Senin, 15 November 2010
KTI Gizi Balita
KTI KEBIDANAN
HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU HAMIL DENGAN PENGETAHUAN
ASUPAN MAKANAN BERGIZI DI DESA
BAB I
PENDAHULUAN
HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU HAMIL DENGAN PENGETAHUAN
ASUPAN MAKANAN BERGIZI DI DESA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perbaikan gizi diselenggarakan untuk mewujudkan terpenuhinya kebutuhan gizi. Perbaikan gizi meliputi upaya peningkatan status dan mutu gizi, pencegahan, penyembuhan, dan pemulihan akibat gizi salah. (Undang-undang RI No. 29 Tahun 2004).
Secara klasik kata gizi hanya dihubungkan dengan kesehatan tubuh, yaitu untuk menyediakan energi membangun dan memelihara jaringan tubuh, serta mengatur proses-proses kehidupan dalam tubuh. Tetapi sekarang kata gizi mempunyai pengertian lebih luas disamping untuk kesehatan, gizi dikaitkan dengan potensi ekonomi seseorang karena gizi berkaitan dengan perkembangan otak, kemampuan belajar dan produktivitas kerja (Almatsier, 2001).
Sejak zaman purba manusia telah menyadari pentingnya makanan untuk kelangsungan hidupnya. Pada tahun 400 sebelum Masehi, Hipocrates Bapak Ilmu Kedokteran mengibaratkan makanan sebagai panas yang dibutuhkan oleh setiap manusia. (Almatsier, 2001).
Antonie Lavoisier (1743-1794) seorang ahli kimia dari Prancis yang dikenal sebagai Bapak Ilmu Gizi merupakan orang pertama yang mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan penggunaan energi makanan yang meliputi proses pernapasan, oksidasi dan kalorimetri.Magandie seorang ahli kimia Prancis pada awal abad ke-19 untuk pertama kali dapat membedakan antara berbagai macam zat gizi dalam bahan makanan, yaitu karbohidrat, lemak, dan protein. Pada awal abad ke-19 dikembangkan cara-cara penentuan karbon, hidrogen, dan nitrogen di dalam ikatan-ikatan organik. Liebig (1803-1873) seorang ahli kimia dari Jerman menemukan bahwa karbohidrat, lemak dan protein dioksidasi dalam tubuh dan menghasilkan panas atau energi. Ia menghitung nilai energi beberapa bahan makanan dan menyimpulkan bahwa makanan seimbang harus mengandung protein, karbohidrat dan lemak. Pada abad ke-20 banyaknya penelitian yang dilakukan tentang pertukaran energi dan sifat-sifat bahan makanan pokok, komposisi karbohidrat, lemak, protein serat, air dan abu. (Almatsier, 2001).
Banyaknya perbedaan kebutuhan energi selama hamil maka WHO menganjurkan jumlah tambahan sebesar 150 kkal sehari pada trimester 1, 35 kkal sehari pada trimester 2 dan 3, sedangkan di Kanada penambahan trimester 1 sebesar 100 kkal dan 300 kkal untuk trimester 2 dan 3. Sementara di Indonesia berdasarkan Widya Karya Nasional Pangan dan Gizi VI tahun 1998 ditentukan angka 2.300 kkal/hari selama kehamilan angka ini tentunya tidak termasuk penambahan akibat perubahan temperatur ruangan, kegiatan fisik dan pertumbuhan, patokan ini berlaku bagi mereka yang tidak menambah kegiatan fisik selama hamil. Sejak abad ke-16 telah diketahui bahwa janin dalam kandungan membutuhkan zat-zat gizi dan hanya ibu yang dapat memberikannya oleh sebab itu makanan ibu hamil harus cukup untuk berdua, yaitu untuk ibu dan anak yang dalam kandungannya. Makanan yang cukup mengandung zat-zat gizi selama hamil sangat penting artinya. Berbagai hasil penelitian menunjukkan bahwa apabila jumlah makanannya dikurangi maka berat bayi yang akan dilahirkan menjadi lebih kecil. Gizi yang adequat selama hamil akan mengurangi resiko dan komplikasi pada ibu menjamin pertumbuhan jaringan sehingga bayi baru lahir memiliki berat badan optimal. (Departemen Kesehatan RI, 1992).
