Kamis, 31 Maret 2011
Askep Sepsis
 SEPSIS
Pengertian
Sepsis pada periode neonatal  adalah suatu sindrom klinik yang ditandai dengan penyakit sistemik  simtomatik dan bakteri dalam darah.
Etiologi dan Epidemiologi
Organisme tersering sebagai  penyebab penyakit adalah Escherichia Coli dan streptokok grup B (dengan  angka kesakitan sekitar 50 – 70 %), Stapylococcus aureus, enterokok,  Klebsiella-Enterobacter sp., Pseudomonas aeruginosa, Proteus sp.,  Listeria monositogenes dan organisme yang anaerob.
Faktor-faktor dari ibu dan  organisme diperoleh dari cairan ketuban yang terinfeksi atau ketika  janin melewati jalan lahir (penyakit yang mempunyai awitan dini), bayi  mungkin terinfeksi dalam lingkungannya atau dari sejumlah sumber dari  rumah sakit (penyakit yang mempunyai awitan lambat)
Tanda dan gejala
Gejala infeksi sepsis pada neonatus ditandai dengan :
- Suhu tubuh yang abnormal (hiper- atau hipotermi),
 - Ikterus,
 - Kesulitan pernafasan,
 - Hepatomegali,
 - Distensi abdomen,
 - Anoreksia,
 - Muntah-muntah, dan
 - Letargi.
 - Jaundice (sakit kuning)
 - kejang
 
Diagnosis
Diagnosis sepsis tergantung pada  isolasi agen etiologik dari darah, cairan spinal, air kemih atau cairan  tubuh lain dengan cara melakukan biakan dari bahan-bahan tersebut.
Pengobatan
Bila dipikirkan diagnosis sepsis  setelah pengambilan bahan untuk pembiakan selesai dilakukan, pembiakan  dengan antibiotika harus segera dimulai. Pengobatan awal hendaknya  tersendiri dari ampisilin dan gentamisin atau kanamisin secara intravena  atau intramuskular.
Pengobatan suportif, termasuk  penatalaksanaan keseimbangan cairan dan elektrolit, bantuan pernapasan,  transfusi darah lengkap segar, transfusi leukosit, transfusi tukar,  pengobatan terhadap DIC, dan tindakan-tindakan lain yang merupakan  bantuang yang penting bagi pengobatan antibiotik.
Prognosis
Angka kematian pada sepsis  neonatal berkisar antara 10 – 40 %. Angka tersebut berbeda-beda  tergantung pada cara dan waktu awitan penyakit, agen atiologik, derajat  prematuritas bayi, adanya dan keparahan penyakit lain yang menyertai dan  keadaan ruang bayi atau unit perawatan.
Pencegahan
Peningkatan penggunaan fasilitas  perawatan prenatal, perwujudan program melahirkan bagi ibu yang  mempunyai kehamilan resiko tinggi, pada pusat kesehatan yang memiliki  fasilitas perawatan intensif bayi neonatal dan pengambangan alat  pengangkutan yang modern, mempunyai pengaruh yang cukup berarti dalam  penurunan faktor ibu dan bayi yang merupakan predisposisi infeksi pada  bayi neonatus. Pemberian antibiotik profilaktik dilakukan untuk mencegah  terjadinya infeksi pada bayi neonatus.
Ditandai dengan :
ASUHAN KEPERAWATAN BAYI DENGAN SEPSIS
Pengkajian
1. Identitas Klien
2. Riwayat Penyakit
- Keluhan utama : Klien datang dengan tubuh berwarna kuning, letargi, kejang, tak mau menghisap, lemah.
 - Riwayat penyakit sekarang : Pada permulaannya tidak jelas, lalu ikterik pada hari kedua , tapi kejadian ikterik ini berlangsung lebih dari 3 mg, disertai dengan letargi, hilangnya reflek rooting, kekakuan pada leher, tonus otot meningkat serta asfiksia atau hipoksia.
 - Riwayat penyakit dahulu : Ibu klien mempunyai kelainan hepar atau kerusakan hepar karena obstruksi.
 - Riwayat penyakit keluarga : Orang tua atau keluarga mempunyai riwayat penyakit yang berhubungan dengan hepar atau dengan darah.
 
