Senin, 02 Mei 2011
POST PARTUM FISIOLOGIS
A. Pengertian Post PartumPost partum adalah masa pulih kembali, mulai dari persalinan kembali sampai alat-alat kandungan kembali seperti sebelum hamil. Lama masa nifas ini yaitu 6 – 8 minggu (Mochtar, 1998). Akan tetapi seluruh alat genital akan kembali dalam waktu 3 bulan (Hanifa, 2002). Selain itu masa nifas / purperium adalah masa partus selesai dan berakhir setelah kira-kira 6 minggu (Mansjoer et.All. 1993).
Post portum / masa nifas dibagi dalam 3 periode (Mochtar, 1998) :
1. Puerperium dini yaitu kepulihan dimana ibu telah diperbolehkan berdiri dan berjalan-jalan.
2. Purperium intermedial yaitu kepulihan menyeluruh alat-alat genetalia yang lamanya mencapainya 6 – 8 minggu.
3. Remote puerperium yaitu waktu yang diperlukan untuk pulih dan sehat sempurna terutama bila selama hamil / waktu persalinan mempunyai komplikasi.
B. Perubahan fisiologis dalam masa nifas
Masa nifas merupakan masa kembalinya organ-organ reproduksi seperti sedia kala sebelum hakil, sehongga pada masa nifas banyak sekali perubahan-perubahan yang terjadi, diantaranya :
1. Perubahan dalam system reproduksi
a. Perubahan dalam uterus/rahim (involusi uterus)
b. Involusi tempat plasenta
c. Pengeluaran lochea
d. Perubahan pada perineum, vulva, dan vagina
2. Laktasi / pengeluaran Air Susu Ibu
Selama kehamilan horman estrogen dan progesterone menginduksi perkembangan alveolus dan duktus lactiferas dari dalam mamae dan juga merangsang kolostrum sesudah kelahiran bayi ketika kadar hormone esdtrogen menurun memungkinkan terjadinya kenaikan kadar hormone prolaktin dan produksi ASI pun dimulai.
3. Perubahan system Pencernaan
Wanita mungkin menjadi lapar dan siap makan kembali dalam 1 jam atau 2 jam setelah melahirkan. Konstipasi dapat terjadi pada masa nifas awal dikarenakan kekurangan bahan makanan selama persalinan dan pengendalian pada fase defekasi.
4. Perubahan system perkemihan
Pembentukan air seni oleh ginjal meningkat, namun ibu sering mengalami kesukaran dalam buang air kecil, karena :
Perasaan untuk ingin BAK ibu kurang meskipun bladder penuh
Uretra tersumbat karena perlukaan/udema pada dindingnya akibat oleh kepala bayi
Ibu tidak biasa BAK dengan berbaring
5. Penebalan Sistem Muskuloskeletal
Adanya garis-garis abdomen yang tidak akan pernah menghilang dengan sempurna. Dinding abdomen melunak setelah melahirkan karena meregang setelah kehamilan. Perut menggantung sering dijumpai pada multipara.
6. Perubahan Sistem Endokrin
Kadar hormone-hormon plasenta, hormone plasenta laktogen (hpl) dan chorionia gonadotropin (HCG), turun dengan cepat dalam 2 hari, hpl sudah tidak terdeteksi lagi. Kadar estrogen dan progesterone dalam serum turun dengan cepat dalam 3 hari pertama masa nifas. Diantara wanita menyusui, kadar prolaktin meningkat setelah bayi disusui.
7. Perubahan Tanda-tanda Vital
Suhu badan wanita in partu tidak lebih dari 37,20C. Setelah partus dapat naik 0,50C dari keadaan normal, tetapi tidak melebihi 38,00C sesudah 12 jam pertama melahirkan. Bila >38,00C mungkin ada infeksi. Nadi dapat terjadi bradikardi, bila takikardi dan badan tidak panas dicurigai ada perdarahan berlebih/ada vitrum korelis pada perdarahan. Pada beberapa kasus ditemukan hipertensi dan akan menghilang dengan sendirinya apabila tidak ada penyakit-penyakit lain dalam kira-kira 2 bulan tanpa pengobatan.
8. Perubahan system kardiovaskuler
Sistem kardiovaskuler pulih kembali ke keadaan tidak hamil dalam tempo 2 minngu pertama masa nifas. Dalam 10 hari pertama setelah melahirkan peningkatan factor pembekuan yang terjadi selama kehamilan masih menetap namun diimbangi oleh peningkatan aktifitas fibrinolitik.
