Jumat, 11 Juli 2008
Kisah Bocah Tanpa Lubang Anus Berakhir Bahagia
BAHAGIA menyelimuti hati Anton dan Sarinah, warga Desa Baru Manggar, Beltim. Buah hati mereka, Farel, yang baru berusia satu tahun lebih kini sudah bisa buang air besar secara normal pascaoperasi lubang anus di RSUPAU Dr Esnawan Antariksa, Halim Perdana Kusuma, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Farel sebelumnya mengalami kelainan sejak lahir karena tidak memiliki lubang anus. Hampir dua bulan, Farel didampingi kedua orangtuanya menjalani perawatan dan operasi di Jakarta. Kepastian operasi lubang anus Farel akhirnya terwujud berkat bantuan Yayasan Hijau Putih Jakarta bekerja sama dengan DPRD Kabupaten Beltim dan Pemkab Beltim.
Farel menjalani tiga kali operasi. Operasi pertama berlangsung 22 Mei 2008, dilanjutkan operasi kedua pada 29 Mei 2008, dan terakhir pada 5 Juni 2008. Selama menjalani perawatan di rumah sakit, orangtua Farel hanya mengeluarkan dana untuk keperluan membeli obat-obatan, sementara biaya operasi dan kamar ditanggung rumah sakit.
"Syukur Alhamdulillah sekarang Farel sudah bisa buang air besar secara normal setelah menjalani operasi. Kami orangtua Farel sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah, bupati, semua pihak yang sudah memberikan bantuan dana maupun kemudahan bagi kami selama ini, sehingga anak saya bisa dioperasi. Kami juga sangat berterima kasih kepada Ibu Heldi dari Yayasan Hijau Putih Jakarta yang sudah banyak membantu kami selama di Jakarta dan kembali lagi ke Belitung," ungkap Anton.
Petugas Gizi Puskemas Manggar Lisa Meilinda AM Keb yang ikut menjenguk Farel mengimbau orangtua Farel agar memberikan asupan makanan tambahan bergizi guna memulihkan kondisi dan berat badan Farel seusai menjalani operasi.
"Jangan dulu beri makanan yang keras-keras, sebaiknya selain diberikan makanan bubur diselingi juga susu supaya berat badannya dapat kembali normal," kata Lisa didampingi rekan kerjanya, Rosina.
Berat badan Farel sempat turun saat diberangkatkan ke Jakarta karena Farel harus menjalani puasa menjelang operasi. "Sekitar 17 hari puasa, enggak boleh makan dan minum karena mau dioperasi hanya dari infus saja. Paling hanya boleh dikasih minum beberapa tetes, sekarang sudah mulai mau makan, tapi hanya boleh makan bubur," Sarinah menjelaskan.
Farel sebelumnya mengalami kelainan sejak lahir karena tidak memiliki lubang anus. Hampir dua bulan, Farel didampingi kedua orangtuanya menjalani perawatan dan operasi di Jakarta. Kepastian operasi lubang anus Farel akhirnya terwujud berkat bantuan Yayasan Hijau Putih Jakarta bekerja sama dengan DPRD Kabupaten Beltim dan Pemkab Beltim.
Farel menjalani tiga kali operasi. Operasi pertama berlangsung 22 Mei 2008, dilanjutkan operasi kedua pada 29 Mei 2008, dan terakhir pada 5 Juni 2008. Selama menjalani perawatan di rumah sakit, orangtua Farel hanya mengeluarkan dana untuk keperluan membeli obat-obatan, sementara biaya operasi dan kamar ditanggung rumah sakit.
"Syukur Alhamdulillah sekarang Farel sudah bisa buang air besar secara normal setelah menjalani operasi. Kami orangtua Farel sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah, bupati, semua pihak yang sudah memberikan bantuan dana maupun kemudahan bagi kami selama ini, sehingga anak saya bisa dioperasi. Kami juga sangat berterima kasih kepada Ibu Heldi dari Yayasan Hijau Putih Jakarta yang sudah banyak membantu kami selama di Jakarta dan kembali lagi ke Belitung," ungkap Anton.
Petugas Gizi Puskemas Manggar Lisa Meilinda AM Keb yang ikut menjenguk Farel mengimbau orangtua Farel agar memberikan asupan makanan tambahan bergizi guna memulihkan kondisi dan berat badan Farel seusai menjalani operasi.