3. Riwayat Tumbuh Kembang
- Riwayat prenatal : Anamnesis mengenai riwayat inkompatibilitas darah, riwayat transfusi tukar atau terapi sinar pada bayi sebelumnya, kehamilan dengan komplikasi, obat yang diberikanpd ibu selama hamil / persalinan, persalinan dgntindakan / komplikasi.
 - Riwayat neonatal : Secara klinis ikterus pada neonatal dapat dilihatsegera setelah lahir atau beberapa hari kemudian. Ikterus yang tampakpun ssngat tergantung kepada penyebeb ikterus itu sendiri. Bayi menderita sindrom gawat nafas, sindrom crigler-najjar, hepatitis neonatal, stenosis pilorus, hiperparatiroidisme, infeksi pasca natal dan lain-lain.
 
4. Riwayat Imunisasi
5. Pemeriksaan Fisik
Inspeksi
- Kulit kekuningan
 - Sulit bernafas
 - Letargi
 - Kejang
 - Mata berputar
 
Palpasi
- Tonus otot meningkat
 - Leher kaku
 
Auskultasi
Perkusi
6.Studi Diagnosis 
- Pemeriksaan biliribin direct dan indirect, golongan darah ibu dan bayi, Ht, jumlah retikulosit, fungsi hati dan tes thyroid sesuai indikasi.
 
- Resiko kerusakan integritas kulit berhubungan dengan peningkatan kadar bilirubin
 - Resiko tinggi injuri (internal) berhubungan dengan kerusakan hepar sekunder fisioterapi
 - Cemas berhubungan dengan ketidaktahuan tentang perjalanan penyakit dan therapi yang diberikan pada bayi.
 
Intervensi Keperawatan
1. Resiko kerusakan integritas kulit berhubungan dengan peningkatan kadar bilirubin
Ditandai dengan :
- Kulit bayi kekuningan
 - Bilirubin total : 4,6
 - Bilirubin direct : 0,3
 - Bilirubin indirect : 4,3
 
Tujuan :
- Bayi akan terhindar dari kerusakan kulit
 
Intervensi :
- Catat kondisi selama diberikan sinar setiap 6 jam dan laporkan bila perlu.
 - Monitor baik langsung atau tidak langsung tingkat bilirubin
 - Jaga kulit bayi agar tetap bersih dan kering
 
Rasional :
- Untuk mengetahui kondisi bayi, sehingga dapat melakukan intervensi lebih dini.
 - Untuk menilai kondisi kekuningan pada kulit
 - Menurunkan iritasi dan resiko kerusakan kulit.
 
2. Resiko tinggi injuri (internal) berhubungan dengan kerusakan hepar sekunder fisioterapi
Ditandai dengan :
- •Kulit bayi terlihat kekuningan
 
Tujuan :
- Injuri tidak terjadi
 
Intervensi :
- Monitor kadar bilirubin sebelum melakukan perawatan dengan sinar, laporkan bila ada peningkatan
 - Inspeksi kulit, urine tiap 4 jam untuk melihat warna kekuningan, laporkan apa yang terjadi
 
Rasional :
- Mengetahui kadar bilirubin serta membantu keefektifan pemberian terapi
 - Mengetahui seberapa besar kadar bilirubin
 
3. Cemas berhubungan dengan ketidaktahuan tentang perjalanan penyakit dan therapi yang diberikan pada bayi.
Data Subyektif :
- Klien/keluarga selalu menanyakan tindakan yang akan diberikan.
 
Data Obyektif :
- Orang tua tampak cemas
 - Ibu tampak takut saat melihat keadaan bayinya.
 
Tujuan :
- Orang tua menegerti tentang perawatan, keluarga dapat ber- partisipasi meng- identifikasi gejala-gejala untuk men- yampaikan pada tim kesehatan
 
Intervensi :
- Kaji pengetahuan keluarga tentang perawatan bayi ikterus
 - Berikan penjelasan tentang: Penyebab ikterus, proses terapi, dan perawatanya.
 - Berikan penjelasan setiap akan melakukan tindakan .
 - Diskusikan tentang keadaan bayi dan program-program yang akan dilakukan selama di rumah sakit
 - Ciptakan hubungan yang akrab dengan keluarga selama melakukan perawatan
 
