Tampilkan postingan dengan label Kesehatan Lingkungan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan Lingkungan. Tampilkan semua postingan
Sabtu, 18 April 2009
5 Cara Menjauhkan polusi dari akibat yang merugikan jantung kita.
Pada saat dia berumur 10 tahun, John O’Conner terdiagnosa menderita mitral valve prolapsed (kelainan pada katup jantung), suatu kondisi yang dapat memperngaruhi aliran darah dari dan menuju jantung bagian kiri. Pada saat dia berusia 23 tahun, dia makan makanan dengan diet tanpa daging, berolahraga teratur, dan bermeditasi/relaksasi pikiran guna menurunkan stress/tekanan yang terjadi padanya dan menjaga jantungnya agar tetap sehat. Tapi ada sebuah faktor kesehatan jantung tersembunyi yang menurutnya dia tidak tahu banyak tentang hal itu yaitu tentang polusi udara.
O’Connor tinggal di Philadelphia yaitu kota yang mendapat peringkat no 11 dari daftar kota-kota di amerika serikat yang paling tercemar dalam istilah tingkat ozon yang tidak sehat berdasarkan pada lembaga assoisasi paru amerika serikat (American Lung Association’s). Muncul penelitian yang memberi kesan bahwa hanya menghirup udara di kota-kota besar seperti Philadelphia akan meningkatkan resiko O’Connor mengalami gangguan jantung tambahan dan berpotensi membahayakan pemulihan kesehatannya bila dia mengalami serangan jantung.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Harvard University epidemiologists menemukan bahwa partikel-partikel kecil/microskopik dalam polusi udara dapat menurunkan fungsi elektrik jantung pada orang-orang dengan penyakit arteri koroner yang serius.
Menurut Diane R. Gold, MD, pimpinan senior penelitian dan seorang professor dibidang kesehatan masyarakat dan kedokteran di Havard, bahwa menghindari udara yang berpolusi dapat mengurangi resiko serangan jantung, gagal jantung dan komplikasi lain, khususnya pada pasien yang sedang dalam pemulihan setelah perawatan dari rumah sakit.
Faktanya, polusi udara berperan besar dalam kesehatan jantung. Merokok adalah sebuah kesalahan yang terdokumentasi dengan baik dalam penyakit jantung, tapi sebuah study pada tahun 2003 yang dilakukan oleh para peneliti New York University menemukan bahwa seseorang yang bukan perokok dan tinggal di kota dengan polusi hampir mempunyai resiko kematian karena penyakit jantung yang sama seperti pada para perokok.
Beberapa alasan menghindari stress, tekanan atau kotornya lalu lintas jalanAssosiasi jantung amerika dan universitas kardiologi amerika menyarankan bahwa para pasien penderita penyakit jantung sebaiknya tidak menyetir selama 2 sampai 3 minggu setelah mendapatkan perawatan dan pengobatan di rumah sakit. Yang diharapakan dari saran tersebut adalah para pasien lebih dari sekedar bebas dari stress/tekanan dari kotornya lalu lintas jalan yang multi polusi.
Penelitian di jerman tahun 2004 yang menelusuri pengaruh polusi udara terhadap jantung, menemukan bahwa resiko serangan jantung hampir tiga kali lipat pada paparan trafik atau alur polusi udara berat, tidak perdulu apakah korban atau yang terpapar polusi berada di dalam mobil, dengan sepeda atau berada di angkutan transportasi umum. Pada tahun 2007, penelitian jerman lainnya menemukan bahwa orang-orang yang tinggal dekat dengan jalan-jalan utama hampir lebih mungkin 2 kali lipat meninggal karena penyakit yang berhubungan dengan jantung.
5 tips dan c ara melindungi jantung dari polusi.Para pasien dengan gangguan jantung perlu mengambil langkah-langkah sederhana untuk mengurangi paparan polusi yang setiap hari mengancam. Seorang profesor bidang ilmu kesehatan masyarakat dari University of Minnesota benama Russell V. Luepker, MD, menyarankan 5 cara sebagai berikut:
1. Berlibur
Apabila anda tinggal di sebuah kota berpolusi, anda mungkin perlu merencanakan liburan setelah prosedur dan perawatan rumah sakit selesai sehingga anda dapat memulihkan kondisi anda di lokasi tempat liburan yang udaranya lebih sehat.
