Senin, 31 Oktober 2011
ML Tiap Hari Belum Tentu Hiperseks
ML Tiap Hari Belum Tentu Hiperseks
Oct 14th 2011, 03:29
KOMPAS.com - "Aduh, Dok, rasanya saya enggak sanggup lagi melayani kebutuhan seks suami. Hampir tiap hari dia mengajak berintim-intim. Sudah gitu, dalam sehari bisa lebih dari satu kali. Jangan-jangan suami saya hiperseks, ya, Dok?" keluh seorang istri di kamar praktek dokter.
Padahal, ujar Dr Gerard Paat, MPH, setinggi apa pun frekuensi berintim-intim tak selalu bisa dikategorikan hiperseks. Contoh jelas bisa dilihat pada pasangan pengantin baru atau mereka yang terpisah cukup jauh dengan tenggang waktu lama. "Biasanya, aktivitas hubungan seks mereka, kan, jadi tinggi. Namun tingginya frekuensi ini lebih diwarnai oleh tingginya dorongan atau kebutuhan seksual semata-mata, bukan oleh sebab-sebab tertentu yang menjadi ciri utama perilaku hiperseks," terang konsultan seksologi di Biro Konsultasi Kesejahteraan Keluarga RS St. Carolus, Jakarta ini.
Buat pasangan yang baru menikah, lanjutnya, aktivitas berintim-intim jadi sangat menarik dan menyenangkan karena merupakan sesuatu yang baru. "Sama saja seperti nyopir. Begitu bisa, seseorang yang tengah belajar nyopir, kan, pasti pingin terus nyopir."
Tak ubahnya pula dengan anak kecil yang mendapat mainan baru. Namun lama-kelamaan, daya tarik dan kenikmatan barang baru tersebut akan berkurang seiring waktu berjalan. Begitu pula hubungan seks. "Awalnya tentu menyenangkan memiliki pasangan dengan dorongan seks tinggi. Tapi lama-kelamaan, kan, pasangannya kewalahan dan merasa amat terganggu karena sangat menyita waktu dan energinya."
Jadi, tegas ketua Dewan Pendidikan Yayasan Pondok Indah Don Bosco ini, bila kedua belah pihak merasakan dorongan/kebutuhan seksual yang sama-sama hiper, sebetulnya frekuensi yang tinggi tak perlu dipermasalahkan. Baru dianggap jadi masalah bila salah satu menderita dibuatnya, lantaran dorongan seksual yang berlebihan tadi membuat pasangannya selalu minta dilayani atau malah mencemari hubungan suami-istri secara umum, semisal jadi ribut terus. Bukankah berintim-intim harusnya diinginkan kedua belah pihak dan bisa saling memuaskan?
Ciri dan penyebab
Memang, diakui Gerard, dari frekuensi hubungan seks bisa dilihat apakah seseorang hiperseks atau tidak, yakni bila frekuensinya melebihi ukuran normal. Meskipun begitu, tolok ukur normal dan abnormal juga berbeda pada tiap orang. Bagi pasangan A, misal, yang dikatakan normal mungkin cukup berintim-intim 1-2 kali seminggu. Tak demikian dengan pasangan B, boleh jadi 3-4 kali seminggu baru dikatakan normal. Nah, dari ukuran normal ini, bila terjadi peningkatan drastis, semisal jadi 3-4 kali sehari atau rata-rata 20 kali per minggu, barulah bisa dicurigai salah seorang di antara mereka menderita kelainan/gangguan seksual yang dinamakan hiperseks. Penderitanya bisa pria, bisa juga wanita.