"Jangan dulu beri makanan yang keras-keras, sebaiknya selain diberikan makanan bubur diselingi juga susu supaya berat badannya dapat kembali normal," kata Lisa didampingi rekan kerjanya, Rosina.
Berat badan Farel sempat turun saat diberangkatkan ke Jakarta karena Farel harus menjalani puasa menjelang operasi. "Sekitar 17 hari puasa, enggak boleh makan dan minum karena mau dioperasi hanya dari infus saja. Paling hanya boleh dikasih minum beberapa tetes, sekarang sudah mulai mau makan, tapi hanya boleh makan bubur," Sarinah menjelaskan.
Blog Archive
-
2016
(1)
- 09/18 - 09/25 (1)
-
2015
(10)
- 10/11 - 10/18 (1)
- 09/13 - 09/20 (1)
- 09/06 - 09/13 (1)
- 07/05 - 07/12 (1)
- 05/17 - 05/24 (6)
-
2014
(1)
- 04/13 - 04/20 (1)
-
2012
(770)
- 02/19 - 02/26 (5)
- 02/12 - 02/19 (10)
- 02/05 - 02/12 (4)
- 01/29 - 02/05 (27)
- 01/22 - 01/29 (88)
- 01/15 - 01/22 (101)
- 01/08 - 01/15 (169)
- 01/01 - 01/08 (366)
-
2011
(4478)
- 12/25 - 01/01 (336)
- 12/18 - 12/25 (62)
- 12/11 - 12/18 (70)
- 12/04 - 12/11 (77)
- 11/27 - 12/04 (40)
- 11/20 - 11/27 (67)
- 11/13 - 11/20 (198)
- 11/06 - 11/13 (187)
- 10/30 - 11/06 (340)
- 10/23 - 10/30 (32)
- 10/16 - 10/23 (109)
- 10/09 - 10/16 (80)
- 08/14 - 08/21 (75)
- 08/07 - 08/14 (81)
- 07/31 - 08/07 (82)
- 07/24 - 07/31 (66)
- 07/17 - 07/24 (91)
- 07/10 - 07/17 (47)
- 07/03 - 07/10 (44)
- 06/26 - 07/03 (53)
- 06/19 - 06/26 (59)
- 06/12 - 06/19 (47)
- 06/05 - 06/12 (65)
- 05/29 - 06/05 (63)
- 05/22 - 05/29 (77)
- 05/15 - 05/22 (115)
- 05/08 - 05/15 (65)
- 05/01 - 05/08 (104)
- 04/24 - 05/01 (45)
- 04/17 - 04/24 (70)
- 04/10 - 04/17 (134)
- 04/03 - 04/10 (72)
- 03/27 - 04/03 (18)
- 03/20 - 03/27 (47)
- 03/13 - 03/20 (68)
- 03/06 - 03/13 (40)
- 02/27 - 03/06 (56)
- 02/20 - 02/27 (77)
- 02/13 - 02/20 (76)
- 02/06 - 02/13 (198)
- 01/30 - 02/06 (194)
- 01/23 - 01/30 (132)
- 01/16 - 01/23 (196)
- 01/09 - 01/16 (202)
- 01/02 - 01/09 (121)
-
2010
(2535)
- 12/26 - 01/02 (156)
- 12/19 - 12/26 (65)
- 12/12 - 12/19 (73)
- 12/05 - 12/12 (84)
- 11/28 - 12/05 (80)
- 11/21 - 11/28 (68)
- 11/14 - 11/21 (63)
- 11/07 - 11/14 (50)
- 10/31 - 11/07 (50)
- 10/24 - 10/31 (36)
- 10/17 - 10/24 (58)
- 10/10 - 10/17 (35)
- 10/03 - 10/10 (31)
- 09/26 - 10/03 (21)
- 09/19 - 09/26 (26)
- 09/12 - 09/19 (55)
- 09/05 - 09/12 (65)
- 08/29 - 09/05 (33)
- 08/22 - 08/29 (70)
- 08/15 - 08/22 (45)
- 08/08 - 08/15 (35)
- 08/01 - 08/08 (37)
- 07/25 - 08/01 (27)
- 07/18 - 07/25 (19)
- 07/11 - 07/18 (30)
- 07/04 - 07/11 (56)
- 06/27 - 07/04 (28)
- 06/20 - 06/27 (22)
- 06/13 - 06/20 (30)