2. Staycation
Apabila anda tidak dapat pergi berlibur ke tempat dengan udara yang lebih sehat dengan berlibur, cobalah habiskan waktu di rumah dengan menutup rumah pada musim dingin atau menggunakan ac di musim panas, sehingga beberapa udara polusi dapat tersaring sebelum masuk ke dalam ruangan anda.
3. Hindari daerah berpolusi tinggi
Bahkan jika anda harus pergi ke tempat berpolusi berat, cobalah untuk hindari area-area yang sepertinya berpolusi tinggi, seperti jalan dengan lalu lintas ramai atau garasi.
4. Pertimbangkan tempat dimana anda tinggal
Pindah tempat tinggal dapat jadi sebuah tekanan/stress, oleh sebab itu dokter tidak menyarankan pindah rumah setelah rawat inap dari rumah sakit. Tapi kota-kota tertentu dan daerah tertentu mungkin merupakan tempat-tempat yang lebih baik kondisi udaranya dari kota atau daerah lainnya.
5. Pertimbangkan tempat dimana anda bekerja.
Seperti pindah rumah, mendapatkan pekerjaan baru bisa juga menjadi tekanan, pekerjaan berbeda berkaitan dengan tingkat paparan polusi yang berbeda pula, sebagai contoh pada suatu study pada pekerja sopir truk ditemukan bahwa mereka mempunyai resiko lebih tinggi terkena serangan jantung, karena mereka secara konstan dna terus menerus dikelilingi asap polusi diesel.
Sabtu, 07 Februari 2009
Bahan Irritants dan Kualitas Udara Pada Kolam Renang Indoor
Para penjaga atau pengelola kolam renang mungkin sering mendapat keluhan seperti mata perih, iritasi hidung atau susah bernafas setelah berenang atau menghirup udara di kolam renang, khususnya pada kolam renang indoor (dalam ruangan). Penelitian baru menunjukkan bahwa gejala-gejala tersebut mungkin menjadi sebuah indikasi yang menunjukkan bahwa kondisi air dan kualitas udara dalam ruangan pada kolam renang indoor yang buruk yang disebabkan oleh terbentukknya bahan-bahan irritans di dalam air dan udara, yang disebut dengan chloramine.
Bahan-bahan irritants di udara pada kolam renang biasanya merupakan campuran dari hasil samping chlorine dari desinfektan. Hasil samping adalah hasil dari ikatan chlorine dengan keringat dan air seni para perenang yang menggunakan kolam renang. Semakin meningkatnya konsentrasi hasil samping di dalam air, maka konsentrasi tersebut akan menyebar ke lingkungan udara di sekitar ruangan. Menghirup udara yang mengandung banyak bahan-bahan irritants dapat menyebabkan gejala-gejala gangguan yang bervariasi yang tergantung pada konsentrasi dari bahan irritant yang ada di dalam udara dan jumlah udara yang dihirup. Tanda dan gejala karena kontak dengan bahan-bahan irritant dapat meliputi gejala ringan seperti bunyi wheezing, hingga gejala berat seperti penyakit paru-paru dan bisa terjadi asma tipe 1-3. Juga diketahui bahwa menghirup udara yang mengandung bahan irritant secara terus menerus bisa meningkatkan sensitifitas jenis terhadap bahan iritant lainnya seperti jamur dan bakteri sehingga lebih mudah atau rentan terhadap jamur dan bakteri.
Pembentukan bahan-bahan iritants tersebut di udara adalah merupakan bagian yang berhubungan dengan pergantian udara. Pergerakan yang buruk dari udara segar diatas permukaan kolam renang, bercampur dengan penggunaan peralatan daur ulang udara untuk mengontrol pemanas, menjadikan pertukaran udara yang buruk. Peralatan daur ulang udara atau Recycler mengeluarkan uap dari udara, tapi peralatan ini tidak mengambil banyak udara segar dari luar. Hal ini akan lebih efisien dan hemat biaya untuk pemanas, tapi resiko atau bahaya kesehatan bagi pelanggan dan staff atau karyawan yang bekerja di ruangan tersebut yang berhubungan dengan penggunaan yang berlebihan dari alat ini lebih penting ketimbang unsur keuntungan finansial yang didapatkan.