Memang, diakui Gerard, dari frekuensi hubungan seks bisa dilihat apakah seseorang hiperseks atau tidak, yakni bila frekuensinya melebihi ukuran normal. Meskipun begitu, tolok ukur normal dan abnormal juga berbeda pada tiap orang. Bagi pasangan A, misal, yang dikatakan normal mungkin cukup berintim-intim 1-2 kali seminggu. Tak demikian dengan pasangan B, boleh jadi 3-4 kali seminggu baru dikatakan normal. Nah, dari ukuran normal ini, bila terjadi peningkatan drastis, semisal jadi 3-4 kali sehari atau rata-rata 20 kali per minggu, barulah bisa dicurigai salah seorang di antara mereka menderita kelainan/gangguan seksual yang dinamakan hiperseks. Penderitanya bisa pria, bisa juga wanita.
Selain frekuensi hubungan seks yang sangat tinggi, harus pula diperhatikan ada-tidak ciri promiscuity, sebelum mencurigai pasangan menderita hiperseks. Tentunya, bila benar ia menderita hiperseks, harus minta bantuan ahli. Soalnya, kualitas berintim-intim pada suami-istri yang salah satunya menderita hiperseks, tak sebagus dengan yang dilakukan atas dasar sukarela atau suka sama suka.
"Motivasinya, kan, bukan untuk saling melayani berdasarkan cinta kasih dan saling memuaskan, melainkan karena kekhawatiran-kekhawatiran tertentu semisal khawatir pasangan berpaling bahkan berselingkuh dengan orang lain. Sedangkan tujuan si hiperseks sendiri juga hanya untuk memenuhi dorongan seksualnya yang bersifat sesaat," tutur Gerard.
Maka, harus dicari tahu apakah hubungan tersebut dilandasi perasaan cinta. Wanita butuh suasana emosional yang kondusif untuk bisa berintim-intim. Sementara hubungan seksual yang sehat hanya bisa terwujud bila kedua belah pihak menjadikan seks itu sendiri sebagai bagian dari ikatan cinta mereka berdua. Menurut Gerard, kalau memang kita tengah dalam kondisi tak siap untuk memenuhi kebutuhan seks pasangan yang hiperseks, semisal lagi capek, ya, tak perlu dipenuhi atau dituruti.
"Bukankah hubungan seks harus bersifat sukarela dan tanpa paksaan? Jadi, istri ataupun suami tak wajib melakukan hubungan seks kalau memang tak menginginkannya. Bila sampai terjadi pemaksaan berarti ada perkosaan di antara suami-istri," katanya.
Perlunya bantuan ahli juga didasarkan pertimbangan penderita hiperseks tak disarankan mengobati diri sendiri. Apalagi penyebabnya amat beragam, hingga dibutuhkan pengobatan yang simultan atau bersamaan sekaligus antara pengobatan medis atau fisik, dan psikoterapi atau terapi kejiwaan.
"Penderita hiperseks bisa diberikan obat-obatan untuk mengurangi nafsu atau dorongan seksnya, di samping obat penenang," bilang Gerard. Sementara psikoterapi dibutuhkan karena hiperseks biasanya menimbulkan konflik dengan pasangan gara-gara pasangannya tak mau diajak berhubungan seks sementara dorongannya sudah begitu menggebu.
Disarankan pengobatan dilakukan bukan hanya oleh si penderita, tapi juga pasangannya mengingat dampaknya dirasakan oleh kedua belah pihak. Pengertian dari pasangan jelas sangat dibutuhkan, semisal dengan berinisiatif mengajak berobat. "Penderita hiperseks pasti mau menerima tawaran tersebut karena dia sendiri juga menyadari perilakunya tak bisa dibenarkan. Dia enggak merasa bangga, kok, dengan kondisi hiperseksnya, apalagi kalau harus clash kiri dan kanan," paparnya.
Menurut Gerard, si penderita sendiri justru merasa sedih dan tersiksa karena dia berusaha keras menahan dorongan seksual yang berlebihan, tapi tak kuasa bila keluhannya sudah tergolong parah. "Jadi, pasangan yang hiperseks sebetulnya bukan orang egois seperti yang kerap 'dituduhkan' banyak orang," tegasnya.