9. Perubahan Sistem Hematologik
Leukocytosis yang diangkat sel-sel darah putih berjumlah 15.000 selama persalinan, selanjutnya meningkat sampai 15.000 – 30.000 tanpa menjadi patologis jika wanita tidak mengalami persalinan yang lama/panjang.
Hb, HCT, dan eritrosit jumlahmya berubah-ubah pada awal masa nifas.
10. Perubahan Psikologis Postpartum
Banyak wanita dalam minggu pertama setelah melahirkan menunjukkan gejala-gejala depresi ringan sampai berat.
C. Tanda-tanda bahaya post partum
o Perdarahan vagina yang hebat atau tiba-tiba bertambah banyak
o Pengeluaran vagina yang baunya menusuk
o Rasa sakit di bagian bawah abdomen atau punggung
o Sakit kepala terus-menerus, nyeri ulu hati, atau masalah penglihatan
o Pembengkakan di wajah/tangan
o Demam, muntah, rasa sakit waktu BAK, merasa tidak enak badan
o Payudara yang berubah menjadi merah, panas, dan atau terasa sakit
o Kehilangan nafsu makan dalam waktu yang sama
o Rasa sakit, merah, lunak, dan pembengkakan di kaki
o Merasa sedih, merasa tidak mampu mengasuh sendiri bayinya/diri sendiri
o Merasa sangat letih/nafas terengah-engah
D. Perawatan Post Partum
Perawatan post partum dimulai sejak kala uri dengan menghindarkan adanya kemungkinan perdarahan post partum dan infeksi. Bila ada laserasi jalan lahir atau luka episiotomi, lakukan penjahitan dan perawatan luka dengan baik. Penolong harus tetap waspada sekurang-kurangnya 1 jam post partum, untuk mengatasi kemungkinan terjadinya perdarahan post partum. Delapan jam post partum harus tidur telentang untuk mencegah perdarahan post partum. Sesudah 8 jam, pasien boleh miring ke kanan atau ke kiri untuk mencegah trombhosis. Ibu dan bayi dapat ditempatkan dalam satu kamar. Pada hari seterusnya dapat duduk dan berjalan. Diet yang diberikan harus cukup kalori, protein, cairan serta banyak buah-buahan. Miksi atau berkemih harus secepatnya dapat dilakukan sendiri, bila pasien belum dapat berkemih sendiri sebaiknya dilakukan kateterisasi. Defekasi harus ada dalam 3 hari post partum. Bila ada obstipasi dan timbul komprestase hingga vekal tertimbun di rektum, mungkin akan terjadi febris. Bila hal ini terjadi dapat dilakukan klisma atau diberi laksan per os. Bila pasien mengeluh adanya mules, dapat diberi analgetika atau sedatif agar dapat istirahat. Perawatan mamae harus sudah dirawat selama kehamilan, areola dicuci secara teratur agar tetap bersih dan lemas, setelah bersih barulah bayi disusui.
E. Pathways
F. Diagnosa Keperawatan
1. Gangguan rasa nyaman, nyeri akut b/d trauma perineum, proses kelahiran, payudara bengkak, dan involusi uterus
2. Kurang pengetahuan tentang manejemen laktasi dan perawatan bayi b/d kurangnya informasi
3. Kurangnya pengetahuan tentang perawatan post partum b/d kurangnya informasi
G. Intervensi
Beberapa diagnosa keperawatan yang mungkin ditemukan pada klien perdarahan post partum menurut prioritas dan rencana keperawatannya adalah :
a. Gangguan rasa nyaman, nyeri akut berhubungan dengan trauma perineum, proses kelahiran, payudara bengkak, dan involusi uterus (Carpenito, 1997).
Tujuan :
Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan nyeri berkurang atau hilang dengan kriteria hasil : pasien tidak mengeluh nyeri, ekspresi wajah tenang, skala nyeri dalam batas normal (2-3).