- 06/06 - 06/13 (21)
- 05/30 - 06/06 (5)
- 05/16 - 05/23 (6)
- 05/09 - 05/16 (29)
- 05/02 - 05/09 (59)
- 04/25 - 05/02 (28)
- 04/18 - 04/25 (38)
- 04/11 - 04/18 (70)
- 04/04 - 04/11 (59)
- 03/28 - 04/04 (65)
- 03/21 - 03/28 (89)
- 03/14 - 03/21 (218)
- 03/07 - 03/14 (95)
- 02/28 - 03/07 (135)
- 02/21 - 02/28 (102)
- 01/03 - 01/10 (68)
-
2009
(1652)
- 12/27 - 01/03 (36)
- 12/20 - 12/27 (22)
- 12/13 - 12/20 (100)
- 12/06 - 12/13 (45)
- 11/29 - 12/06 (24)
- 11/22 - 11/29 (22)
- 11/15 - 11/22 (19)
- 11/08 - 11/15 (28)
- 11/01 - 11/08 (11)
- 10/25 - 11/01 (17)
- 10/18 - 10/25 (38)
- 10/11 - 10/18 (33)
- 10/04 - 10/11 (15)
- 09/27 - 10/04 (21)
- 09/20 - 09/27 (7)
- 09/13 - 09/20 (84)
- 09/06 - 09/13 (35)
- 08/30 - 09/06 (48)
- 08/23 - 08/30 (118)
- 08/16 - 08/23 (26)
- 08/09 - 08/16 (34)
- 08/02 - 08/09 (35)
- 07/26 - 08/02 (31)
- 07/19 - 07/26 (14)
- 07/12 - 07/19 (16)
- 07/05 - 07/12 (28)
- 06/28 - 07/05 (26)
- 06/21 - 06/28 (76)
- 06/14 - 06/21 (26)
- 06/07 - 06/14 (21)
- 05/31 - 06/07 (43)
- 05/24 - 05/31 (38)
- 05/17 - 05/24 (26)
- 05/10 - 05/17 (52)
- 05/03 - 05/10 (15)
- 04/26 - 05/03 (38)
- 04/19 - 04/26 (32)
- 04/12 - 04/19 (22)
- 04/05 - 04/12 (20)
- 03/29 - 04/05 (40)
- 03/22 - 03/29 (43)
- 03/15 - 03/22 (18)
- 03/08 - 03/15 (14)
- 03/01 - 03/08 (22)
- 02/22 - 03/01 (12)
- 02/15 - 02/22 (9)
- 02/08 - 02/15 (11)
- 02/01 - 02/08 (19)
- 01/25 - 02/01 (37)
- 01/18 - 01/25 (21)
- 01/11 - 01/18 (33)
- 01/04 - 01/11 (31)
-
2008
(700)
- 12/28 - 01/04 (13)
- 12/21 - 12/28 (9)
- 12/14 - 12/21 (57)
- 12/07 - 12/14 (5)
- 11/30 - 12/07 (18)
- 11/23 - 11/30 (33)
- 11/16 - 11/23 (31)
- 11/09 - 11/16 (23)
- 11/02 - 11/09 (18)
- 10/26 - 11/02 (11)
- 10/19 - 10/26 (15)
- 10/12 - 10/19 (13)
- 10/05 - 10/12 (25)
- 09/28 - 10/05 (2)
- 09/21 - 09/28 (14)
- 09/14 - 09/21 (19)
- 09/07 - 09/14 (43)
- 08/31 - 09/07 (3)
- 08/24 - 08/31 (33)
- 08/17 - 08/24 (65)
- 08/10 - 08/17 (4)
- 08/03 - 08/10 (26)
- 07/27 - 08/03 (6)
- 07/20 - 07/27 (19)
- 07/13 - 07/20 (18)
-
07/06 - 07/13
(60)
- Botox Pengaruhi Otak?
- Pengaruh beberapa induser terhadap produksi enzim ...
- Pemurnian enzim kolesterol oksidase dari Pseudomon...
- Kisah Bocah Tanpa Lubang Anus Berakhir Bahagia
- Hidup Bersih Tanpa Harus Paranoid!
- 4 Makanan Pendongkrak Kejantanan
- KB pun Butuh Teknologi Informasi
- Kesehatan Terkait Erat dengan Ketahanan Nasional
- Masturbasi Bikin Disfungsi Ereksi?
- Vagina Kering Bikin Lecet Penis Suami
- Awas, Makin Banyak Orang Sakit Jiwa!
- Telat Kenal Susu Sapi Bikin Alergi?