Tanpa udara segar yang cukup, daur ulang udara yang mengalir melalui kolam renang menjadi larut dengan hasil samping khlorinasi (desinfeksi dengan khlor) sehingga tidak bisa lagi menyerap hasil samping baru yang berasal dari air kolam renang. Dikarenakan peralatan daur ulang tidak mengeluarkan semua hasil samping yang ada di udara, mereka membiarkan bahan-bahan irritant terakumulasi sehingga dapat mencapai tingkat yang tidak sehat. Sebagai tambahan, apabila udara tercampur dengan bahan-bahan irritant, bahan irritants baru dalam air kolam renang akan tetap berada dalam kolam renang yang dapat menyebabkan iritasi yang lebih parah, seperti mata perih, mata kemerahan pada para perenang. Udara segar amat penting, klorinasi dapat menjadi sebuah cara yang efektif untuk membersihkan kolam air renang dari hasil samping, tapi hal ini tidak berlaku apabila udara sudah tercampur dengan bahan-bahan irritant.
Masalah kualitas udara yang jelek pada kolam renang dapat diatasi melalui kombinasi langkah-langkah pencegahan. Memperbaiki dan meningkatkan pergerakan udara diatas kolam renang dan meningkatkan tingkat perputaran udara akan dapat mengurangi tingkat bahan irritants di udara. Salah satu pilihan adalah dengan membuka semua pintu dan jendela di ruangan kolam renang atau gunakan kipas angin untuk meningkatkan aliran udara melalui permukaan kolam renang pada saat para perenang menggunakan kolam renang. Pada saat chlorinasi tingkat tinggi, lakukan hal yang sama. Pastikan juga bahwa sistem daur ulang udara selalu membawa cukup udara segar. Tingkat desinfektan yang cukup dan selalu memonitor kualitas air juga dapat membantu mengurangi tingkat irritants dengan menurunkan campuran chlorin dalam air.
Tingkat campuran chlorine di dalam air bisa dikurangi dengan menambahkan bahan-bahan system penambah desinfektan seperti sinar ultraviolet atau ozone (udara murni). Sebagai tambahan dalam mengatasi masalah kualitas udara yang buruk di kolam renang diperlukan hygiene atau kebersihan yang baik. Memberikan para perenang fasilitas shower sebelum masuk ke kolam renang dan memperkenalkan serta mempromosikan dengan teratur kepada para perenang untuk menggunakan kamar mandi untuk mengurangi jumlah urine di dalam kolam renang yang akan menurunkan pembentukan bahan-bahan irritants
Untuk kesehatan staf dan pelanggan, ingatlah bahwa semua kolam renang indoor membutuhkan pertukaran udara segar yang cukup dan semua kolam renang membutuhkan kualitas air yang baik. Hal ini akan membantu membuat semua kolam renang lebih sehat dan tempat yang lebih menyenangkan untuk tempat bermain bagi pelanggan dan tempat bekerja bagi staff atau karyawan kolam renang.
Sumber: Division of Parasitic Diseases, National Center for Zoonotic, Vector-borne, and Enteric Diseases.
Senin, 15 Desember 2008
Polusi Udara, Pengaruhnya Pada Kesehatan, Tingkat Kualitas Udara Sehat dan Tips Melindungi Diri dan Keluarga Dari Polusi Udara
Polusi udara terbentuk dari berbagai macam jenis gas, droplet/percikan ludah dan partikel-partikel yang menyebabkan kualitas udara berkurang sehingga terjadilah pulusi udara. Polusi udara dapat terjadi baik dikota maupun di desa. Di kota, mobil-mobil, angkutan bus dan pesawat udara, demikian juga pada industri dan konstruksi bangunan mungkin juga bisa menyebabkan polusi. Di desa, debu-debu dari traktore yang membajak sawah, truk dan mobil-mobil yang melewati jalan tanah dan berkerikil di desa, tambang batu dan asap dari kayu bakar serta pembakaran dari jerami padi mungkin juga berakibat pada timbulnya polusi udara.
Apa saja gejala kesehatan yang disebabkan oleh polusi udara?
