Rabu, 24 Maret 2010
KEMATANGAN ORGAN REPRODUKSI REMAJA
KEMATANGAN ORGAN REPRODUKSI REMAJA
KEMATANGAN ORGAN REPRODUKSI REMAJA
a. REMAJA WANITA
Menjelang akil balig (sekir 13 tahun) bagian dari otak seorang gadis yang disebut hipotalamos merangsang kelenjar buntu / endokrin yang yang dinamakan kelenjar bawak otak / hipofise. Kemungkinan hipofise ini merangsang indng sel telur sehingga indung telur mampu menghasilkan :
Hormon Estrogen : yang dapat menyebabkan seorang anak perempuan menjadi remaja putri dengan tanda – tanda a.1. mulai tubuh rambut diketiak dan daerah kelamin, suaranya berubah merdu, kulitnya bertambah halus, payudaranya membesar, pinggulnya tambah besar, lebih besar dari pada bahunya , mulai tertarik pada lawan jenisnya.
Hormon Progesteron : yang mempengaruhi rahimnya, sehingga lapisan rahim bagian dalam atau endometrium mengalami penebalan sebagai persiapan untuk mengandung.
Sel Telur : gadis ini mulai memproduksi satu sel telur setiap bulan yang dihasilkan berganti – ganti oleh indung sel telur yang kiri dan kanan. Perstiwa keluar / lepasnya sel telur dari indung telur disebut OVULASI.
Selanjutnya ada 2 kemungkinan :
Kalau masih gadis
Setelah terjadi ovulasi, sel telur yang antara lain dibantu oleh kontraksi otot – otot saluran telur dan gerakan rambut – rambut halus yang ada didalam saluran telur tersebut bergerak melewati salura telur menuju rahim. Karena tidak terjadi pembuahan maka sel telur keluar dari tubuh melalui liang kamaluan bersama – sama dengan lapisan darah yang lepas / mengelupas pada rahim. Peristiwa ini disebut HAID / datang bulan karena terjadi sekali sebulan. Ovulasi sering terjadi 2 minggu sebelum haid yang akan datang.
Kalau sudah bersuami / menikah
Maka sel telur akan buahi oleh sel mani . spermatozoa suamninya sehingga terjadi zigot. Pertumbuhan ini terjadi disaluran telur yang mengalami pelebaran, sambil bergerak menuju rahim zigot terus membelah diri untuk akhirnya menempel pada dinding rahim, disini selanjutnya tumbuh menjadi mudigah, kemudian menajdi janin. Sesudah dikandung dalam rahim selama kira – kira 40 minggu / 280 hari akhirnya bayi dilahirkan.
b. REMAJA PRIA
Mejelang akil balig (sekitar 15 tahun) bagian dari otak seseorang anak laki – laki yang disebut hipotalamus merangsang kelenjar buntu yang dinamakan kelenjar bawah otak / hipofise. Kemudian hipofise ini merangsang buah zakar mampu menghasilkan :
Hormon Testosteron : yang dapat menyebabkan seorang anak laki – laki tumbuh menjadi remaja putra dengan tanda – tanda 1.1. mulai tumbuh kumis dan jenggot, juga tumbuh rambut didada, teriak, daerah kelamin, tangan dan kaki, suara bertambah berat, ototnya tumbuh, bahunya bertambah bidang (lebih besar dari pada pinggulnya) a mulai tertarik pada lawan jenis.
Sel mani : Beda antara lain cairan mani (cairan keputih – putihan seperti susu yang mempunyai bau yang khas dihasilkan oleh kontong mani dan kelenjar prostat) dengan sperma (sel mani dalam cairan mani) sel mani / sperma diproduksi oleh buah zakar jumlahnya berjuta – juta karena banyaknya sehingga berdesak- desakan dan secara pasif didorongh menuju kontong mani dan seterusnya kelenjar prostat. Dikantong mani dan kelenjar prostat inilah sel mani dicampur dengn cairan mani, sehingga sel mani sekarang dapat bergerak sendiri dengan aktif seperti kecebong dalam air.
Pemuda ini mulai membayangkan gadis idamannya dan pada malam harinya bermimpimengadakan hubungan seks/ senggama. Bersama dengan itu otak memerintahkan agar darah dikerahkan menuju ke zakar, karena zakar bagian dalam terusun seperti karet busa maka dapaty menampung banyak darah sehingga zakar yang semula lemas karena terisi darah kini berubah menajdi tegang yang disebut EREKSI. Kalau nafsu syawat terus meningkat, maka tak lama kemudian sperma disemprotkan keluar tubuh malalui zakar dengan lubang kencing sebagai muara kaluarnya yang disebut dengan ejekulasi. Yang diikuti oleh tercapainya puncak kenikmatan seks. Pagi harinya celananya dalam pemuda itu basah oleh sperma itu disebut mimpi basah.
Pada pria baik sperma maupun air mani hanya mempunyai satu muara kelenjar yaitu lubang kencing.