Rasional :
- Memberikan bahan masukan bagi perawat sebelum me- lakukan pendidikan kesehat- an kepada keluarga
 - Dengan mengerti penyebab ikterus, program terapi yang diberikan keluarga dapat menerima segala tindakan yang diberikan kepada bayinya.
 - Informasi yang jelas sangat penting dalam membantu mengurangi kecemasan keluarga
 - Komunikasi secara terbuka dalam memecahkan satu per-masalahan dapat mengurangi kecemasan keluarga.
 - Hubungan yang akrab dapat meningkatkan partisipasi keluarga dalam merawat bayi ikterus
 
Daftar Pustaka 
- Ngastiyah, 1997, Perawatan Anak Sakit, EGC, Jakarta.
 - Tucker Susan Martin, at al.,1999, Standar Perawatan Pasien, Proses Keperawatan, Diagnosis dan evaluasi, EGC, Jakarta.
 - Dongoes, Marlynn E. 1999. Rencana Asuhan Keperawatan. Jakarta : EGC
 - http://khaidirmuhaj.blogspot.com/
 
Blog Archive
- 
2016
(1)
- 09/18 - 09/25 (1)
 
 
- 
2015
(10)
- 10/11 - 10/18 (1)
 
- 09/13 - 09/20 (1)
 
- 09/06 - 09/13 (1)
 
- 07/05 - 07/12 (1)
 
- 05/17 - 05/24 (6)
 
 
- 
2014
(1)
- 04/13 - 04/20 (1)
 
 
- 
2012
(770)
- 02/19 - 02/26 (5)
 
- 02/12 - 02/19 (10)
 
- 02/05 - 02/12 (4)
 
- 01/29 - 02/05 (27)
 
- 01/22 - 01/29 (88)
 
- 01/15 - 01/22 (101)
 
- 01/08 - 01/15 (169)
 
- 01/01 - 01/08 (366)
 
 
- 
2011
(4477)
- 12/25 - 01/01 (336)
 
- 12/18 - 12/25 (62)
 
- 12/11 - 12/18 (70)
 
- 12/04 - 12/11 (77)
 
- 11/27 - 12/04 (40)
 
- 11/20 - 11/27 (67)
 
- 11/13 - 11/20 (198)
 
- 11/06 - 11/13 (187)
 
- 10/30 - 11/06 (340)
 
- 10/23 - 10/30 (32)
 
- 10/16 - 10/23 (109)
 
- 10/09 - 10/16 (80)
 
- 08/14 - 08/21 (75)
 
- 08/07 - 08/14 (81)
 
- 07/31 - 08/07 (82)
 
- 07/24 - 07/31 (65)
 
- 07/17 - 07/24 (91)
 
- 07/10 - 07/17 (47)
 
- 07/03 - 07/10 (44)
 
- 06/26 - 07/03 (53)
 
- 06/19 - 06/26 (59)
 
- 06/12 - 06/19 (47)
 
- 06/05 - 06/12 (65)
 
- 05/29 - 06/05 (63)
 
- 05/22 - 05/29 (77)
 
- 05/15 - 05/22 (115)
 
- 05/08 - 05/15 (65)
 
- 05/01 - 05/08 (104)
 
- 04/24 - 05/01 (45)
 
- 04/17 - 04/24 (70)
 
- 04/10 - 04/17 (134)
 
- 04/03 - 04/10 (72)
 
- 
03/27 - 04/03
(18)
- Effective Measure Solutions Offer Intelligence Onlin
 - 3D TV Technology FPR
 - JUAL : VCD Yoga for Beauty Dawn and Dusk
 - Askep Sepsis
 - Tingkat Kesadaran
 - Qualcomm Recommend 7 Snapdragon chipset Lates
 - 12 Langkah untuk Langsing Tanpa Diet Ketat
 - Cara Mudah Hindari Pestisida dan Racun Dalam Makanan
 - Ssst, Ini Tips Agar Tak Mudah Lelah
 - Olahraga Ringan Bantu Penderita Insomnia
 - Tujuh Kebiasaan Membuat Pinggang Ramping
 - ASUHAN KEPERAWATAN STRUMA
 - Khasiat Daun Awar-Awar
 - PENJAHITAN LUKA
 - <!--[if !mso]> v\:* {behavior:url(#default#VML);}...
 - Current Bestsellers games 'Guitar Hero III'
 - Muammar Gaddafi Story
 - Oral Seks VS Kanker Mulut
 