Blog Archive
-
2016
(1)
- 09/18 - 09/25 (1)
-
2015
(10)
- 10/11 - 10/18 (1)
- 09/13 - 09/20 (1)
- 09/06 - 09/13 (1)
- 07/05 - 07/12 (1)
- 05/17 - 05/24 (6)
-
2014
(1)
- 04/13 - 04/20 (1)
-
2012
(770)
- 02/19 - 02/26 (5)
- 02/12 - 02/19 (10)
- 02/05 - 02/12 (4)
- 01/29 - 02/05 (27)
- 01/22 - 01/29 (88)
- 01/15 - 01/22 (101)
- 01/08 - 01/15 (169)
- 01/01 - 01/08 (366)
-
2011
(4478)
- 12/25 - 01/01 (336)
- 12/18 - 12/25 (62)
- 12/11 - 12/18 (70)
- 12/04 - 12/11 (77)
- 11/27 - 12/04 (40)
- 11/20 - 11/27 (67)
- 11/13 - 11/20 (198)
- 11/06 - 11/13 (187)
-
10/30 - 11/06
(340)
- Analyse His Sex Dreams
- Insomnia Dapat Menular
- Vitamin D untuk Si Kulit Pucat
- Polusi Udara Turunkan Berat Badan Bayi
- Mencabut Uban Menganggu Pertumbuhan Rambut
- Diet Ketat Bisa Mengacaukan Siklus Haid
- Tips Menjaga Kemilau Perhiasan
- Asuhan Keperawatan Anak dengan Diare
- Askep DENGUE HAEMORAGIC FEVER (DHF)
- Perdarahan Antepartuma PLASENTA PREVIA
- Perdarahan Antepartuma Solusio Plasenta
- Teh Herba Kendalikan Kencing Manis
- Olah raga membuat wanita senang
- Ibu Negara dukung gerakan peduli kanker serviks
- Empat Pemicu Emosi Tak Stabil
- 5 Masalah Kulit Utama Para Pesohor dan Seleb
- Aroma ASI Tingkatkan Nafsu Makan Bayi
- Peran KPAI Dituntut Tekan Jumlah Perokok Anak
- Kurang Tidur Dapat Menyebabkan Gula Darah Naik
- Aroma Cokelat Bikin Nafsu Ngemil Berkurang
- Mencabut Uban Mengganggu Pertumbuhan Rambut
- Puspita Martha, Diincar Kalangan Profesional
- Waspadai 5 Hal Penyebab Cedera Ini!
- Cegah kanker dan diabetes dengan kulit bawang
- Prancis Larang Saus Tomat di Kantin Sekolah
- Seluk Beluk Seputar Kanker Pankreas
- Kontes Makan Sambal Berakhir Tragis
- Lima Hal 'Sepele' Bikin Pria Hilang Rasa
- Teh Hijau Perlambat Kenaikan Berat Badan
- Anda Stres? Kenali Tanda-tandanya
- 7 Hal yang Layak Dibayar Lebih Mahal
- 7 Perubahan Fisik Usai Melahirkan
- Gorengan Sehat dengan Minyak Bekatul
- Cara Ampuh Atasi Sakit Hati Akibat Perselingkuhan
- Kafein Ampuh Cegah Kanker Kulit
- Kopi Dapat Bantu Redakan Depresi
- Makanan dan Minuman Pereda Stres
- Tahun 2050 TBC Akan Tewaskan 40 Juta Perokok
- Makin Sayang dengan Kol Merah
- 4 Risiko Minum Soda Saat Hamil
- Ribuan Dokter dan Bidan Bakal Dilatih Deteksi Kank...
- Bu Ani Selalu Tegang Saat Periksa Leher Rahim
- Intip Kondisi Percintaan Lewat Zodiak
- Emosi Naik-turun? Ini Alasannya
- Buat Pizza Hanya 90 Detik
- Gaya Berciuman Menurut Zodiak
- Indonesia Canangkan 'Gerakan Perempuan Lawan Kanke...