Pada wanita terdapat dua muara keluar yakni lubang kencing yang kecil untuk keluarnya air seni yang terletak disebelah atas dan lubang kemaluan (yang lebih besar dari pada lubang kencing) untuk keluarnya haid, untuk hubunga seks maupun untuk melahirkan bayi yang letaknya disebalah bawah.
MENSTRUASI / HAID SEBAGAI CIRI AKIL BALIG
Haid adalah keluarnya darah dari alat kelamin wanita tepatnya dari rahimnya merupakan peristiwa yang wajar, haid pertama mungkin terjadi pada usia 9 tahun sebagai ciri awal dari akil balig menuju masa dewasa, ada juga yang haid pertama mulai umur 16 tahun, jarang yang labih dari itu kecuali ada kelainan. Diduga karena gizi yang baik saat pertama datang lebih cepat. Keadaan gizi yang baik erat hubungan dengan tingkat sosial ekonomi gadis yang bersangkutan, ada yang jarak haid 1 dan berikutnya 26 ada juga yang 34 hari, umunya antara 28 – 32 hari. Darah haid tidak akan membeku karena mengandung enzym anti pembeku darah.
Pada waktu haid sebaiknya menggunakan pembalut wanita dan gantilah setiap basah.
Pendarahan yang telalu banyak disebut Menorhagie
Pendarahan yang terjadi diantara dua haid disebut Metorenagie.
Tidak haid pada usia subur atau umur reproduksi dalam 2 bulan atau lebih disebut Amenorhae.
Bila terasa sangat sakit pada waktu haid disebut Dysmenorhae
PERTUMBUHAN REMAJA PUBER ( 13 – 27 TAHUN)
Masa pubertas 9 pubis = kemaluan atau daerah kemaluan O pada anak perempuan dimulai sekitar usia 13 tahun dan pada anak laki – laki pada usia sekitar 15 tahun.
97 % perempuan tingginya rata – rata 157 cm
91% laki – laki tingginya rata –rata 160 cm
Laki – laki umumnya ingin lebih diperhatikan oleh perempuan dengan berlaku agresif dan batas oleh perempuan secara agresif pula, misalnya saling meminjam buku bacaan atau alat tulis, mengadakan reaksi bersama. Pada perempuan gejala yang penting adalah berkembangnya payudara dan tumbuhnya bulu disekitar kemaluan. Mula – mula pertumbuhan buah dada terasa sakit seperti bisul, sangat sakit bila di sentuh.
Timbul perasaan senang apabila diperhatikan oleh lawan jenis. Masa perubahan – perubahan besar pula pada perempuan adalah saat datang bulan yang pertama. Ini berarti telah menajdi Ovulasi (lepasnya sel telur dari indung telur ) kira – kira 11 hari sebelumnya.
Masa perubahan pada laki –laki terjadi waktu dia mimpi bersentuhan dengan perempuan. Mungkin hanya bersentuhan tangan atau kaki maupun badan tetapi menimbulkan kenikmatan organisme yakni pemancaran sperma.
Pada waktu haid pertama ada gadis yang mencoba menyembunyikan supaya tidak diketahui oleh ibu atau gurunya. Harus dijelaskan bahwa haid pada perempuan adalah wajar dan tidak perlu ditakuti, sebab akan datang setiap bulan dan hal yang perlu diperhatikan adalah agar ia mencatat dengan teliti dan rapi tanggal datang haid sehingga dapat bersiap – siap datangnya haid yang berikutnya. Dengan demikian dapat memonitor kesehatannya sendiri.
Pada masa remaja gejolak kehidupan yang disebabkan oleh perkembangan pengetahuan hormonal serinh bersifat agresif, sangat berani mengambil resiko tinggi sering pula melakukan kegiatan yang arahnya tidak jelas. Keadaan hiwanya labil, karena sedang mencari jati diri. Pada saat ini lah pendidikan sangat berperan untuk memberi arah kepada jiwa yang sedang goncang.
Agama misalnya dapat memberi pedoman agar peran remaja berjalan mulus melewati masa remaja menuju kedewasaan. Ada perbedaan untuk pada remaja putri dan remaja putra.
MASALAH YANG DIHADAPI REMAJA
1. Godaan seksualitas pada awal kedewasaan
Masa remaja adalah masa yang sulit dan penuh tantangan karena sekarang sedang berada pada masa tansisi. Pada periode seorang anak sedang menuju kedewasaan. Sedang alam / dunia anak – anak belum sepenuhnya ditinggalkan.
Pada masa ini orang tua diharapkan dapat mendekati remaja dengan penuh pengertian, karena masa pubertas / pancaroba ini masa yang paling peka bagi remaja. Keadaan yang umum pada dewasa ini pada remaja biasanya membicarakan masalah seks dengan sesama teman dengan bumbu yang cabul, membaca buku – buku porno, nonton kaser video porno atau film – film porno yang sering berakibat negatif bagi dirinya, orang tuannya dan masa depan di anak. Hal ini semua disebabkan oleh ketidasktahuan mereka tentang seks yang benar.