Intervensi keperawatan :
1. Berikan individu kesempatan untuk beristirahat.
Rasional: meningkatkan relaksasi
2. Ajarkan tindakan non infasif, seperti relaksasi.
Rasional: menurunkan tekanan vaskuler serebral
3. Kaji skala nyeri.
Rasional: mengidentifikasi tingkat nyeri
4. Ajarkan metode distraksi selama muncul nyeri akut.
Rasional: menurunkan tekanan vaskuler serebral
5. Beri posisi yang nyaman pada pasien.
Rasional: meningkatkan relaksasi/meminimalkan stimulus
6. Kolaborasi pemberian analgetik.
Rasional: menurunkan/mengotrol nyeri dan menurukan sitem saraf simpatis
b. Kurangnya pengetahuan tentang manajemen laktasi dan perawatan bayi berhubungan dengan kurangnya informasi (Carpenito, 1997).
Tujuan :
Pasien mengerti tentang manajemen laktasi dan perawatan bayi dengan kriteria hasil pasien mampu menjelaskan kembali mengenai informasi yang telah diberikan.
Intervensi keperawatan :
1. Kaji pengetahuan dan pengalaman menyusui, koreksi mitos dan kesalahan informasi.
2. Kaji tingkat pengetahuan klien tentang perawatan bayi yaitu perawatan tali pusat dan perawatan payudara.
3. Jelaskan mengenai gizi waktu menyusui.
4. Kaji respon klien dalam menerima pendidikan kesehatan.
5. Minta klien untuk menjelaskan kembali informasi yang telah diberikan.
c. Kurangnya pengetahuan tentang perawatan post partum berhubungan dengan kurangnya informasi (Tucker, 1993).
Tujuan :
Setelah dilakukan tindakan keperawatan klien dapat mengungkapkan pemahaman tentang perawatan diri post partum.
Intervensi keperawatan :
1. Anjurkan klien untuk menghindari coitus selama 4 – 6 minggu / sesuai anjuran dokter.
2. Demonstrasikan perawatan payudara dan ekspresi manual bila ibu menyusui.
3. Tekankan pentingnya diet nutrisi.
4. Anjurkan pasien untuk menghindari mengangkat apapun yang lebih berat dan bayi selama 2 -3 minggu.
5. Jelaskan perlunya dengan cermat pada bagian perineal.
6. Jelaskan ke klien untuk menghindari konstipasi.
7. Diskusikan gejala untuk dilaporkan kepada dokter.
8. Jelaskan bahwa lokhea dapat berlanjut selama 3 – 4 minggu perubahan dari merah menjadi coklat sampai putih.
9. Beritahu menstruasi akan kembali 6 – 8 minggu setelah perawatan.
10. Tekankan pentingnya rawat jalan terus menerus termasuk pemeriksaan post pasca partum.
11. Perawatan vagina/vulva hygien
DAFTAR PUSTAKA
1. Badan Penerbit Universitas Diponegoro (1991). Pelatihan Gawat Darurat Prenatal. Semarang : CV. Grafika Karya.
2. Carpenito, L. J. (1997). Hand Book of Nursing Diagnosis. Edisi VI. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran, EGC.
3. DEPKES RI Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan Jakarta (1995). Pencegahan dan Penanganan Perdarahan Pasca Persalinan. Jakarta : DEPKES RI
4. Doenges, M. E. (1999). Nursing Care Plans, Guidelines for Planning and Documentating Patient Care. Edisi III. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran, EGC.
5. Long, Barbara. C (1996). Essential of Medical Surgical Nursing. Cetakan I. Penerbit CV. Mosby Company, St. Louis, USA
Blog Archive
-
2016
(1)
- 09/18 - 09/25 (1)
-
2015
(10)
- 10/11 - 10/18 (1)
- 09/13 - 09/20 (1)
- 09/06 - 09/13 (1)
- 07/05 - 07/12 (1)
- 05/17 - 05/24 (6)
-
2014
(1)
- 04/13 - 04/20 (1)
-
2012
(770)
- 02/19 - 02/26 (5)
- 02/12 - 02/19 (10)
- 02/05 - 02/12 (4)
- 01/29 - 02/05 (27)
- 01/22 - 01/29 (88)
- 01/15 - 01/22 (101)
- 01/08 - 01/15 (169)
- 01/01 - 01/08 (366)
-
2011
(4478)
- 12/25 - 01/01 (336)
- 12/18 - 12/25 (62)
- 12/11 - 12/18 (70)
- 12/04 - 12/11 (77)
- 11/27 - 12/04 (40)
- 11/20 - 11/27 (67)
- 11/13 - 11/20 (198)
- 11/06 - 11/13 (187)
- 10/30 - 11/06 (340)
- 10/23 - 10/30 (32)
- 10/16 - 10/23 (109)
- 10/09 - 10/16 (80)
- 08/14 - 08/21 (75)
- 08/07 - 08/14 (81)
- 07/31 - 08/07 (82)
- 07/24 - 07/31 (66)
- 07/17 - 07/24 (91)
- 07/10 - 07/17 (47)
- 07/03 - 07/10 (44)
- 06/26 - 07/03 (53)
- 06/19 - 06/26 (59)
- 06/12 - 06/19 (47)
- 06/05 - 06/12 (65)
- 05/29 - 06/05 (63)
- 05/22 - 05/29 (77)
- 05/15 - 05/22 (115)
- 05/08 - 05/15 (65)
-
05/01 - 05/08
(104)
- Atresia Rekti dan Anus
- Encephalitis (Radang Otak)
- APENDISITIS
- ENCEPHALITIS
- Daun Sendok (Plantago major L.)