- Sensasi Perawatan Rambut di Pantene Hair Week
- Hormon Seks Pria Kurangi Risiko Stroke
- Kampanye Erotis Supaya Menang Pemilu
- Tentara Korea Selatan Ternyata Suka Bersolek
- "Bullying" Juga Bisa di Kantor!
- Rambut Rontok Tanda Kurang Gizi?
- Lari Itu Gaya Hidup Kami....
- Agar Tak "Menangis" Saat Mengupas Bawang
- Sehatnya Busana dari Susu
- Alasan Dua Seleb Ini Angkat Payudara Implan
- Pria Filipina Permak Tubuh Jadi 'Superman'
- Awas, Nyeri Hebat Akibat Ponsel Pintar
- Jagalah Kesehatan Hati Anda Demi Mencegah Hepatitis
- Tips Penting Agar Latihan Renang Anda Lebih Efektif
- 10 Tren dari Paris Fashion Week
- Polusi Tingkatkan Risiko Kelahiran Prematur
- Bayi Lahir dengan Penyakit Keropos Tulang
- Berkenalan dengan Vertigo
- Kanker Pankreas, Cepat dan Agresif
- Efek Semu Make Up Pada Seorang Wanita
- Hormon Tentukan Selera Bahan Pakaian
- Solusi Kulit Cantik dengan TOH
- Ragam Tempat untuk Membangkitkan Hasrat Bercinta
- 4 Tips Pertajam Penglihatan
- Sarapan Pagi Cegah Sindrom Metabolik
- Pembangunan pesat picu gangguan jiwa masyarakat
- Pelega Perut Alami
- Polusi Kota Tingkatkan Kelahiran Prematur
- Sejak Januari 515 warga Jakpus terserang DBD
- Deodoran Jangan Dipakai Sehabis Mandi
- Perempuan Lebih Suka Omong Jorok
- Sakit Langka, Wanita Ini Alergi Uang
- Mengapa Kanker Pankreas Ganas Pada Jobs?
- Empat Tanda Unik Gangguan Kesehatan
- Kontrol Porsi Makan, Yuk!
- Teh Untuk Mengurangi Dehidrasi
- Waspadai Diet Yang Merusak Tubuh Anda
- Artemis Bag Louboutin, Tas Atau Senjata Sih?
- Pentingnya Melembabkan Tubuh
- Jangan Terjebak Perawatan Kecantikan Mahal
- Belajar Bisnis Kecantikan Sambil Belanja Kosmetik ...
- Blow Dry Termahal di Dunia
- Banyak Olah Raga, Banyak Jamur?
- Keamanan Pangan Dan Pola Konsumsi Anak
- RSUP Sanglah tangani kakak-adik positif flu burung
- Gizi anak masih bermasalah
- Awas, Ponsel Bikin Leher Bermasalah
- Usia 15 Bulan, Bayi Bedakan Benar dan Salah
- Buah Kering Bagus untuk Diet
- Koleksi Busana yang Nyaman untuk Segala Suasana
- Perempuan Harus Lebih Peduli Kanker Payudara
- Lebih Seksi dengan "Underwear" Setelah 30 Tahun
- Bayi Tulang Keropos Akan Dibawa ke RSCM
- 10/23 - 10/30 (32)
- 10/16 - 10/23 (109)
- 10/09 - 10/16 (80)
- 08/14 - 08/21 (75)
- 08/07 - 08/14 (81)
- 07/31 - 08/07 (82)
- 07/24 - 07/31 (66)
- 07/17 - 07/24 (91)
- 07/10 - 07/17 (47)
- 07/03 - 07/10 (44)
- 06/26 - 07/03 (53)