Tepat sekali pernyataan WHO, bahwa kurang adanya bekal yang benar dan baik dalam pengetahuan tentang seks jelas akan membawa akibat yang negatif bagi remaja.
2. Perilaku Seksual
a. Perilaku Seksual Yang Normal
Dalam arti sempit perilaku seksual adalah hubungan seks antara seorang pria dengan seorang wanita dewasa, baik dorongan seks, pasangan maupun caranya adalah normal ialah hubungan seks yang tidak menimbulkan efek – efek yang merugikan baik diri sendiri maupun bagi pasangan paksaan atau perkosaan.
Perilaku seksual manusia mencakup kepribadian, sikap dan seluruh perilakunya sehari – hari.
b. Perilaku seksual yang normal
Perilaku seksual yang disebut penyimpangan seksual, dibedakan dalam 3 golongan
Dorongan seks yang abnormal misalnya pelacuran, zina, frigiditas, impotensi, dll.
Pasangan yang abnormal, misalnya : onani, pedofilia, lesbian, Homoseksualitas, dll.
Cara – cara yang abnormal misalnya : exhibisionisme, sadisme, dll.
3. Penyakit Hubungan Seksual (PHS)
Persentuhan dpat menularkan berbagai penyakit dari pembawa kuman kepada penerima, penyakit – penyakit tersebut antara lain :
a. Gonorehonea (kencing nanah)
Gejalanya sebagai berikut :
Pada pria : Mula – mula terasa perih disaluran kencing pada waktu kencing, terasa gatal dilubang kencing dan mengeluarkan nanah.
Pada wanita : Biasanya menyerang saluran kencing & leher rahim. Banyak mengeluarkan lendir meskip[un ia tak mengeluh sakit.
b. Sypilis / Lues / Raja Singa
Stadium Primer :
Ada luka kecil bernanah dan sakit pada kepala zakar dan pada wanita luka kecil, dan sakit didlam vagina atas bibir besar / bibir kecil, juaga ada kelenjar (Pembengkakan kelenjar lemfe) dilipat paha.
Stadium Sekunder
Berupa kelainan pada kulit, tampak bintik meah dengan diameter 0,5 – 1 cm pada kulit bahu, dada pinggul dan perut serta pada lengan.
Stadium tertier :
Akan muncul 3 – 10 tahun setelah stadium primer, mungkin pula 10 –1 5 tahun. Gejala berupa bercak – bercak merah yang tidak simetris.
Herpes :
Adalah radang di kulit yang disebabkan oleh virus mungkin menyerang bibir, hidung mulut. Penyakit ini sudah dikenal 200 tahun yang lalu.
AIDS.
AIDS merupakan kumpulan gejala penyakit akibat seseorang mengalami kekurangan sistem kekebalan tubuh akibat kerusakan yang ditimbulkan oleh virus HIV.
KEMATANGAN ORGAN REPRODUKSI REMAJA
a. REMAJA WANITA
Menjelang akil balig (sekir 13 tahun) bagian dari otak seorang gadis yang disebut hipotalamos merangsang kelenjar buntu / endokrin yang yang dinamakan kelenjar bawak otak / hipofise. Kemungkinan hipofise ini merangsang indng sel telur sehingga indung telur mampu menghasilkan :
Hormon Estrogen : yang dapat menyebabkan seorang anak perempuan menjadi remaja putri dengan tanda – tanda a.1. mulai tubuh rambut diketiak dan daerah kelamin, suaranya berubah merdu, kulitnya bertambah halus, payudaranya membesar, pinggulnya tambah besar, lebih besar dari pada bahunya , mulai tertarik pada lawan jenisnya.
Hormon Progesteron : yang mempengaruhi rahimnya, sehingga lapisan rahim bagian dalam atau endometrium mengalami penebalan sebagai persiapan untuk mengandung.
Sel Telur : gadis ini mulai memproduksi satu sel telur setiap bulan yang dihasilkan berganti – ganti oleh indung sel telur yang kiri dan kanan. Perstiwa keluar / lepasnya sel telur dari indung telur disebut OVULASI.
Selanjutnya ada 2 kemungkinan :
Kalau masih gadis
Setelah terjadi ovulasi, sel telur yang antara lain dibantu oleh kontraksi otot – otot saluran telur dan gerakan rambut – rambut halus yang ada didalam saluran telur tersebut bergerak melewati salura telur menuju rahim. Karena tidak terjadi pembuahan maka sel telur keluar dari tubuh melalui liang kamaluan bersama – sama dengan lapisan darah yang lepas / mengelupas pada rahim. Peristiwa ini disebut HAID / datang bulan karena terjadi sekali sebulan. Ovulasi sering terjadi 2 minggu sebelum haid yang akan datang.