Polusi udara dapat menyebabkan iritasi mata, kerongkongan dan paru-paru. Membakar/rasa perih pada mata, batuk dan sesak nafas yang biasanya diakibatkan karena kontak dengan polusi udara tingkat tinggi.
Orang lain mungkin akan memberikan reaksi yang sangat berbeda terhadap polusi udara yang sama. Beberapa orang mungkin merasakan batuk-batuk dan sesak nafas, sementara orang yang lainnya tidak merasakan pengaruh, gejala atau gangguan apapun. Buruknya gejala kesehatan yang dialami bisa dipengaruhi oleh beberapa hal seperti bernafas dalam-dalam, pemanfaatan udara atau pemasukan udara yang lebih cepat sirkulasinya seperti pada waktu berolahraga.
Orang-orang yang menderita penyakti jantung, seperti angina pectoris (nyeri dada), penyakit paru-paru seperti asma atau emphysema mungkin akan sangat sensitif terhadap paparan polusi udara, dan mungkin akan menunjukkan gejala-gejala kesehatan sementara itu orang yang lain tidak menunjukkan gejala atau gangguan kesehatan apapun.
Orang-orang yang menderita penyakti jantung, seperti angina pectoris (nyeri dada), penyakit paru-paru seperti asma atau emphysema mungkin akan sangat sensitif terhadap paparan polusi udara, dan mungkin akan menunjukkan gejala-gejala kesehatan sementara itu orang yang lain tidak menunjukkan gejala atau gangguan kesehatan apapun.
Apakah polusi udara berdampak buruk pada kesehatan anda?
Beruntunglah bagi orang-orang dengan status kesehatan yagn baik, gejala-gejala kesehatan akibat kontak atau paparan dengan polusi udara biasanya akan menghilang dengan segera pada saat kualitas udara sudah membaik. Akan tetapi, pada kelompok orang tertentu lebih sensitif untuk terpengaruh polusi udara dari pada kelompok yang lainnya.
Anak-anak kemungkinan merasakan efek-efek tingkat rendah polusi daripada orang dewasa. Mereka juga lebih berpotensi terkena berbagai penyakit, seperti bronkitis dan sakit mata serta berbagai penyakit lainnya, pada paparan polusi udara pada area dengan tingkat polusi yang tinggi daripada didalam area dengan udara yang bersih.
Pada orang-orang dengan penyakit jantung atau paru-paru juga meberikan reaksi yang lebih berat/hebat karena paparan polusi udara. Selama waktu pencemaran berat, kondisi mereka mungkin akan bertambah buruk sampai pada suatu titik dimana mereka harus membatasi aktifitas mereka atau bahkan memerlukan perawatan medis tambahan. Dahulu, sejumlah kasus kematian sudah di hubungkan atau diasosiasikan dengan kondisi pencemaran udara yang sangat berat.
Indeks kaulitas Udara (Air Quality Index (AQI)).
Banyak sekali sumber-sumber yang melaporkan tentang prediksi atau ramalan indeks kualitas udara pada suatu wilayah. Biasanya sumber-sumber tersebut dapat anda peroleh dari radio, televisi, atau surat kabar. Indeks Kualitas udara adalah suatu skala kualitas udara yang berkisar antara 0 sampai 500 dan indeks kualitas udara ini digunakan dalam berbagai laporan cuaca. Suatu indeks kualitas uadra diatas 100 menunjukkan kondisi udara yang tidak sehat.
Berikut Ini adalah rentang indeks kualitas udara:
Rentang indeks kualitas udara dibagai dalam lima rentang, yaitu sebagai berikut:
Rentang indeks kualitas udara dibagai dalam lima rentang, yaitu sebagai berikut:
- Kualitas udara Baik yaitu nilai AQI 0 - 50. Disimbolkan dengan warna hijau dimana tingkat kualitas udara dalam kondisi baik dan tidak memberikan pengaruh bagi kesehatan tubuh manusia ataupun binatang, tumbuhan, keindahan serta gedung bangunan.
- Kualitas udara Sedang dengan nilai AQI antara 51 - 100. Dengan simbol warna Biru dimana kondisi kualitas udara tidak mempengaruhi kesehatan tubuh manusia serta binatang. Tingkat kualitas udara tingkat ini mempengaruhi beberapa tumbuhan yang sensitif dan keindahan lingkungan.