 
- 03/20 - 03/27 (47)
 
- 03/13 - 03/20 (68)
 
- 03/06 - 03/13 (40)
 
- 02/27 - 03/06 (56)
 
- 02/20 - 02/27 (77)
 
- 02/13 - 02/20 (76)
 
- 02/06 - 02/13 (198)
 
- 01/30 - 02/06 (194)
 
- 01/23 - 01/30 (132)
 
- 01/16 - 01/23 (196)
 
- 01/09 - 01/16 (202)
 
- 01/02 - 01/09 (121)
 
 
- 
2010
(2535)
- 12/26 - 01/02 (156)
 
- 12/19 - 12/26 (65)
 
- 12/12 - 12/19 (73)
 
- 12/05 - 12/12 (84)
 
- 11/28 - 12/05 (80)
 
- 11/21 - 11/28 (68)
 
- 11/14 - 11/21 (63)
 
- 11/07 - 11/14 (50)
 
- 10/31 - 11/07 (50)
 
- 10/24 - 10/31 (36)
 
- 10/17 - 10/24 (58)
 
- 10/10 - 10/17 (35)
 
- 10/03 - 10/10 (31)
 
- 09/26 - 10/03 (21)
 
- 09/19 - 09/26 (26)
 
- 09/12 - 09/19 (55)
 
- 09/05 - 09/12 (65)
 
- 08/29 - 09/05 (33)
 
- 08/22 - 08/29 (70)
 
- 08/15 - 08/22 (45)
 
- 08/08 - 08/15 (35)
 
- 08/01 - 08/08 (37)
 
- 07/25 - 08/01 (27)
 
- 07/18 - 07/25 (19)
 
- 07/11 - 07/18 (30)
 
- 07/04 - 07/11 (56)
 
- 06/27 - 07/04 (28)
 
- 06/20 - 06/27 (22)
 
- 06/13 - 06/20 (30)
 
- 06/06 - 06/13 (21)
 
- 05/30 - 06/06 (5)
 
- 05/16 - 05/23 (6)
 
- 05/09 - 05/16 (29)
 
- 05/02 - 05/09 (59)
 
- 04/25 - 05/02 (28)
 
- 04/18 - 04/25 (38)
 
- 04/11 - 04/18 (70)
 
- 04/04 - 04/11 (59)
 
- 03/28 - 04/04 (65)
 
- 03/21 - 03/28 (89)
 
- 03/14 - 03/21 (218)
 
- 03/07 - 03/14 (95)
 
- 02/28 - 03/07 (135)
 
- 02/21 - 02/28 (102)
 
- 01/03 - 01/10 (68)
 
 
- 
2009
(1652)
- 12/27 - 01/03 (36)
 
- 12/20 - 12/27 (22)
 
- 12/13 - 12/20 (100)
 
- 12/06 - 12/13 (45)
 
- 11/29 - 12/06 (24)
 
- 11/22 - 11/29 (22)
 
- 11/15 - 11/22 (19)
 
- 11/08 - 11/15 (28)
 
- 11/01 - 11/08 (11)
 
- 10/25 - 11/01 (17)
 
- 10/18 - 10/25 (38)
 
- 10/11 - 10/18 (33)
 
- 10/04 - 10/11 (15)
 
- 09/27 - 10/04 (21)
 
- 09/20 - 09/27 (7)
 
- 09/13 - 09/20 (84)
 
- 09/06 - 09/13 (35)
 
- 08/30 - 09/06 (48)
 
- 08/23 - 08/30 (118)
 
- 08/16 - 08/23 (26)
 
- 08/09 - 08/16 (34)
 
- 08/02 - 08/09 (35)
 
- 07/26 - 08/02 (31)
 
- 07/19 - 07/26 (14)
 
- 07/12 - 07/19 (16)
 
- 07/05 - 07/12 (28)
 
- 06/28 - 07/05 (26)
 
- 06/21 - 06/28 (76)
 
- 06/14 - 06/21 (26)
 
- 06/07 - 06/14 (21)
 
- 05/31 - 06/07 (43)
 