- 06/19 - 06/26 (59)
- 06/12 - 06/19 (47)
- 06/05 - 06/12 (65)
- 05/29 - 06/05 (63)
- 05/22 - 05/29 (77)
- 05/15 - 05/22 (115)
- 05/08 - 05/15 (65)
- 05/01 - 05/08 (104)
- 04/24 - 05/01 (45)
- 04/17 - 04/24 (70)
- 04/10 - 04/17 (134)
- 04/03 - 04/10 (72)
- 03/27 - 04/03 (18)
- 03/20 - 03/27 (47)
- 03/13 - 03/20 (68)
- 03/06 - 03/13 (40)
- 02/27 - 03/06 (56)
- 02/20 - 02/27 (77)
- 02/13 - 02/20 (76)
- 02/06 - 02/13 (198)
- 01/30 - 02/06 (194)
- 01/23 - 01/30 (132)
- 01/16 - 01/23 (196)
- 01/09 - 01/16 (202)
- 01/02 - 01/09 (121)
-
2010
(2535)
- 12/26 - 01/02 (156)
- 12/19 - 12/26 (65)
- 12/12 - 12/19 (73)
- 12/05 - 12/12 (84)
- 11/28 - 12/05 (80)
- 11/21 - 11/28 (68)
- 11/14 - 11/21 (63)
- 11/07 - 11/14 (50)
- 10/31 - 11/07 (50)
- 10/24 - 10/31 (36)
- 10/17 - 10/24 (58)
- 10/10 - 10/17 (35)
- 10/03 - 10/10 (31)
- 09/26 - 10/03 (21)
- 09/19 - 09/26 (26)
- 09/12 - 09/19 (55)
- 09/05 - 09/12 (65)
- 08/29 - 09/05 (33)
- 08/22 - 08/29 (70)
- 08/15 - 08/22 (45)
- 08/08 - 08/15 (35)
- 08/01 - 08/08 (37)
- 07/25 - 08/01 (27)
- 07/18 - 07/25 (19)
- 07/11 - 07/18 (30)
- 07/04 - 07/11 (56)
- 06/27 - 07/04 (28)
- 06/20 - 06/27 (22)
- 06/13 - 06/20 (30)
- 06/06 - 06/13 (21)
- 05/30 - 06/06 (5)
- 05/16 - 05/23 (6)
- 05/09 - 05/16 (29)
- 05/02 - 05/09 (59)
- 04/25 - 05/02 (28)
- 04/18 - 04/25 (38)
- 04/11 - 04/18 (70)
- 04/04 - 04/11 (59)
- 03/28 - 04/04 (65)
- 03/21 - 03/28 (89)
- 03/14 - 03/21 (218)
- 03/07 - 03/14 (95)
- 02/28 - 03/07 (135)
- 02/21 - 02/28 (102)
- 01/03 - 01/10 (68)
-
2009
(1652)
- 12/27 - 01/03 (36)
- 12/20 - 12/27 (22)
- 12/13 - 12/20 (100)
- 12/06 - 12/13 (45)
- 11/29 - 12/06 (24)
- 11/22 - 11/29 (22)
- 11/15 - 11/22 (19)
- 11/08 - 11/15 (28)
- 11/01 - 11/08 (11)
- 10/25 - 11/01 (17)
- 10/18 - 10/25 (38)
- 10/11 - 10/18 (33)
- 10/04 - 10/11 (15)
- 09/27 - 10/04 (21)
- 09/20 - 09/27 (7)
- 09/13 - 09/20 (84)
- 09/06 - 09/13 (35)
- 08/30 - 09/06 (48)
- 08/23 - 08/30 (118)
- 08/16 - 08/23 (26)
- 08/09 - 08/16 (34)
- 08/02 - 08/09 (35)
- 07/26 - 08/02 (31)
- 07/19 - 07/26 (14)
- 07/12 - 07/19 (16)
- 07/05 - 07/12 (28)
- 06/28 - 07/05 (26)
- 06/21 - 06/28 (76)
- 06/14 - 06/21 (26)
- 06/07 - 06/14 (21)
- 05/31 - 06/07 (43)
- 05/24 - 05/31 (38)
- 05/17 - 05/24 (26)
- 05/10 - 05/17 (52)
- 05/03 - 05/10 (15)
- 04/26 - 05/03 (38)
- 04/19 - 04/26 (32)
- 04/12 - 04/19 (22)
- 04/05 - 04/12 (20)
- 03/29 - 04/05 (40)
- 03/22 - 03/29 (43)
- 03/15 - 03/22 (18)