- Mercedes Benz AMG SLS Roadster Will Soon Produced
- Ishialgia atau Sciatica
- Sitemap
- Jeruk Keprok / Siam (Citrus Nobilis Lour)
- GLYSOLID Cream
- Captopril
- Cefotaxime
- Tinjauan Teoritis: Osteomielitis
- Ceftriaxone
- Ciprofloxacin
- Kolkisin (Colchicine)
- Asam Mefenamat
- Khasiat Batang dan Daun Bratawali
- Khasiat Bunga Pagoda Sebagai Obat
- Tips Merawat Kesehatan Mata
- Askep Osteomielitis
- Lima Tanda Tubuh Stres
- ASKEP DENGAN FRAKTUR HUMERUS
- Pentingnya Enzim Untuk Metabolisme Tubuh
- Asuhan Keperawatan Gastrointestinal
- Jagalah Kesehatan
- <!--[if gte mso 9]> Normal 0 false ...
- Asuhan Keperawatan Benigne Prostat Hyperplasia (BPH)
- Released McLaren MP4-12C Car Racing GT3
- Role of Virginia Henderson in nursing
- Principles of Community Nursing
- Mengenal Rheumatoid Arthritis a.k.a REMATIK
- Tentang Osteoporosis
- Asam Urat
- Indonesia Arrival Meteor Rain Eta Aquariids!
- Beberapa Hasil Penelitian Terkini Penyakit Diabetes
- Valentino Rossi Motor Auctions Again
- Askep Decomp. Cordis
- Askep Stroke Non Hemoragik (SNH)
- Teknik Amputasi
- Askep Vertigo
- Asuhan Keperawatan Skabies
- Asuhan Keperawatan Campak
- Asuhan Keperawatan Omfalokel
- Fab Design Introduce Mercedes-Benz SLS Gullstream
- Askep Hipertensi
- v4.Payperpost.
- 10 Cara Menaklukkan Stres
- Osama Bin Laden Still Life
- Tinjauan Teoritis: Stroke
- Jenis Pemerikasaan yang Harus Dilakukan Penderita ...
- Nursing Diagnosis for Decreased Cardiac Output
- Askep Stroke
- Askep Sifilis
- Askep Aritmia
- BMW Nazca Super Rare sale Rp9, 2 Billion
- Askep Anak Kejang Demam
- Volkswagen Polo Car Most Secure in Japan
- MADU PEGAGAN
- Diabetes mellitus type 2, what is it?
- Aston Martin Rare Collection Kingdom England
- PSA Peugeot Citroen in America Latin
- Care of Community Psychiatric Based
- The concept of Community Nursing
- VARISES (HealthToday Juni 2009)
- Pengaturan Makan Bagi Diabetisi
- Perokok Pasif juga Rentan Kecanduan Nikotin
- Tanaman Chamomile
- Penyakit infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme
- DIAGNOSIS MALARIA
- Peugeot EX 1 Fastest Electric Car World
- Askep dengan Penyakit Jantung Bawaan : Patent Duct...
- Asuhan Keperawatan Rheumatic Heart Disease
- OLAH RAGA MEMBANTU MENURUNKAN TEKANAN DARAH TINGGI
- Asuhan Keperawatan Tetanus
- Yamaha XJ6 Limited Edition
- Asuhan Keperawatan pada Klien Miastenia Gravis
- Tes Gampang Untuk Ketahui Jantung Sehat
- Berbagai Makanan Sehat untuk Diabetes
- metode dan media promosi kesehatan
- penyakit jantung hipertensi
- literatur review, kerangka konsep dan hipotesis pe...