- 05/24 - 05/31 (38)
 
- 05/17 - 05/24 (26)
 
- 05/10 - 05/17 (52)
 
- 05/03 - 05/10 (15)
 
- 04/26 - 05/03 (38)
 
- 04/19 - 04/26 (32)
 
- 04/12 - 04/19 (22)
 
- 04/05 - 04/12 (20)
 
- 03/29 - 04/05 (40)
 
- 03/22 - 03/29 (43)
 
- 03/15 - 03/22 (18)
 
- 03/08 - 03/15 (14)
 
- 03/01 - 03/08 (22)
 
- 02/22 - 03/01 (12)
 
- 02/15 - 02/22 (9)
 
- 02/08 - 02/15 (11)
 
- 02/01 - 02/08 (19)
 
- 01/25 - 02/01 (37)
 
- 01/18 - 01/25 (21)
 
- 01/11 - 01/18 (33)
 
- 01/04 - 01/11 (31)
 
 
- 
2008
(700)
- 12/28 - 01/04 (13)
 
- 12/21 - 12/28 (9)
 
- 12/14 - 12/21 (57)
 
- 12/07 - 12/14 (5)
 
- 11/30 - 12/07 (18)
 
- 11/23 - 11/30 (33)
 
- 11/16 - 11/23 (31)
 
- 11/09 - 11/16 (23)
 
- 11/02 - 11/09 (18)
 
- 10/26 - 11/02 (11)
 
- 10/19 - 10/26 (15)
 
- 10/12 - 10/19 (13)
 
- 10/05 - 10/12 (25)
 
- 09/28 - 10/05 (2)
 
- 09/21 - 09/28 (14)
 
- 09/14 - 09/21 (19)
 
- 09/07 - 09/14 (43)
 
- 08/31 - 09/07 (3)
 
- 08/24 - 08/31 (33)
 
- 08/17 - 08/24 (65)
 
- 08/10 - 08/17 (4)
 
- 08/03 - 08/10 (26)
 
- 07/27 - 08/03 (6)
 
- 07/20 - 07/27 (19)
 
- 07/13 - 07/20 (18)
 
- 07/06 - 07/13 (60)
 
- 06/29 - 07/06 (53)
 
- 06/22 - 06/29 (49)
 
- 06/15 - 06/22 (11)
 
- 06/08 - 06/15 (4)
 
 
Popular Posts
- 
ASUHAN KEPERAWATAN IBU NIFAS DENGAN PERDARAHAN POST PARTUM A. PengertianPost partum / puerperium adalah masa dimana tubuh menyesuaikan, baik...
 - 
KTI KEBIDANAN HUBUNGAN USIA TERHADAP PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan wanita merupakan hal yang s...
 - 
PATHWAY ASFIKSIA NEONATORUM Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Asfiksia Neonatorum Via Ziddu Download Askep Asfiksia N...
 - 
PROSES KEPERAWATAN KOMUNITAS Pengertian - Proses keperawatan adalah serangkaian perbuatan atau tindakan untuk menetapkan, merencana...
 - 
Pathway Hematemesis Melena Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Hematemesis Melena Via Ziddu
 - 
Setelah beberapa minggu ini cari materi buat postingan baru, mendadak dapat inspirasi setelah rekan Anton Wijaya menulis di buku tamu Keper...
 - 
Taksiran Berat Badan Janin (TBBJ) PERBANDINGAN AKURASI TAKSIRAN BERAT BADAN JANIN MENGGUNAKAN RUMUS JOHNSON TOHSACH DENGAN MODIFIKASI RUMUS...
 - 
Konsep Dasar Diagnosa Keperawatan Aktual BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagai suatu aspek yang terpenting dalam proses kepera...
 - 
Metode Kalender atau Pantang Berkala (Calendar Method Or Periodic Abstinence) Pendahuluan Metode kalender atau pantang berkala merupakan met...
 - 
Konsep Teori Transkultural dalam Keperawatan APLIKASI TEORI TRANSCULTURAL NURSING DALAM PROSES KEPERAWATAN Rahayu Iskandar, Ners, M.Kep PEND...
 
© ASUHAN KEPERAWATAN 2013 . Powered by Bootstrap , Blogger templates and RWD Testing Tool Published..Gooyaabi Templates