Kalau sudah bersuami / menikah
Maka sel telur akan buahi oleh sel mani . spermatozoa suamninya sehingga terjadi zigot. Pertumbuhan ini terjadi disaluran telur yang mengalami pelebaran, sambil bergerak menuju rahim zigot terus membelah diri untuk akhirnya menempel pada dinding rahim, disini selanjutnya tumbuh menjadi mudigah, kemudian menajdi janin. Sesudah dikandung dalam rahim selama kira – kira 40 minggu / 280 hari akhirnya bayi dilahirkan.
b. REMAJA PRIA
Mejelang akil balig (sekitar 15 tahun) bagian dari otak seseorang anak laki – laki yang disebut hipotalamus merangsang kelenjar buntu yang dinamakan kelenjar bawah otak / hipofise. Kemudian hipofise ini merangsang buah zakar mampu menghasilkan :
Hormon Testosteron : yang dapat menyebabkan seorang anak laki – laki tumbuh menjadi remaja putra dengan tanda – tanda 1.1. mulai tumbuh kumis dan jenggot, juga tumbuh rambut didada, teriak, daerah kelamin, tangan dan kaki, suara bertambah berat, ototnya tumbuh, bahunya bertambah bidang (lebih besar dari pada pinggulnya) a mulai tertarik pada lawan jenis.
Sel mani : Beda antara lain cairan mani (cairan keputih – putihan seperti susu yang mempunyai bau yang khas dihasilkan oleh kontong mani dan kelenjar prostat) dengan sperma (sel mani dalam cairan mani) sel mani / sperma diproduksi oleh buah zakar jumlahnya berjuta – juta karena banyaknya sehingga berdesak- desakan dan secara pasif didorongh menuju kontong mani dan seterusnya kelenjar prostat. Dikantong mani dan kelenjar prostat inilah sel mani dicampur dengn cairan mani, sehingga sel mani sekarang dapat bergerak sendiri dengan aktif seperti kecebong dalam air.
Pemuda ini mulai membayangkan gadis idamannya dan pada malam harinya bermimpimengadakan hubungan seks/ senggama. Bersama dengan itu otak memerintahkan agar darah dikerahkan menuju ke zakar, karena zakar bagian dalam terusun seperti karet busa maka dapaty menampung banyak darah sehingga zakar yang semula lemas karena terisi darah kini berubah menajdi tegang yang disebut EREKSI. Kalau nafsu syawat terus meningkat, maka tak lama kemudian sperma disemprotkan keluar tubuh malalui zakar dengan lubang kencing sebagai muara kaluarnya yang disebut dengan ejekulasi. Yang diikuti oleh tercapainya puncak kenikmatan seks. Pagi harinya celananya dalam pemuda itu basah oleh sperma itu disebut mimpi basah.
Pada pria baik sperma maupun air mani hanya mempunyai satu muara kelenjar yaitu lubang kencing.
Pada wanita terdapat dua muara keluar yakni lubang kencing yang kecil untuk keluarnya air seni yang terletak disebelah atas dan lubang kemaluan (yang lebih besar dari pada lubang kencing) untuk keluarnya haid, untuk hubunga seks maupun untuk melahirkan bayi yang letaknya disebalah bawah.
MENSTRUASI / HAID SEBAGAI CIRI AKIL BALIG
Haid adalah keluarnya darah dari alat kelamin wanita tepatnya dari rahimnya merupakan peristiwa yang wajar, haid pertama mungkin terjadi pada usia 9 tahun sebagai ciri awal dari akil balig menuju masa dewasa, ada juga yang haid pertama mulai umur 16 tahun, jarang yang labih dari itu kecuali ada kelainan. Diduga karena gizi yang baik saat pertama datang lebih cepat. Keadaan gizi yang baik erat hubungan dengan tingkat sosial ekonomi gadis yang bersangkutan, ada yang jarak haid 1 dan berikutnya 26 ada juga yang 34 hari, umunya antara 28 – 32 hari. Darah haid tidak akan membeku karena mengandung enzym anti pembeku darah.
Pada waktu haid sebaiknya menggunakan pembalut wanita dan gantilah setiap basah.
Pendarahan yang telalu banyak disebut Menorhagie
Pendarahan yang terjadi diantara dua haid disebut Metorenagie.
Tidak haid pada usia subur atau umur reproduksi dalam 2 bulan atau lebih disebut Amenorhae.
Bila terasa sangat sakit pada waktu haid disebut Dysmenorhae
PERTUMBUHAN REMAJA PUBER ( 13 – 27 TAHUN)
Masa pubertas 9 pubis = kemaluan atau daerah kemaluan O pada anak perempuan dimulai sekitar usia 13 tahun dan pada anak laki – laki pada usia sekitar 15 tahun.
97 % perempuan tingginya rata – rata 157 cm
91% laki – laki tingginya rata –rata 160 cm
Laki – laki umumnya ingin lebih diperhatikan oleh perempuan dengan berlaku agresif dan batas oleh perempuan secara agresif pula, misalnya saling meminjam buku bacaan atau alat tulis, mengadakan reaksi bersama. Pada perempuan gejala yang penting adalah berkembangnya payudara dan tumbuhnya bulu disekitar kemaluan. Mula – mula pertumbuhan buah dada terasa sakit seperti bisul, sangat sakit bila di sentuh.