- 03/08 - 03/15 (14)
- 03/01 - 03/08 (22)
- 02/22 - 03/01 (12)
- 02/15 - 02/22 (9)
- 02/08 - 02/15 (11)
- 02/01 - 02/08 (19)
- 01/25 - 02/01 (37)
- 01/18 - 01/25 (21)
- 01/11 - 01/18 (33)
- 01/04 - 01/11 (31)
-
2008
(700)
- 12/28 - 01/04 (13)
- 12/21 - 12/28 (9)
- 12/14 - 12/21 (57)
- 12/07 - 12/14 (5)
- 11/30 - 12/07 (18)
- 11/23 - 11/30 (33)
- 11/16 - 11/23 (31)
- 11/09 - 11/16 (23)
- 11/02 - 11/09 (18)
- 10/26 - 11/02 (11)
- 10/19 - 10/26 (15)
- 10/12 - 10/19 (13)
- 10/05 - 10/12 (25)
- 09/28 - 10/05 (2)
- 09/21 - 09/28 (14)
- 09/14 - 09/21 (19)
- 09/07 - 09/14 (43)
- 08/31 - 09/07 (3)
- 08/24 - 08/31 (33)
- 08/17 - 08/24 (65)
- 08/10 - 08/17 (4)
- 08/03 - 08/10 (26)
- 07/27 - 08/03 (6)
- 07/20 - 07/27 (19)
- 07/13 - 07/20 (18)
- 07/06 - 07/13 (60)
- 06/29 - 07/06 (53)
- 06/22 - 06/29 (49)
- 06/15 - 06/22 (11)
- 06/08 - 06/15 (4)
Popular Posts
-
ASUHAN KEPERAWATAN IBU NIFAS DENGAN PERDARAHAN POST PARTUM A. PengertianPost partum / puerperium adalah masa dimana tubuh menyesuaikan, baik...
-
KTI KEBIDANAN HUBUNGAN USIA TERHADAP PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan wanita merupakan hal yang s...
-
Setelah beberapa minggu ini cari materi buat postingan baru, mendadak dapat inspirasi setelah rekan Anton Wijaya menulis di buku tamu Keper...
-
DEFINISI Ikterus ialah suatu gejala yang perlu mendapat perhatian sungguh-sungguh pada neonatus. Ikterus ialah suatu diskolorasi kuning pa...
-
PATHWAY ASFIKSIA NEONATORUM Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Asfiksia Neonatorum Via Ziddu Download Askep Asfiksia N...
-
Metode Kalender atau Pantang Berkala (Calendar Method Or Periodic Abstinence) Pendahuluan Metode kalender atau pantang berkala merupakan met...
-
Pathway Combustio Klik Pada Gambar Untuk melihat pathway Download Pathway Combustio Via Ziddu Tag: Pathways combustio , pathways luka baka...
-
Pathway Hematemesis Melena Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Hematemesis Melena Via Ziddu
-
PROSES KEPERAWATAN KOMUNITAS Pengertian - Proses keperawatan adalah serangkaian perbuatan atau tindakan untuk menetapkan, merencana...
-
Metode Suhu Basal Tubuh (Basal Body Temperature Method) Suhu tubuh basal adalah suhu terendah yang dicapai oleh tubuh selama istirahat atau ...
© ASUHAN KEPERAWATAN 2013 . Powered by Bootstrap , Blogger templates and RWD Testing Tool Published..Gooyaabi Templates