- Kualitas udara Tidak Sehat dengan rentang nilai AQI antara 101 - 199 Simbol pada tingkat ini dengan warna Merah dimana kualitas udara pada tingkat ini berpengaruh pada kesehatan manusia serta pada beberapa kelompok hewan yang rentan dan juga menyebabkan kerusakan pada tumbuhan serta berefek pada nilai keindahan lingkungan.
- Tingkat kualitas udara Sangat Tidak Sehat dengan rentang nilai AQI antara 200 - 299. Warna simbol kualitas udara tingkat ini dengan warna Kuning dimana kualitas udara berpengaruh buruk pada kesehatan pada beberapa populasi yang terpapar.
- Kualitas udara Berbahaya dimana rentang nilai AQI antara 300-500 dengan simbol warna Hitam. Pada tingkat ini dapat menimbulkan masalah kesehatan yang serius pada populasi.
Terlebih dahulu periksalah dari surat kabar, radio, atau televisi serta sumber-sumber lain tentang ramalan indeks kualitas udara di wilayah anda. Berhati-hatilah dan waspadalah jika laporan tentang indeks kualitas udara melebihi angka 100. Juga berhati-hatilah jika ada kondisi cuaca yang beresiko tinggi seperti panas, cerah/terang, jika anda mulai berkembang gejala-gejala seperti sesak nafas, mata seperti terbakar/panas atau batuk.
Kita dapat melindungi diri kita dan keluarga dari pengaruh-pengaruh polusi udara dengan melakukan hal-hal berikut:
- Sebisa mungkin Tetap berada didalam ruangan selama polusi udara tingkat tinggi berlangsung atau terjadi. Banyak polutan yang mempunyai tingkat lebih rendah didalam ruangan daripada diluar ruangan.
- Jika anda terpaksa harus keluar, Batasi aktifitas anda selama diluar ruangan sampai jam-jam di pagi hari (sebelum matahari terbit) atau tunggu sampai matahari tenggelam. Hal ini penting pada kondisi-kondisi ozon yang tinggi ( seperti pada kota-kota besar) karena sinar matahari akan menambah tingkat ozon.
- Jangan berolahraga, aktifitas fisik atau berusaha keras untuk keluar ruangan pada saat laporan atau berita kualitas udara menunjukkan kondisi yang tidak sehat. Semakin cepat anda bernafas (misal pada waktu berolahraga), semakin banyak juga polusi yang dapat anda ambil dan masuk ke dalam paru-paru.
Langkah-langkah tersebut secara umum akan mencegah pengaruh atau gejala polusi udara pada kesehatan baik anak-anak ataupun orang dewasa. Akan tetapi, jika anda tinggal atau bekerja di daerah yang dekat dengan sumber polusi, atau jika anda mempunyai penyakit jantung kronis atau masalah kesehatan dengan paru-paru, konsultasikan hal tersebut dengan dokter tentang cara-cara lain untuk melindungi diri anda dari polusi udara.