Timbul perasaan senang apabila diperhatikan oleh lawan jenis. Masa perubahan – perubahan besar pula pada perempuan adalah saat datang bulan yang pertama. Ini berarti telah menajdi Ovulasi (lepasnya sel telur dari indung telur ) kira – kira 11 hari sebelumnya.
Masa perubahan pada laki –laki terjadi waktu dia mimpi bersentuhan dengan perempuan. Mungkin hanya bersentuhan tangan atau kaki maupun badan tetapi menimbulkan kenikmatan organisme yakni pemancaran sperma.
Pada waktu haid pertama ada gadis yang mencoba menyembunyikan supaya tidak diketahui oleh ibu atau gurunya. Harus dijelaskan bahwa haid pada perempuan adalah wajar dan tidak perlu ditakuti, sebab akan datang setiap bulan dan hal yang perlu diperhatikan adalah agar ia mencatat dengan teliti dan rapi tanggal datang haid sehingga dapat bersiap – siap datangnya haid yang berikutnya. Dengan demikian dapat memonitor kesehatannya sendiri.
Pada masa remaja gejolak kehidupan yang disebabkan oleh perkembangan pengetahuan hormonal serinh bersifat agresif, sangat berani mengambil resiko tinggi sering pula melakukan kegiatan yang arahnya tidak jelas. Keadaan hiwanya labil, karena sedang mencari jati diri. Pada saat ini lah pendidikan sangat berperan untuk memberi arah kepada jiwa yang sedang goncang.
Agama misalnya dapat memberi pedoman agar peran remaja berjalan mulus melewati masa remaja menuju kedewasaan. Ada perbedaan untuk pada remaja putri dan remaja putra.
MASALAH YANG DIHADAPI REMAJA
1. Godaan seksualitas pada awal kedewasaan
Masa remaja adalah masa yang sulit dan penuh tantangan karena sekarang sedang berada pada masa tansisi. Pada periode seorang anak sedang menuju kedewasaan. Sedang alam / dunia anak – anak belum sepenuhnya ditinggalkan.
Pada masa ini orang tua diharapkan dapat mendekati remaja dengan penuh pengertian, karena masa pubertas / pancaroba ini masa yang paling peka bagi remaja. Keadaan yang umum pada dewasa ini pada remaja biasanya membicarakan masalah seks dengan sesama teman dengan bumbu yang cabul, membaca buku – buku porno, nonton kaser video porno atau film – film porno yang sering berakibat negatif bagi dirinya, orang tuannya dan masa depan di anak. Hal ini semua disebabkan oleh ketidasktahuan mereka tentang seks yang benar.
Tepat sekali pernyataan WHO, bahwa kurang adanya bekal yang benar dan baik dalam pengetahuan tentang seks jelas akan membawa akibat yang negatif bagi remaja.
2. Perilaku Seksual
a. Perilaku Seksual Yang Normal
Dalam arti sempit perilaku seksual adalah hubungan seks antara seorang pria dengan seorang wanita dewasa, baik dorongan seks, pasangan maupun caranya adalah normal ialah hubungan seks yang tidak menimbulkan efek – efek yang merugikan baik diri sendiri maupun bagi pasangan paksaan atau perkosaan.
Perilaku seksual manusia mencakup kepribadian, sikap dan seluruh perilakunya sehari – hari.
b. Perilaku seksual yang normal
Perilaku seksual yang disebut penyimpangan seksual, dibedakan dalam 3 golongan
Dorongan seks yang abnormal misalnya pelacuran, zina, frigiditas, impotensi, dll.
Pasangan yang abnormal, misalnya : onani, pedofilia, lesbian, Homoseksualitas, dll.
Cara – cara yang abnormal misalnya : exhibisionisme, sadisme, dll.
3. Penyakit Hubungan Seksual (PHS)
Persentuhan dpat menularkan berbagai penyakit dari pembawa kuman kepada penerima, penyakit – penyakit tersebut antara lain :
a. Gonorehonea (kencing nanah)
Gejalanya sebagai berikut :
Pada pria : Mula – mula terasa perih disaluran kencing pada waktu kencing, terasa gatal dilubang kencing dan mengeluarkan nanah.
Pada wanita : Biasanya menyerang saluran kencing & leher rahim. Banyak mengeluarkan lendir meskip[un ia tak mengeluh sakit.
b. Sypilis / Lues / Raja Singa
Stadium Primer :
Ada luka kecil bernanah dan sakit pada kepala zakar dan pada wanita luka kecil, dan sakit didlam vagina atas bibir besar / bibir kecil, juaga ada kelenjar (Pembengkakan kelenjar lemfe) dilipat paha.
