Selasa, 12 Agustus 2008

Jakarta...Jakarta...





Oleh: Wastu Adi Mulyono

"Jakarta!!! Jakarta!!!" Kata-kata tersebut selalu kami ucapkan dulu sewaktu kuliah di Malang. Setiap pukul 21 ke atas, pasti akan ada yang teriak jakarta jakarta. Maksud dari teriakan tersebut adalah untuk memberi kode pada penghuni kamar lain bahwa ada penghuni kamar yang akan ke Jln Jakarta untuk supper setelah dinner dari asrama tidak dapat memenuhi kebutuhan para cacing dalam perut. Kata sandi tersebut secara otomatis akan memberikan dorongan penghuni kamar yang dilewati untuk keluar jika ingin barengan atau sekedar titip beli gorengan.

Pagi ini saya upload blog ini karena, saya juga akan pergi ke Jakarta. Menjalankan tugas negara. Kuliah lagi di S2 Keperawatan UI. Peminatan Manajemen Keperawatan, jelas akan diambil. Terlintas lagi bayangan dulu tahun 1998, wah seru ke Senayan, berjuang untuk reformasi yang sudah mencapai kondisi seperti sekarang ini. Alangkah tegangnya saya ketika dikumpulkan di ruang kuliah, kemudian di ceramahi oleh Dekan menjelang keberangkatan ke Senayan. Ah itu dulu.

Sekarang pasti kondisi berubah. Meskipun US dollar masi 9000-an tetapi tidak pernah mencapai 18 ribu. Jadi meskipun tidak ada uang saku, keep optimistic. Beasiswa pasti di tangan. Gunakan saja ilmu ikhlas. Semua pasti mudah. Bahkan jika diijinkan, cukup ditempuh 18 buln saja dengan IPK 4,00 Nah Lho!

Kembali ke Jakarta seperti mengenang masa lalu. Tetapi tidak akan seperti dulu lagi. I am a different person, Man! All have changed. Dulu lajang sekarang bukan. Dulu halak Medan sekarang wong Purwokerto, kaya kuwe. Maning lagi... maning lagi..., Ngerti ora, Son. (Halo Pak Sono, remember this?)

Sengaja saya ambil kekhususan Manajemen keperawatan, karena disamping saya dapat sk nya manajemen juga karena program ini sudah tua. Yang tua biasanya tantangannya lebih berat. (maksudnya??). Mempertahankan lebih sulit dari membuat hubungan. Tuh artis-artis contohnya. Nah hal ini yang sangat menantang.

Sambil menyelam minum air. Sambil kuliah manajemen, kita coba buktikan apa benar kerajaan keperawatan dapat mensejahterakan rakyatnya. Gudang ilmu akan kita bongkar, mencari kitab-kitab sakti yang dapat mensejahterakan rakyat. Jika perlu kita terjemahkan dalam bahasa jalanan (meminjam istilah Bob Sadino). Tradisi mulai dari Jakarta ini nanti kita cari kelemahannya. Dengan kata lain, apakah tidak bisa kemajuan keperawatan dimulai dari timur (papua, maluku dll). Lha matahari saja terbit dari timur, kok kita mulai dari barat ke timur. Ya menentang matahari, jadinya silou man!!. Karena Silau jalan lebar di depan tidak kelihatan, ada trotoar pun ditabrak deh.

Nah cobalah kita melawan arus, menentang tradisi barat ke timur. Membalik keadaan menjadi dari Timur Ke Barat. Sambil menyanyi, "...dari Timur sampai ke Barat, berjajar pulau-pulau....Sambung menyambung menjadi satu... Itulah Indonesia... Indonesia tanah airku, aku berjanji padamu. Menjunjung tanah airku... Tanah airku Indonesia!!!!" kalau perlu kita teriakkan "Ners, Ners, Ners.. Hugh!!!" Wah kok enggak enak intonasinya, apa perlu ganti yell jadi "Mantri kesehatan Yeach!!" All up to you.

Cihui... Jakarta... Jakarta...