Masalah gizi di Indonesia dan di negara berkembang pada umumnya masih didominasi oleh Kurang Energi Protein (KEP), Anemia, Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY), kurang vitamin A dan obesitas.
Menurut Soetjiningsih (1998) status gizi ibu hamil sangat mempengaruhi pertumbuhan dalam kandungan, apabila status gizi ibu buruk, baik sebelum kehamilan dan selama kehamilan menyebabkan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), disamping itu akan mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan otak janin pada BBLR. Bayi baru lahir mudah terinfeksi, abortus,dan sebagainya. (Suparyasa dkk, 2001).
Untuk meningkatkan kesadaran gizi keluarga dalam upaya meningkatkan status gizi masyarakat terutama pada ibu hamil, yaitu dengan meningkatkan pendidikan gizi, meningkatkan surveilens gizi, penanggulangan gizi lebih, menanggulangi KEP, anemia, GAKY, kurang vitamin A dan pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi. (Departemen Kesehatan RI, 2005).
Zat-zat gizi terdiri dari karbohidrat, lemak, protein, air, mineral, vitamin, dan serat.(Oenzil, 1995). Ibu hamil status gizinya pada waktu pembuahan dan selama hamil dapat mempengaruhi pertumbuhan janin yang sedang dikandungnya. Seorang ibu yang sedang hamil mengalami kenaikan Berat Badan (BB) sebanyak 10-12 kg. Pada trimester 1 kenaikan itu hanya kurang dari 1 kg, trimester 2 +3 kg, sedangkan trimester 3 kira-kira 6 kg. Kenaikan tersebut meliputi kenaikan komponen janin yaitu pertumbuhan janin, plasenta, dan cairan amnion. (Paath dkk, 2004).
Berdasarkan data yang didapat dari profil kesehatan Kabupaten ............ tahun 2006 jumlah ibu hamil di Kabupaten ............ sebanyak 23.478 orang dengan ibu hamil beresiko sebanyak 1.678 orang (7,15%). Desa ......... merupakan salah satu desa yang ada di wilayah kecamatan ............ dengan jumlah ibu hamil sebanyak 32 orang dengan ibu hamil beresiko sebanyak 4 orang (12,5%), sedangkan di Kecamatan ............ sendiri jumlah ibu hamil sebanyak 844 orang dengan resiko kekurangan gizi sebanyak 168 orang ( 19,91%).
Ukuran lingkar lengan atas (LILA) <>
Secara klasik kata gizi hanya dihubungkan dengan kesehatan tubuh, yaitu untuk menyediakan energi membangun dan memelihara jaringan tubuh, serta mengatur proses-proses kehidupan dalam tubuh. Tetapi sekarang kata gizi mempunyai pengertian lebih luas disamping untuk kesehatan, gizi dikaitkan dengan potensi ekonomi seseorang karena gizi berkaitan dengan perkembangan otak, kemampuan belajar dan produktivitas kerja (Almatsier, 2001).
Sejak zaman purba manusia telah menyadari pentingnya makanan untuk kelangsungan hidupnya. Pada tahun 400 sebelum Masehi, Hipocrates Bapak Ilmu Kedokteran mengibaratkan makanan sebagai panas yang dibutuhkan oleh setiap manusia. (Almatsier, 2001).
Antonie Lavoisier (1743-1794) seorang ahli kimia dari Prancis yang dikenal sebagai Bapak Ilmu Gizi merupakan orang pertama yang mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan penggunaan energi makanan yang meliputi proses pernapasan, oksidasi dan kalorimetri.Magandie seorang ahli kimia Prancis pada awal abad ke-19 untuk pertama kali dapat membedakan antara berbagai macam zat gizi dalam bahan makanan, yaitu karbohidrat, lemak, dan protein. Pada awal abad ke-19 dikembangkan cara-cara penentuan karbon, hidrogen, dan nitrogen di dalam ikatan-ikatan organik. Liebig (1803-1873) seorang ahli kimia dari Jerman menemukan bahwa karbohidrat, lemak dan protein dioksidasi dalam tubuh dan menghasilkan panas atau energi. Ia menghitung nilai energi beberapa bahan makanan dan menyimpulkan bahwa makanan seimbang harus mengandung protein, karbohidrat dan lemak. Pada abad ke-20 banyaknya penelitian yang dilakukan tentang pertukaran energi dan sifat-sifat bahan makanan pokok, komposisi karbohidrat, lemak, protein serat, air dan abu. (Almatsier, 2001).