Stadium Sekunder
Berupa kelainan pada kulit, tampak bintik meah dengan diameter 0,5 – 1 cm pada kulit bahu, dada pinggul dan perut serta pada lengan.
Stadium tertier :
Akan muncul 3 – 10 tahun setelah stadium primer, mungkin pula 10 –1 5 tahun. Gejala berupa bercak – bercak merah yang tidak simetris.
Herpes :
Adalah radang di kulit yang disebabkan oleh virus mungkin menyerang bibir, hidung mulut. Penyakit ini sudah dikenal 200 tahun yang lalu.
AIDS.
AIDS merupakan kumpulan gejala penyakit akibat seseorang mengalami kekurangan sistem kekebalan tubuh akibat kerusakan yang ditimbulkan oleh virus HIV.
Blog Archive
-
2016
(1)
- 09/18 - 09/25 (1)
-
2015
(10)
- 10/11 - 10/18 (1)
- 09/13 - 09/20 (1)
- 09/06 - 09/13 (1)
- 07/05 - 07/12 (1)
- 05/17 - 05/24 (6)
-
2014
(1)
- 04/13 - 04/20 (1)
-
2012
(770)
- 02/19 - 02/26 (5)
- 02/12 - 02/19 (10)
- 02/05 - 02/12 (4)
- 01/29 - 02/05 (27)
- 01/22 - 01/29 (88)
- 01/15 - 01/22 (101)
- 01/08 - 01/15 (169)
- 01/01 - 01/08 (366)
-
2011
(4478)
- 12/25 - 01/01 (336)
- 12/18 - 12/25 (62)
- 12/11 - 12/18 (70)
- 12/04 - 12/11 (77)
- 11/27 - 12/04 (40)
- 11/20 - 11/27 (67)
- 11/13 - 11/20 (198)
- 11/06 - 11/13 (187)
- 10/30 - 11/06 (340)
- 10/23 - 10/30 (32)
- 10/16 - 10/23 (109)
- 10/09 - 10/16 (80)
- 08/14 - 08/21 (75)
- 08/07 - 08/14 (81)
- 07/31 - 08/07 (82)
- 07/24 - 07/31 (66)
- 07/17 - 07/24 (91)
- 07/10 - 07/17 (47)
- 07/03 - 07/10 (44)
- 06/26 - 07/03 (53)
- 06/19 - 06/26 (59)
- 06/12 - 06/19 (47)
- 06/05 - 06/12 (65)
- 05/29 - 06/05 (63)
- 05/22 - 05/29 (77)
- 05/15 - 05/22 (115)
- 05/08 - 05/15 (65)
- 05/01 - 05/08 (104)
- 04/24 - 05/01 (45)
- 04/17 - 04/24 (70)
- 04/10 - 04/17 (134)
- 04/03 - 04/10 (72)
- 03/27 - 04/03 (18)
- 03/20 - 03/27 (47)
- 03/13 - 03/20 (68)
- 03/06 - 03/13 (40)
- 02/27 - 03/06 (56)
- 02/20 - 02/27 (77)
- 02/13 - 02/20 (76)
- 02/06 - 02/13 (198)
- 01/30 - 02/06 (194)
- 01/23 - 01/30 (132)
- 01/16 - 01/23 (196)
- 01/09 - 01/16 (202)
- 01/02 - 01/09 (121)
-
2010
(2535)
- 12/26 - 01/02 (156)
- 12/19 - 12/26 (65)
- 12/12 - 12/19 (73)
- 12/05 - 12/12 (84)
- 11/28 - 12/05 (80)
- 11/21 - 11/28 (68)
- 11/14 - 11/21 (63)
- 11/07 - 11/14 (50)
- 10/31 - 11/07 (50)
- 10/24 - 10/31 (36)
- 10/17 - 10/24 (58)
- 10/10 - 10/17 (35)
- 10/03 - 10/10 (31)
- 09/26 - 10/03 (21)
- 09/19 - 09/26 (26)
- 09/12 - 09/19 (55)
- 09/05 - 09/12 (65)
- 08/29 - 09/05 (33)
- 08/22 - 08/29 (70)
- 08/15 - 08/22 (45)
- 08/08 - 08/15 (35)
- 08/01 - 08/08 (37)
- 07/25 - 08/01 (27)
- 07/18 - 07/25 (19)
- 07/11 - 07/18 (30)
- 07/04 - 07/11 (56)
- 06/27 - 07/04 (28)
- 06/20 - 06/27 (22)
- 06/13 - 06/20 (30)
- 06/06 - 06/13 (21)
- 05/30 - 06/06 (5)
- 05/16 - 05/23 (6)
- 05/09 - 05/16 (29)
- 05/02 - 05/09 (59)
- 04/25 - 05/02 (28)
- 04/18 - 04/25 (38)
- 04/11 - 04/18 (70)
- 04/04 - 04/11 (59)
- 03/28 - 04/04 (65)
-
03/21 - 03/28
(89)
- Askep Mola hidatidosa
- Askep Post Partum Resiko Tinggi
- Askep Sc dengann inkidasi panggul sempit
- Askep BBL yang sakit
- Askep Endometriosis
- Askep Ibu hamil dengan letak sungsang
- Askep Ibu hamil dengan Hypertiroid
- Askep Ca Mamae (Kanker Payudara)
- Askep Mioma Uteri
- Askep Pre dan Post Matur Kehamilan
- Tanaman Obat Adas
- Melahirkan di dalam air (Water Birth)
- Faktor-faktor penyebab gangguan pemberian ASI pada...