Langganan:
Postingan
(
Atom
)
Blog Archive
-
2015
(10)
- 10/11 - 10/18 (1)
- 09/13 - 09/20 (1)
- 09/06 - 09/13 (1)
- 07/05 - 07/12 (1)
- 05/17 - 05/24 (6)
-
2014
(1)
- 04/13 - 04/20 (1)
-
2012
(770)
- 02/19 - 02/26 (5)
- 02/12 - 02/19 (10)
- 02/05 - 02/12 (4)
- 01/29 - 02/05 (27)
- 01/22 - 01/29 (88)
- 01/15 - 01/22 (101)
- 01/08 - 01/15 (169)
- 01/01 - 01/08 (366)
-
2011
(4477)
- 12/25 - 01/01 (336)
- 12/18 - 12/25 (62)
- 12/11 - 12/18 (70)
- 12/04 - 12/11 (77)
- 11/27 - 12/04 (40)
- 11/20 - 11/27 (67)
- 11/13 - 11/20 (198)
- 11/06 - 11/13 (187)
- 10/30 - 11/06 (340)
- 10/23 - 10/30 (32)
- 10/16 - 10/23 (109)
- 10/09 - 10/16 (80)
- 08/14 - 08/21 (75)
- 08/07 - 08/14 (81)
- 07/31 - 08/07 (82)
- 07/24 - 07/31 (65)
- 07/17 - 07/24 (91)
- 07/10 - 07/17 (47)
- 07/03 - 07/10 (44)
- 06/26 - 07/03 (53)
- 06/19 - 06/26 (59)
- 06/12 - 06/19 (47)
- 06/05 - 06/12 (65)
- 05/29 - 06/05 (63)
- 05/22 - 05/29 (77)
- 05/15 - 05/22 (115)
- 05/08 - 05/15 (65)
- 05/01 - 05/08 (104)
- 04/24 - 05/01 (45)
- 04/17 - 04/24 (70)
- 04/10 - 04/17 (134)
- 04/03 - 04/10 (72)
- 03/27 - 04/03 (18)
- 03/20 - 03/27 (47)
- 03/13 - 03/20 (68)
- 03/06 - 03/13 (40)
- 02/27 - 03/06 (56)
- 02/20 - 02/27 (77)
- 02/13 - 02/20 (76)
- 02/06 - 02/13 (198)
- 01/30 - 02/06 (194)
- 01/23 - 01/30 (132)
- 01/16 - 01/23 (196)
- 01/09 - 01/16 (202)
- 01/02 - 01/09 (121)
-
2010
(2535)
- 12/26 - 01/02 (156)
- 12/19 - 12/26 (65)
- 12/12 - 12/19 (73)
- 12/05 - 12/12 (84)
- 11/28 - 12/05 (80)
- 11/21 - 11/28 (68)
- 11/14 - 11/21 (63)
- 11/07 - 11/14 (50)
- 10/31 - 11/07 (50)
- 10/24 - 10/31 (36)
- 10/17 - 10/24 (58)
- 10/10 - 10/17 (35)
- 10/03 - 10/10 (31)
- 09/26 - 10/03 (21)
- 09/19 - 09/26 (26)
- 09/12 - 09/19 (55)
- 09/05 - 09/12 (65)
- 08/29 - 09/05 (33)
- 08/22 - 08/29 (70)
- 08/15 - 08/22 (45)
- 08/08 - 08/15 (35)
- 08/01 - 08/08 (37)
- 07/25 - 08/01 (27)
- 07/18 - 07/25 (19)
- 07/11 - 07/18 (30)
- 07/04 - 07/11 (56)
- 06/27 - 07/04 (28)
- 06/20 - 06/27 (22)
- 06/13 - 06/20 (30)
- 06/06 - 06/13 (21)
- 05/30 - 06/06 (5)
- 05/16 - 05/23 (6)
- 05/09 - 05/16 (29)
- 05/02 - 05/09 (59)
- 04/25 - 05/02 (28)
- 04/18 - 04/25 (38)
- 04/11 - 04/18 (70)
- 04/04 - 04/11 (59)
- 03/28 - 04/04 (65)
- 03/21 - 03/28 (89)
- 03/14 - 03/21 (218)
- 03/07 - 03/14 (95)
- 02/28 - 03/07 (135)
- 02/21 - 02/28 (102)
- 01/03 - 01/10 (68)
-
2009
(1652)
- 12/27 - 01/03 (36)
- 12/20 - 12/27 (22)
- 12/13 - 12/20 (100)
- 12/06 - 12/13 (45)
- 11/29 - 12/06 (24)
- 11/22 - 11/29 (22)
- 11/15 - 11/22 (19)
- 11/08 - 11/15 (28)
- 11/01 - 11/08 (11)
- 10/25 - 11/01 (17)
- 10/18 - 10/25 (38)
- 10/11 - 10/18 (33)
- 10/04 - 10/11 (15)
- 09/27 - 10/04 (21)
- 09/20 - 09/27 (7)
- 09/13 - 09/20 (84)
- 09/06 - 09/13 (35)
- 08/30 - 09/06 (48)
- 08/23 - 08/30 (118)
- 08/16 - 08/23 (26)
- 08/09 - 08/16 (34)
- 08/02 - 08/09 (35)