Banyaknya perbedaan kebutuhan energi selama hamil maka WHO menganjurkan jumlah tambahan sebesar 150 kkal sehari pada trimester 1, 35 kkal sehari pada trimester 2 dan 3, sedangkan di Kanada penambahan trimester 1 sebesar 100 kkal dan 300 kkal untuk trimester 2 dan 3. Sementara di Indonesia berdasarkan Widya Karya Nasional Pangan dan Gizi VI tahun 1998 ditentukan angka 2.300 kkal/hari selama kehamilan angka ini tentunya tidak termasuk penambahan akibat perubahan temperatur ruangan, kegiatan fisik dan pertumbuhan, patokan ini berlaku bagi mereka yang tidak menambah kegiatan fisik selama hamil. Sejak abad ke-16 telah diketahui bahwa janin dalam kandungan membutuhkan zat-zat gizi dan hanya ibu yang dapat memberikannya oleh sebab itu makanan ibu hamil harus cukup untuk berdua, yaitu untuk ibu dan anak yang dalam kandungannya. Makanan yang cukup mengandung zat-zat gizi selama hamil sangat penting artinya. Berbagai hasil penelitian menunjukkan bahwa apabila jumlah makanannya dikurangi maka berat bayi yang akan dilahirkan menjadi lebih kecil. Gizi yang adequat selama hamil akan mengurangi resiko dan komplikasi pada ibu menjamin pertumbuhan jaringan sehingga bayi baru lahir memiliki berat badan optimal. (Departemen Kesehatan RI, 1992).
Masalah gizi di Indonesia dan di negara berkembang pada umumnya masih didominasi oleh Kurang Energi Protein (KEP), Anemia, Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY), kurang vitamin A dan obesitas.
Menurut Soetjiningsih (1998) status gizi ibu hamil sangat mempengaruhi pertumbuhan dalam kandungan, apabila status gizi ibu buruk, baik sebelum kehamilan dan selama kehamilan menyebabkan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), disamping itu akan mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan otak janin pada BBLR. Bayi baru lahir mudah terinfeksi, abortus,dan sebagainya. (Suparyasa dkk, 2001).
Untuk meningkatkan kesadaran gizi keluarga dalam upaya meningkatkan status gizi masyarakat terutama pada ibu hamil, yaitu dengan meningkatkan pendidikan gizi, meningkatkan surveilens gizi, penanggulangan gizi lebih, menanggulangi KEP, anemia, GAKY, kurang vitamin A dan pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi. (Departemen Kesehatan RI, 2005).
Zat-zat gizi terdiri dari karbohidrat, lemak, protein, air, mineral, vitamin, dan serat.(Oenzil, 1995). Ibu hamil status gizinya pada waktu pembuahan dan selama hamil dapat mempengaruhi pertumbuhan janin yang sedang dikandungnya. Seorang ibu yang sedang hamil mengalami kenaikan Berat Badan (BB) sebanyak 10-12 kg. Pada trimester 1 kenaikan itu hanya kurang dari 1 kg, trimester 2 +3 kg, sedangkan trimester 3 kira-kira 6 kg. Kenaikan tersebut meliputi kenaikan komponen janin yaitu pertumbuhan janin, plasenta, dan cairan amnion. (Paath dkk, 2004).
Berdasarkan data yang didapat dari profil kesehatan Kabupaten ............ tahun 2006 jumlah ibu hamil di Kabupaten ............ sebanyak 23.478 orang dengan ibu hamil beresiko sebanyak 1.678 orang (7,15%). Desa ......... merupakan salah satu desa yang ada di wilayah kecamatan ............ dengan jumlah ibu hamil sebanyak 32 orang dengan ibu hamil beresiko sebanyak 4 orang (12,5%), sedangkan di Kecamatan ............ sendiri jumlah ibu hamil sebanyak 844 orang dengan resiko kekurangan gizi sebanyak 168 orang ( 19,91%).
