Tinjauankonsep
a. Anatomi danfisiologi paratiroid
Kelenjar paratiroid kecil, kuningkecoklatan oval, biasanya terletak antara garis lobus posterior dari kelenjartiroid dan kapsulnya. Ukurannya kira-kira 6x3x2 mm. Beratnya 50 mg. Biasanya ada dua kelenjar pada tiap sisi, superior daninferior. Normalnya paratiroid posterior bergeser hanya pada kutub paratiroidposterior, tapi bisa juga turun bersama timus ke thorax atau pada bifurcationkarotis.
Kelenjar paratiroid superiorletaknya lebih konstan daripada inferior dan biasanya terlihat di tengah garisposterior kelenjar tiroid walaupun bisa lebih tinggi. Bagian inferior sangatbervariasi pada beberapa situasi (tergantung perkembangan embriologisnya) danbisa tanpa selubung fascia tiroid, di bawah arteri tiroid, atau pada kelenjartiroid dekat kutub inferior.
Kelenjar paratiroid divaskularisasitiroid inferior atau dari anastomose antara pembuluh darah superior daninferior. Kira-kira 1/3 kelenjar paratiroid pada setiap orang mempunyai duaatau lebih arteri paratiroid
Sistem Limfatik
Pembuluh limfe ada banyak dandiasosiasikan dengan kelenjar tiroid dan tymus.
Innervasi
1. Symphathetic dari ganglia cervical superior ataumiddle atau oleh plexus pada fascia lobus posterior.
2. Aktivitas paratiroid dikontrol oleh level Ca dalamdarah
Hormoneparatiroid (PTH) merupakan regulator mayor homeostatis serum kalsium danfosfat. PTH baru disekresi jika terdapat penurunan serum kalsium. PTH merupakanhormone peptide yang tersusun atas 84 asam amino yang disekresikan olehkelenjar paratiroid. Pada kelenjar paratiroid terdapat sensor Ca2+yang meregulasi sintesis PTH dan sekresinya dalam responnya terhadap perubahankadar kalsium yang terionisasi dalam konsentrasi plasma. Saat kadar kalsiummeningkat, kalsium yang banyak terikat dengan reseptor membrane pada sel dikelenjar paratiroid akan menghambat sintesis PTH dan sekresi dari PTH sepertigambar dibawah ini.
Sebaliknyajika kadar kalsium turun -- kalsium yang berikatan dengan CaR (CalciumReceptor) akan turun -- meningkatkan sintesis dan sekresi dari PTH. Efek dariPTH terutama dalam mengembalikan kadar kalsium yang turun menjadi normal antaralain:
1. Secaracepat dan langsung mempengaruhi ginjal untuk mereabsorpsi kalsium pada tubulusdistal dan lengkung Henle asending tebal sehingga dengan cepat meningkatkankadar kalsium serum.
2. Secaratidak langsung mempengaruhi usus untuk mengabsorpsi secara cepat ion-ionkalsium dengan jalan PTH mempengaruhi ginkal untuk meningkatkan sintesis1,25-(OH)2D, merupakan calcitriol (bentuk aktif dari Vitamin D), yang akanmenstimulasi usus halus untuk mengabsorpsi kalsium dan fosfat dengan cepat.
3. PTHsecara langsung menginhibisi osteoblas untuk membentuk tulang. Selain itudikarenakan penurunan kadar calcitonin yang berperan menghambat kerjaosteoklas, terjadi peningkatan aktivitas dari osteoklast dalam memecah tulangdan melepaskan kalsium tulang ke dalam darah sehingga akan meningkatkan kadarkalsium menjadi normal.
Download Lengkap Askep Hipoparatiroidisme