- 07/26 - 08/02 (31)
- 07/19 - 07/26 (14)
- 07/12 - 07/19 (16)
- 07/05 - 07/12 (28)
- 06/28 - 07/05 (26)
- 06/21 - 06/28 (76)
- 06/14 - 06/21 (26)
- 06/07 - 06/14 (21)
- 05/31 - 06/07 (43)
- 05/24 - 05/31 (38)
- 05/17 - 05/24 (26)
- 05/10 - 05/17 (52)
- 05/03 - 05/10 (15)
- 04/26 - 05/03 (38)
- 04/19 - 04/26 (32)
- 04/12 - 04/19 (22)
- 04/05 - 04/12 (20)
- 03/29 - 04/05 (40)
- 03/22 - 03/29 (43)
- 03/15 - 03/22 (18)
- 03/08 - 03/15 (14)
- 03/01 - 03/08 (22)
- 02/22 - 03/01 (12)
- 02/15 - 02/22 (9)
- 02/08 - 02/15 (11)
- 02/01 - 02/08 (19)
- 01/25 - 02/01 (37)
- 01/18 - 01/25 (21)
- 01/11 - 01/18 (33)
- 01/04 - 01/11 (31)
-
2008
(700)
- 12/28 - 01/04 (13)
- 12/21 - 12/28 (9)
- 12/14 - 12/21 (57)
- 12/07 - 12/14 (5)
- 11/30 - 12/07 (18)
- 11/23 - 11/30 (33)
- 11/16 - 11/23 (31)
- 11/09 - 11/16 (23)
- 11/02 - 11/09 (18)
- 10/26 - 11/02 (11)
- 10/19 - 10/26 (15)
- 10/12 - 10/19 (13)
- 10/05 - 10/12 (25)
- 09/28 - 10/05 (2)
- 09/21 - 09/28 (14)
- 09/14 - 09/21 (19)
- 09/07 - 09/14 (43)
- 08/31 - 09/07 (3)
- 08/24 - 08/31 (33)
- 08/17 - 08/24 (65)
- 08/10 - 08/17 (4)
- 08/03 - 08/10 (26)
- 07/27 - 08/03 (6)
- 07/20 - 07/27 (19)
- 07/13 - 07/20 (18)
- 07/06 - 07/13 (60)
- 06/29 - 07/06 (53)
- 06/22 - 06/29 (49)
- 06/15 - 06/22 (11)
- 06/08 - 06/15 (4)
Popular Posts
-
ASUHAN KEPERAWATAN IBU NIFAS DENGAN PERDARAHAN POST PARTUM A. PengertianPost partum / puerperium adalah masa dimana tubuh menyesuaikan, baik...
-
KTI KEBIDANAN HUBUNGAN USIA TERHADAP PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan wanita merupakan hal yang s...
-
PATHWAY ASFIKSIA NEONATORUM Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Asfiksia Neonatorum Via Ziddu Download Askep Asfiksia N...
-
Pathway Hematemesis Melena Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Hematemesis Melena Via Ziddu
-
PROSES KEPERAWATAN KOMUNITAS Pengertian - Proses keperawatan adalah serangkaian perbuatan atau tindakan untuk menetapkan, merencana...
-
DEFINISI Ikterus ialah suatu gejala yang perlu mendapat perhatian sungguh-sungguh pada neonatus. Ikterus ialah suatu diskolorasi kuning pa...
-
Metode Kalender atau Pantang Berkala (Calendar Method Or Periodic Abstinence) Pendahuluan Metode kalender atau pantang berkala merupakan met...
-
Taksiran Berat Badan Janin (TBBJ) PERBANDINGAN AKURASI TAKSIRAN BERAT BADAN JANIN MENGGUNAKAN RUMUS JOHNSON TOHSACH DENGAN MODIFIKASI RUMUS...
-
Konsep Dasar Diagnosa Keperawatan Aktual BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagai suatu aspek yang terpenting dalam proses kepera...
-
Pathway Combustio Klik Pada Gambar Untuk melihat pathway Download Pathway Combustio Via Ziddu Tag: Pathways combustio , pathways luka baka...
© ASUHAN KEPERAWATAN 2013 . Powered by Bootstrap , Blogger templates and RWD Testing Tool Published..Gooyaabi Templates