Ukuran lingkar lengan atas (LILA) <>
silahkan download dalam bentuk dokumen word KTI KEBIDANAN
HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU HAMIL DENGAN PENGETAHUAN ASUPAN MAKANAN BERGIZI DI DESA
(isi: Pendahuluan; Tinjauan Pustaka; Metodelogi Penelitian;
Hasil Penelitan dan Pembahasan; Kesimpulan dan Saran; Daftar Pustaka)
1O KTI GIZI BALITA LAINNYA KLIK DISINI
HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU HAMIL DENGAN PENGETAHUAN ASUPAN MAKANAN BERGIZI DI DESA
(isi: Pendahuluan; Tinjauan Pustaka; Metodelogi Penelitian;
Hasil Penelitan dan Pembahasan; Kesimpulan dan Saran; Daftar Pustaka)
1O KTI GIZI BALITA LAINNYA KLIK DISINI
Blog Archive
-
2016
(1)
- 09/18 - 09/25 (1)
-
2015
(10)
- 10/11 - 10/18 (1)
- 09/13 - 09/20 (1)
- 09/06 - 09/13 (1)
- 07/05 - 07/12 (1)
- 05/17 - 05/24 (6)
-
2014
(1)
- 04/13 - 04/20 (1)
-
2012
(770)
- 02/19 - 02/26 (5)
- 02/12 - 02/19 (10)
- 02/05 - 02/12 (4)
- 01/29 - 02/05 (27)
- 01/22 - 01/29 (88)
- 01/15 - 01/22 (101)
- 01/08 - 01/15 (169)
- 01/01 - 01/08 (366)
-
2011
(4478)
- 12/25 - 01/01 (336)
- 12/18 - 12/25 (62)
- 12/11 - 12/18 (70)
- 12/04 - 12/11 (77)
- 11/27 - 12/04 (40)
- 11/20 - 11/27 (67)
- 11/13 - 11/20 (198)
- 11/06 - 11/13 (187)
- 10/30 - 11/06 (340)
- 10/23 - 10/30 (32)
- 10/16 - 10/23 (109)
- 10/09 - 10/16 (80)
- 08/14 - 08/21 (75)
- 08/07 - 08/14 (81)
- 07/31 - 08/07 (82)
- 07/24 - 07/31 (66)
- 07/17 - 07/24 (91)
- 07/10 - 07/17 (47)
- 07/03 - 07/10 (44)
- 06/26 - 07/03 (53)
- 06/19 - 06/26 (59)
- 06/12 - 06/19 (47)
- 06/05 - 06/12 (65)
- 05/29 - 06/05 (63)
- 05/22 - 05/29 (77)
- 05/15 - 05/22 (115)
- 05/08 - 05/15 (65)
- 05/01 - 05/08 (104)
- 04/24 - 05/01 (45)
- 04/17 - 04/24 (70)
- 04/10 - 04/17 (134)
- 04/03 - 04/10 (72)
- 03/27 - 04/03 (18)
- 03/20 - 03/27 (47)
- 03/13 - 03/20 (68)
- 03/06 - 03/13 (40)
- 02/27 - 03/06 (56)
- 02/20 - 02/27 (77)
- 02/13 - 02/20 (76)
- 02/06 - 02/13 (198)
- 01/30 - 02/06 (194)
- 01/23 - 01/30 (132)
- 01/16 - 01/23 (196)
- 01/09 - 01/16 (202)
- 01/02 - 01/09 (121)
-
2010
(2535)
- 12/26 - 01/02 (156)
- 12/19 - 12/26 (65)
- 12/12 - 12/19 (73)
- 12/05 - 12/12 (84)
- 11/28 - 12/05 (80)
- 11/21 - 11/28 (68)
-
11/14 - 11/21
(63)
- Diagnosa Keperawatan Aktual
- Konsep Dasar Keperawatan Keluarga
- 6 Hal Yang Biasa Di Indonesia, Namun Tidak Boleh D...
- Epica-Deconstruct
- Epica-Death Of A Dream The Embrace That Smothers P...
- Epica-Dance Of Fate
- pemesanan tiket pertandingan Big Match
- Transkultural dalam Keperawatan
- Vomiting
- Teori dan Model Konseptual Keperawatan
- Epica-Consign To Oblivion A New Age Dawns Part Iii
- Epica-Chasing The Dragon
- Epica-Burn To A Cinder
- Epica-Blank Infinity
- Epica-Beyond Belief
- Epica-Another Me In Lack'ech
- Epica-The Phantom Agony
- Epica-Never Enough
- Epica - Solitary Ground
- Epica - Feint lyrics
- Epica-Sensorium
- Epica-Cry for the moon
- AKDR
- TOKSOPLASMOSIS PADA BAYI
- HUKUM DALAM KEPERAWATAN
- kumpulan asuhan keperawatan
- Malpraktik atau malpraktek
- 9 Tip supaya Tidur Lebih Nyenyak
- Mengapa Bangun Pagi Menyehatkan ?