- Faktor-faktor alasan ibu mengganti kontrasepsi PIL...
- Faktor penyebab tidak tercapainya target cakupan p...
- Faktor-faktor penyebab rendahnya pemberian ASI eks...
- Faktor-faktor penyebab petugas kesehatan tidak mel...
- Faktor-faktor penyebab ibu hamil tidak melakukan s...
- Askep Toksemia Gravidarum
- Plasenta Previa
- Distosia
- Kehamilan
- Mekanisme persalinan normal
- Ante Natal Care
- Tipe Diagnosa Keperawatan
- Penanganan Nyeri
- Konsep Nyeri
- Konsep Oksegenasi
- Konsep Eliminasi
- Konsep Aktivitas, Istirahat & Tidur
- Konsep Nutrisi
- Konsep Psikososial
- Konsep Keamanan & Kenyamanan
- INFO PENDAFTARAN TKHI 2010
- KOMUNIKASI VERBAL
- Konsep Personal Hygiene
- PROSES KEPERAWATAN KOMUNITAS
- KELOMPOK KHUSUS PEKERJA
- ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELOMPOK KHUSUS ANAK USIA ...
- KONSEP KEPERAWATAN KELOMPOK KHUSUS
- KONSEP KELOMPOK KHUSUS
- KONSEP KEPERAWATAN KESEHATAN KOMUNITAS
- KONSEP KOMUNITAS
- Mengapa Wanita Lebih Tertarik Pria Petualang
- EKG Emulator
- STANDARD PELAYANA MINIMAL
- Pengertian "Mutu" Dalam Pelayanan Kesehatan
- Dismenore adalah nyeri
- Dismenore Nyeri pada saat Menstruasi
- KEMATANGAN ORGAN REPRODUKSI REMAJA
- Siklus Menstuasi,Kehamilan dan Persalinan
- Si Adun: Mengantuk Di Kelas
- Askep Chronic Obstructive Pulmonal Disease ( COPD )
- Askep Mola Hidatidosa
- ASKEP LUKA BAKAR (COMBUSTIO)
- ASKEP STRUMA
- ASKEP PYELONEFRITIS
- ASKEP ULCUS DEKUBITUS
- PROPOSAL PENYULUHAN DEMAM BERDARAH LEMBAR PENGESAHAN
- Alasan Wanita Enggan Menyusui
- Tromboflebitis
- Inersia Uteri
- PEMASANGAN DAN PENCABUTAN AKDR CT 380A
- PENILAIAN MUTU PELAYANAN KEBIDANAN MENGGUNAKAN SIK...
- PROSES LAKTASI DAN MENYUSUI
- Cara Pakai Diafragma
- Cara Pakai Kondom Wanita
- Kepemimpinan dalam Keperawatan
- Melakukan Injeksi Sub kutan
- Melakukan Injeksi Sub kutan
- Melakukan Injeksi Intrakutan
- Melakukan Injeksi Intrakutan
- Perubahan Fisiologis Masa Nifas Pada Sistem Kardio...
- Perubahan Fisiologis Masa Nifas Pada Sistem Kardio...
- PERAN KELUARGA DALAM PERAWATAN GANGGUAN JIWA
- MERAWAT PENDERITA HALUSINASI
- PENGANTAR PROSES KEPERAWATAN
- PERAN KELUARGA DALAM PERAWATAN GANGGUAN JIWA
- MERAWAT PENDERITA HALUSINASI
- PENGANTAR PROSES KEPERAWATAN
- TIPS SEKSUALITAS PADA KEHAMILAN
- TIPS SEKSUALITAS PADA KEHAMILAN
- ASKEP PADA PASIEN DENGAN CEDERA KEPALA
- ASKEP PADA PASIEN DENGAN FRAKTUR
- ASKEP PADA PASIEN DENGAN FRAKTUR TERBUKA
- ASKEP HIPERTROPI PROSTAT
- ASKEP KLIEN DENGAN STRIKTUR URETRA
- ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN MENINGITIS
- ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN TRAUMA SALURA...