- manajemen konflik
- Toyota Afro Most Wanted America
- Decomp cordis
- JANTUNG KORONER
- Asuhan Keperawatan Klien dengan HNP (Hernia Nukleu...
- Asuhan Keperawatan Stroke
- Asuhan Keperawatan Meningitis
- Stroke Mengintai
- Penyakit bagi yang internet mania
- Tinjauan Teoritis: Intoksikasi Insektisida
- POST PARTUM FISIOLOGIS
- MASALAH PADA KULIT WAJAH YANG DAPAT DITANGANI DENG...
- LIPOMA - BENJOLAN LEMAK
- (INFEKSI LUKA OPERASI / ILO / WOUND INFECTION
- 10 Kebiasaan Pemicu Diabetes
- Porsche Cars Presents Special Edition
- Mercedes Rapid Growing
- STOMATITIS
- 04/24 - 05/01 (45)
- 04/17 - 04/24 (70)
- 04/10 - 04/17 (134)
- 04/03 - 04/10 (72)
- 03/27 - 04/03 (18)
- 03/20 - 03/27 (47)
- 03/13 - 03/20 (68)
- 03/06 - 03/13 (40)
- 02/27 - 03/06 (56)
- 02/20 - 02/27 (77)
- 02/13 - 02/20 (76)
- 02/06 - 02/13 (198)
- 01/30 - 02/06 (194)
- 01/23 - 01/30 (132)
- 01/16 - 01/23 (196)
- 01/09 - 01/16 (202)
- 01/02 - 01/09 (121)
-
2010
(2535)
- 12/26 - 01/02 (156)
- 12/19 - 12/26 (65)
- 12/12 - 12/19 (73)
- 12/05 - 12/12 (84)
- 11/28 - 12/05 (80)
- 11/21 - 11/28 (68)
- 11/14 - 11/21 (63)
- 11/07 - 11/14 (50)
- 10/31 - 11/07 (50)
- 10/24 - 10/31 (36)
- 10/17 - 10/24 (58)
- 10/10 - 10/17 (35)
- 10/03 - 10/10 (31)
- 09/26 - 10/03 (21)
- 09/19 - 09/26 (26)
- 09/12 - 09/19 (55)
- 09/05 - 09/12 (65)
- 08/29 - 09/05 (33)
- 08/22 - 08/29 (70)
- 08/15 - 08/22 (45)
- 08/08 - 08/15 (35)
- 08/01 - 08/08 (37)
- 07/25 - 08/01 (27)
- 07/18 - 07/25 (19)
- 07/11 - 07/18 (30)
- 07/04 - 07/11 (56)
- 06/27 - 07/04 (28)
- 06/20 - 06/27 (22)
- 06/13 - 06/20 (30)
- 06/06 - 06/13 (21)
- 05/30 - 06/06 (5)
- 05/16 - 05/23 (6)
- 05/09 - 05/16 (29)
- 05/02 - 05/09 (59)
- 04/25 - 05/02 (28)
- 04/18 - 04/25 (38)
- 04/11 - 04/18 (70)
- 04/04 - 04/11 (59)
- 03/28 - 04/04 (65)
- 03/21 - 03/28 (89)
- 03/14 - 03/21 (218)
- 03/07 - 03/14 (95)
- 02/28 - 03/07 (135)
- 02/21 - 02/28 (102)
- 01/03 - 01/10 (68)
-
2009
(1652)
- 12/27 - 01/03 (36)
- 12/20 - 12/27 (22)
- 12/13 - 12/20 (100)
- 12/06 - 12/13 (45)
- 11/29 - 12/06 (24)
- 11/22 - 11/29 (22)
- 11/15 - 11/22 (19)
- 11/08 - 11/15 (28)
- 11/01 - 11/08 (11)
- 10/25 - 11/01 (17)
- 10/18 - 10/25 (38)
- 10/11 - 10/18 (33)
- 10/04 - 10/11 (15)
- 09/27 - 10/04 (21)
- 09/20 - 09/27 (7)
- 09/13 - 09/20 (84)
- 09/06 - 09/13 (35)
- 08/30 - 09/06 (48)
- 08/23 - 08/30 (118)
- 08/16 - 08/23 (26)
- 08/09 - 08/16 (34)
- 08/02 - 08/09 (35)
- 07/26 - 08/02 (31)
- 07/19 - 07/26 (14)
- 07/12 - 07/19 (16)
- 07/05 - 07/12 (28)
- 06/28 - 07/05 (26)
- 06/21 - 06/28 (76)
- 06/14 - 06/21 (26)
- 06/07 - 06/14 (21)
- 05/31 - 06/07 (43)
- 05/24 - 05/31 (38)