- Diet Penyakit Maag
- 60 tips diet paling cerdas 2010
- Tanpa pria wanita bisa orgasme
- trend dan isu keperawatan maternitas
- pemasaran sosial yang berhubungan dengan asuhan ke...
- Artikel Profesi Keperawatan
- MODEL ASUHAN KEBIDANAN
- Perawatan Dewasa I: Sistem Muskuloskeletal Luka da...
- Perawatan Dewasa I: Indera Penglihatan
- INFERTILITAS
- Aspire One D255 Hadir dengan Intel Atom Dual-Core
- Allergic rhinitis
- Sumbar butuh 148 orang Tenaga Kesehatan Untuk Jadi...
- Menunggu Ijasah Dari POLTEKKES BHAKTI MULIA SUKOHARJO
- kti anemia dalam kehamilan
- KTI Anemia
- KTI KB suntik 3 bulan
- KTI tanda bahaya kehamilan
- KTI SC
- Perawatan Dewasa I: Indera Pembauan
- kti pneumonia
- kti anemia pada ibu hamil
- Film Paling Kacau Sepanjang Sejarah
- KTI Perdarahan Post Partum
- KTI Gizi Balita
- KTI Kesehatan Reproduksi
- KTI Askeb
- Anda mau tau penyebab Diabetes Melitus Tipe 2
- Obesitas ancaman masa depan
- Karya Tulis Ilmiah Kebidanan
- CPNS PEMPROV JATENG 2010
- ADAPTASI FISIK DAN PSIKIS POST PARTUM
- SIKLUS KESEHATAN WANITA PADA MASA KONSEPSI
- Siap Siap Malu Bawa Laptop, ini lebih keren!
- 11/07 - 11/14 (50)
- 10/31 - 11/07 (50)
- 10/24 - 10/31 (36)
- 10/17 - 10/24 (58)
- 10/10 - 10/17 (35)
- 10/03 - 10/10 (31)
- 09/26 - 10/03 (21)
- 09/19 - 09/26 (26)
- 09/12 - 09/19 (55)
- 09/05 - 09/12 (65)
- 08/29 - 09/05 (33)
- 08/22 - 08/29 (70)
- 08/15 - 08/22 (45)
- 08/08 - 08/15 (35)
- 08/01 - 08/08 (37)
- 07/25 - 08/01 (27)
- 07/18 - 07/25 (19)
- 07/11 - 07/18 (30)
- 07/04 - 07/11 (56)
- 06/27 - 07/04 (28)
- 06/20 - 06/27 (22)
- 06/13 - 06/20 (30)
- 06/06 - 06/13 (21)
- 05/30 - 06/06 (5)
- 05/16 - 05/23 (6)
- 05/09 - 05/16 (29)
- 05/02 - 05/09 (59)
- 04/25 - 05/02 (28)
- 04/18 - 04/25 (38)
- 04/11 - 04/18 (70)
- 04/04 - 04/11 (59)
- 03/28 - 04/04 (65)
- 03/21 - 03/28 (89)
- 03/14 - 03/21 (218)
- 03/07 - 03/14 (95)
- 02/28 - 03/07 (135)
- 02/21 - 02/28 (102)
- 01/03 - 01/10 (68)
-
2009
(1652)
- 12/27 - 01/03 (36)
- 12/20 - 12/27 (22)
- 12/13 - 12/20 (100)
- 12/06 - 12/13 (45)
- 11/29 - 12/06 (24)
- 11/22 - 11/29 (22)
- 11/15 - 11/22 (19)
- 11/08 - 11/15 (28)
- 11/01 - 11/08 (11)
- 10/25 - 11/01 (17)
- 10/18 - 10/25 (38)
- 10/11 - 10/18 (33)
- 10/04 - 10/11 (15)
- 09/27 - 10/04 (21)
- 09/20 - 09/27 (7)
- 09/13 - 09/20 (84)
- 09/06 - 09/13 (35)
- 08/30 - 09/06 (48)
- 08/23 - 08/30 (118)
- 08/16 - 08/23 (26)
- 08/09 - 08/16 (34)
- 08/02 - 08/09 (35)
- 07/26 - 08/02 (31)
- 07/19 - 07/26 (14)
- 07/12 - 07/19 (16)
- 07/05 - 07/12 (28)
- 06/28 - 07/05 (26)
- 06/21 - 06/28 (76)
- 06/14 - 06/21 (26)
- 06/07 - 06/14 (21)
- 05/31 - 06/07 (43)