- 03/14 - 03/21 (218)
- 03/07 - 03/14 (95)
- 02/28 - 03/07 (135)
- 02/21 - 02/28 (102)
- 01/03 - 01/10 (68)
-
2009
(1652)
- 12/27 - 01/03 (36)
- 12/20 - 12/27 (22)
- 12/13 - 12/20 (100)
- 12/06 - 12/13 (45)
- 11/29 - 12/06 (24)
- 11/22 - 11/29 (22)
- 11/15 - 11/22 (19)
- 11/08 - 11/15 (28)
- 11/01 - 11/08 (11)
- 10/25 - 11/01 (17)
- 10/18 - 10/25 (38)
- 10/11 - 10/18 (33)
- 10/04 - 10/11 (15)
- 09/27 - 10/04 (21)
- 09/20 - 09/27 (7)
- 09/13 - 09/20 (84)
- 09/06 - 09/13 (35)
- 08/30 - 09/06 (48)
- 08/23 - 08/30 (118)
- 08/16 - 08/23 (26)
- 08/09 - 08/16 (34)
- 08/02 - 08/09 (35)
- 07/26 - 08/02 (31)
- 07/19 - 07/26 (14)
- 07/12 - 07/19 (16)
- 07/05 - 07/12 (28)
- 06/28 - 07/05 (26)
- 06/21 - 06/28 (76)
- 06/14 - 06/21 (26)
- 06/07 - 06/14 (21)
- 05/31 - 06/07 (43)
- 05/24 - 05/31 (38)
- 05/17 - 05/24 (26)
- 05/10 - 05/17 (52)
- 05/03 - 05/10 (15)
- 04/26 - 05/03 (38)
- 04/19 - 04/26 (32)
- 04/12 - 04/19 (22)
- 04/05 - 04/12 (20)
- 03/29 - 04/05 (40)
- 03/22 - 03/29 (43)
- 03/15 - 03/22 (18)
- 03/08 - 03/15 (14)
- 03/01 - 03/08 (22)
- 02/22 - 03/01 (12)
- 02/15 - 02/22 (9)
- 02/08 - 02/15 (11)
- 02/01 - 02/08 (19)
- 01/25 - 02/01 (37)
- 01/18 - 01/25 (21)
- 01/11 - 01/18 (33)
- 01/04 - 01/11 (31)
-
2008
(700)
- 12/28 - 01/04 (13)
- 12/21 - 12/28 (9)
- 12/14 - 12/21 (57)
- 12/07 - 12/14 (5)
- 11/30 - 12/07 (18)
- 11/23 - 11/30 (33)
- 11/16 - 11/23 (31)
- 11/09 - 11/16 (23)
- 11/02 - 11/09 (18)
- 10/26 - 11/02 (11)
- 10/19 - 10/26 (15)
- 10/12 - 10/19 (13)
- 10/05 - 10/12 (25)
- 09/28 - 10/05 (2)
- 09/21 - 09/28 (14)
- 09/14 - 09/21 (19)
- 09/07 - 09/14 (43)
- 08/31 - 09/07 (3)
- 08/24 - 08/31 (33)
- 08/17 - 08/24 (65)
- 08/10 - 08/17 (4)
- 08/03 - 08/10 (26)
- 07/27 - 08/03 (6)
- 07/20 - 07/27 (19)
- 07/13 - 07/20 (18)
- 07/06 - 07/13 (60)
- 06/29 - 07/06 (53)
- 06/22 - 06/29 (49)
- 06/15 - 06/22 (11)
- 06/08 - 06/15 (4)
Popular Posts
-
ASUHAN KEPERAWATAN IBU NIFAS DENGAN PERDARAHAN POST PARTUM A. PengertianPost partum / puerperium adalah masa dimana tubuh menyesuaikan, baik...
-
KTI KEBIDANAN HUBUNGAN USIA TERHADAP PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan wanita merupakan hal yang s...
-
Setelah beberapa minggu ini cari materi buat postingan baru, mendadak dapat inspirasi setelah rekan Anton Wijaya menulis di buku tamu Keper...
-
PATHWAY ASFIKSIA NEONATORUM Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Asfiksia Neonatorum Via Ziddu Download Askep Asfiksia N...
-
DEFINISI Ikterus ialah suatu gejala yang perlu mendapat perhatian sungguh-sungguh pada neonatus. Ikterus ialah suatu diskolorasi kuning pa...
-
Metode Kalender atau Pantang Berkala (Calendar Method Or Periodic Abstinence) Pendahuluan Metode kalender atau pantang berkala merupakan met...
-
Pathway Combustio Klik Pada Gambar Untuk melihat pathway Download Pathway Combustio Via Ziddu Tag: Pathways combustio , pathways luka baka...
-
Pathway Hematemesis Melena Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Hematemesis Melena Via Ziddu
-
PROSES KEPERAWATAN KOMUNITAS Pengertian - Proses keperawatan adalah serangkaian perbuatan atau tindakan untuk menetapkan, merencana...
-
Metode Suhu Basal Tubuh (Basal Body Temperature Method) Suhu tubuh basal adalah suhu terendah yang dicapai oleh tubuh selama istirahat atau ...
© ASUHAN KEPERAWATAN 2013 . Powered by Bootstrap , Blogger templates and RWD Testing Tool Published..Gooyaabi Templates