- 05/17 - 05/24 (26)
- 05/10 - 05/17 (52)
- 05/03 - 05/10 (15)
- 04/26 - 05/03 (38)
- 04/19 - 04/26 (32)
- 04/12 - 04/19 (22)
- 04/05 - 04/12 (20)
- 03/29 - 04/05 (40)
- 03/22 - 03/29 (43)
- 03/15 - 03/22 (18)
- 03/08 - 03/15 (14)
- 03/01 - 03/08 (22)
- 02/22 - 03/01 (12)
- 02/15 - 02/22 (9)
- 02/08 - 02/15 (11)
- 02/01 - 02/08 (19)
- 01/25 - 02/01 (37)
- 01/18 - 01/25 (21)
- 01/11 - 01/18 (33)
- 01/04 - 01/11 (31)
-
2008
(700)
- 12/28 - 01/04 (13)
- 12/21 - 12/28 (9)
- 12/14 - 12/21 (57)
- 12/07 - 12/14 (5)
- 11/30 - 12/07 (18)
- 11/23 - 11/30 (33)
- 11/16 - 11/23 (31)
- 11/09 - 11/16 (23)
- 11/02 - 11/09 (18)
- 10/26 - 11/02 (11)
- 10/19 - 10/26 (15)
- 10/12 - 10/19 (13)
- 10/05 - 10/12 (25)
- 09/28 - 10/05 (2)
- 09/21 - 09/28 (14)
- 09/14 - 09/21 (19)
- 09/07 - 09/14 (43)
- 08/31 - 09/07 (3)
- 08/24 - 08/31 (33)
- 08/17 - 08/24 (65)
- 08/10 - 08/17 (4)
- 08/03 - 08/10 (26)
- 07/27 - 08/03 (6)
- 07/20 - 07/27 (19)
- 07/13 - 07/20 (18)
- 07/06 - 07/13 (60)
- 06/29 - 07/06 (53)
- 06/22 - 06/29 (49)
- 06/15 - 06/22 (11)
- 06/08 - 06/15 (4)
Popular Posts
-
ASUHAN KEPERAWATAN IBU NIFAS DENGAN PERDARAHAN POST PARTUM A. PengertianPost partum / puerperium adalah masa dimana tubuh menyesuaikan, baik...
-
KTI KEBIDANAN HUBUNGAN USIA TERHADAP PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan wanita merupakan hal yang s...
-
Setelah beberapa minggu ini cari materi buat postingan baru, mendadak dapat inspirasi setelah rekan Anton Wijaya menulis di buku tamu Keper...
-
PATHWAY ASFIKSIA NEONATORUM Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Asfiksia Neonatorum Via Ziddu Download Askep Asfiksia N...
-
DEFINISI Ikterus ialah suatu gejala yang perlu mendapat perhatian sungguh-sungguh pada neonatus. Ikterus ialah suatu diskolorasi kuning pa...
-
Metode Kalender atau Pantang Berkala (Calendar Method Or Periodic Abstinence) Pendahuluan Metode kalender atau pantang berkala merupakan met...
-
Pathway Combustio Klik Pada Gambar Untuk melihat pathway Download Pathway Combustio Via Ziddu Tag: Pathways combustio , pathways luka baka...
-
Pathway Hematemesis Melena Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Hematemesis Melena Via Ziddu
-
PROSES KEPERAWATAN KOMUNITAS Pengertian - Proses keperawatan adalah serangkaian perbuatan atau tindakan untuk menetapkan, merencana...
-
Metode Suhu Basal Tubuh (Basal Body Temperature Method) Suhu tubuh basal adalah suhu terendah yang dicapai oleh tubuh selama istirahat atau ...
© ASUHAN KEPERAWATAN 2013 . Powered by Bootstrap , Blogger templates and RWD Testing Tool Published..Gooyaabi Templates