- 05/24 - 05/31 (38)
- 05/17 - 05/24 (26)
- 05/10 - 05/17 (52)
- 05/03 - 05/10 (15)
- 04/26 - 05/03 (38)
- 04/19 - 04/26 (32)
- 04/12 - 04/19 (22)
- 04/05 - 04/12 (20)
- 03/29 - 04/05 (40)
- 03/22 - 03/29 (43)
- 03/15 - 03/22 (18)
- 03/08 - 03/15 (14)
- 03/01 - 03/08 (22)
- 02/22 - 03/01 (12)
- 02/15 - 02/22 (9)
- 02/08 - 02/15 (11)
- 02/01 - 02/08 (19)
- 01/25 - 02/01 (37)
- 01/18 - 01/25 (21)
- 01/11 - 01/18 (33)
- 01/04 - 01/11 (31)
-
2008
(700)
- 12/28 - 01/04 (13)
- 12/21 - 12/28 (9)
- 12/14 - 12/21 (57)
- 12/07 - 12/14 (5)
- 11/30 - 12/07 (18)
- 11/23 - 11/30 (33)
- 11/16 - 11/23 (31)
- 11/09 - 11/16 (23)
- 11/02 - 11/09 (18)
- 10/26 - 11/02 (11)
- 10/19 - 10/26 (15)
- 10/12 - 10/19 (13)
- 10/05 - 10/12 (25)
- 09/28 - 10/05 (2)
- 09/21 - 09/28 (14)
- 09/14 - 09/21 (19)
- 09/07 - 09/14 (43)
- 08/31 - 09/07 (3)
- 08/24 - 08/31 (33)
- 08/17 - 08/24 (65)
- 08/10 - 08/17 (4)
- 08/03 - 08/10 (26)
- 07/27 - 08/03 (6)
- 07/20 - 07/27 (19)
- 07/13 - 07/20 (18)
- 07/06 - 07/13 (60)
- 06/29 - 07/06 (53)
- 06/22 - 06/29 (49)
- 06/15 - 06/22 (11)
- 06/08 - 06/15 (4)
Popular Posts
-
ASUHAN KEPERAWATAN IBU NIFAS DENGAN PERDARAHAN POST PARTUM A. PengertianPost partum / puerperium adalah masa dimana tubuh menyesuaikan, baik...
-
KTI KEBIDANAN HUBUNGAN USIA TERHADAP PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan wanita merupakan hal yang s...
-
Setelah beberapa minggu ini cari materi buat postingan baru, mendadak dapat inspirasi setelah rekan Anton Wijaya menulis di buku tamu Keper...
-
PATHWAY ASFIKSIA NEONATORUM Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Asfiksia Neonatorum Via Ziddu Download Askep Asfiksia N...
-
DEFINISI Ikterus ialah suatu gejala yang perlu mendapat perhatian sungguh-sungguh pada neonatus. Ikterus ialah suatu diskolorasi kuning pa...
-
Metode Kalender atau Pantang Berkala (Calendar Method Or Periodic Abstinence) Pendahuluan Metode kalender atau pantang berkala merupakan met...
-
Pathway Combustio Klik Pada Gambar Untuk melihat pathway Download Pathway Combustio Via Ziddu Tag: Pathways combustio , pathways luka baka...
-
Pathway Hematemesis Melena Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Hematemesis Melena Via Ziddu
-
PROSES KEPERAWATAN KOMUNITAS Pengertian - Proses keperawatan adalah serangkaian perbuatan atau tindakan untuk menetapkan, merencana...
-
Metode Suhu Basal Tubuh (Basal Body Temperature Method) Suhu tubuh basal adalah suhu terendah yang dicapai oleh tubuh selama istirahat atau ...
© ASUHAN KEPERAWATAN 2013 . Powered by Bootstrap , Blogger templates and RWD Testing Tool Published..Gooyaabi Templates