- Rokok Gerbang Menuju Tumor Paru
- Edukasi Seks Jadi Ekstrakurikuler SMA
- Vegetarian, Sekarang Jadi Gaya Hidup
- Penanganan Menopause di Asia Belum Optimal
- Awas Keseringan Makan Tahu! Lansia Bisa Pikun
- Wah, Pria Gemuk Spermanya pun Buruk!
- ASKEP FRAKTUR
- ASKEP VERTIGO
- DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)
- Fraktur klavikula
- Nuclear Application in Agriculture, Health Care Pr...
- Evaluasi kandungan flavanol teh hijau jenis super,...
- Efek tempe pada diet rendah Cu terhadap aktivitas ...
- Nenek Lahirkan Kembar Tiga
- TYPHOID ABDOMINALIS
- Prosedur pemeriksaan laboratorium
- Mati Saat Lahir, Bayi Hidup Lagi
- ASKEP ANEMIA
- ASKEP TRAUMA DADA
- ASKEP TRAUMA ABDOMEN
- ASKEP MYOCARDITIS
- ASKEP
- Seks Sehat Meski Menopause
- Loyo di Rumah, Greng di Luar
- Mampukah Musik Mengusik Gairah Seks?
- Kendalikan Stres dan Hipertensi, Raih Produktifitas
- Tip Kurangi Stres Selama Perjalanan
- Tip Percepat Bakar Kalori dan Lemak
- Kurangi Asupan Garam, Cegah Hipertensi
- NFL, Layanan Nutrisi dan Kesehatan di Mall
- Weekend Datang, Lemak Menghadang
- Hepatitis B Bisa Bunuh Anda Diam-diam
- Hepatitis B Lebih Infeksius dari HIV
- Pasien Gagal Jantung Terlalu Optimistis?
- Lima Langkah Cegah HIV/AIDS
- Pemerintah Harus Lebih Maksimal Lindungi Warganya
- Gemuk Bisa Disebabkan Kelainan Gen
- Hadiah Jutaan Rupiah untuk Perokok
- Kolesterol Sebabkan Kepikunan
- Bijak Gunakan Antibiotik
- Lima Jamu Berbahaya Beredar di Yogyakarta
- BPOM "Buru" 54 Jamu Berbahaya
- Kurang Vitamin D Picu Rematik
- Sorafenib Bantu Penderita Kanker Hati
- KPPU Diminta Awasi Promosi dan Etika Bisnis Obat
- Alat Baru Penguji Resistensi Obat TB
- Terapi Metadon Hanya Mengalihkan Saja
- Aspirin Turunkan Risiko Kanker
- 06/29 - 07/06 (53)
- 06/22 - 06/29 (49)
- 06/15 - 06/22 (11)
- 06/08 - 06/15 (4)
Popular Posts
-
KTI KEBIDANAN HUBUNGAN USIA TERHADAP PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan wanita merupakan hal yang s...
-
PATHWAY ASFIKSIA NEONATORUM Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Asfiksia Neonatorum Via Ziddu Download Askep Asfiksia N...
-
ASUHAN KEPERAWATAN IBU NIFAS DENGAN PERDARAHAN POST PARTUM A. PengertianPost partum / puerperium adalah masa dimana tubuh menyesuaikan, baik...
-
Konsep Dasar Diagnosa Keperawatan Aktual BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagai suatu aspek yang terpenting dalam proses kepera...
-
duh Gusti namung sepanunggal engkang kulo suwun marang Panjenengan inggih meniko tulung jagakne ingkang kulo tresnani sak meniko kulo mboten...
-
ASUHAN KEPERAWATAN COLORECTAL CANCER 1. Tinjauan Umum Kanker dalam usus halus sangat jarang dan tidak dibahas dalam teks ini. ...
-
Pathway Appendicitis Klik Untuk Melihat Pathway Download Pathway Appendicitis Via Ziddu Asuhan Keperawatan Appendicitis
-
Konsep Teori Transkultural dalam Keperawatan APLIKASI TEORI TRANSCULTURAL NURSING DALAM PROSES KEPERAWATAN Rahayu Iskandar, Ners, M.Kep PEND...
-
KapanLagi.com: Woman ...
-
Pathway Combustio Klik Pada Gambar Untuk melihat pathway Download Pathway Combustio Via Ziddu Tag: Pathways combustio , pathways luka baka...
© ASUHAN KEPERAWATAN 2013 . Powered by Bootstrap , Blogger templates and RWD Testing Tool Published..Gooyaabi Templates