Jumat, 18 September 2009
Mengatasi Alergi Obat
IBARAT makan buah simalakama, alergi obat memang sangat merepotkan. Jika tidak diminum, penyakit tidak sembuh dan semakin merajalela, jika diminum akan menimbulkan alergi.Penelitian terhadap alergi obat sudah sering kali dilakukan. Beberapa penelitian mengungkapkan reaksi yang tidak diinginkan pada penggunaan obat terjadi sekitar dua persen dari sejumlah pasien yang mengonsumsi obat. Reaksi alergi obat ini biasanya ringan.
Tapi ada juga yang sampai mengancam nyawa. Alergi obat memiliki banyak perbedaan pada masing-masing orang. Misalnya pada penderita udem laring (sembab), syok anfilaktik, serta sindrom Stecvvens-Johnson. Udem laring atau penderita sesak napas, jika mengalami alergi obat akan merasakan seperti orang tercekik.
Pada penderita syok anfilaktik terjadi penurunan tekanan darah dan pada penderita sindrom Stevens-Johnson akan merasakan kulit dan selaput lendir berubah bentuk. Kematian karena alergi, tidak hanya terjadi di negara berkembang, juga di negara maju yang fasilitas kesehatannya supermaju. Bahkan, di negara-negara Eropa masih terjadi kematian karena alergi obat.
Oleh karena itu, di Eropa dibentuk jaringan pemantau alergi obat yang merekam semua kejadian dan memberikan informasi alergi obat yang sering terjadi.
"Alergi obat biasanya terjadi karena tubuh seseorang sangat sensitif sehingga bereaksi secara berlebihan terhadap obat yang digunakan. Tubuh berusaha menolak obat tersebut, namun reaksi penolakannya amat berlebihan sehingga merugikan tubuh sendiri. Reaksi itu bisa berupa gatal, sesak napas, penurunan tekanan darah, reaksi kulit disertai kelainan pada selaput lendir saluran cerna, sindrom Stevens-Johnson pada saluran napas dan kemaluan," kata dokter spesialis kulit Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Dr Abdillah Achmad.
Abdillah menyebutkan, risiko alergi obat meningkat pada orang yang memiliki bakat alergi atau dalam istilah kedokteran disebut dengan atopi. Untuk menghindari terjadinya alergi obat, perlu kerja sama antara pasien dan dokter. Pasien harus mengemukakan pengalamannya menggunakan obat selama ini, apakah obat tertentu membuat tubuh alergi atau dicurigai menimbulkan alergi.
"Akan sangat bagus jika setiap orang memiliki catatan tertulis mengenai penggunaan obat dan apa yang dialami tubuhnya. Itu akan sangat memudahkan pemberian obat jika suatu saat dibutuhkan," katanya.
Obat yang dicurigai menyebabkan alergi harus dihindari dan jika diperlukan,dipilih obat yang lebih aman. Meski dapat juga terjadi walaupun tidak sering, seorang yang semula tidak alergi terhadap suatu obat kemudian hari bisa pula menjadi alergi obat.
"Hindari mengonsumsi obat jika tidak perlu. Vitamin diduga aman, sekalipun dapat menimbulkan alergi, bukan karena zat aktif vitaminnya, tapi karena zat tambahan dalam pembuatan obat seperti zat pewarna yang ada di dalamnya," sebut dokter berkacamata minus tersebut.
Pasien yang mengalami reaksi yang tidak diinginkan karena penggunaan obat, harus segera ke dokter untuk mendapatkan pertolongan. Untuk menghentikan alergi obat, hanya ada satu cara yaitu dengan menghentikan pemakaian obat itu, dan mengatasi keadaan yang timbul akibat alergi. Saat ini obat yang beredar di masyarakat jumlahnya jutaan.
Tiap tahun ratusan obat baru diperkenalkan kepada masyarakat. Sebelum obat diizinkan beredar, harus melalui pengujian ketat Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Tentu obat yang diberikan izin beredar yang bermanfaat dan aman. Namun, tidak ada obat yang bermanfaat dan seratus persen aman.
Lebih lanjut ditambahkan Dr Abdillah Achmad, reaksi alergi terhadap obat muncul tanpa diduga. Seseorang yang tadinya tidak apa-apa minum obat tertentu, suatu ketika bisa saja merasa gatal sekujur tubuhnya setelah minum obat tersebut.
"Jangka waktu munculnya alergi bisa cepat, bisa sangat lambat, semuanya tergantung reaksi tubuh," tutur dia.
Demikian pula berat ringannya reaksi alergi. Seseorang mungkin langsung syok tak sadarkan diri sesaat setelah minum obat yang membuatnya alergi. Sementara yang lain hanya gatal, beberapa saat kemudian hilang gatalnya. Bagi kalangan awam, reaksi alergi dianggap keracunan.
Ini berbeda. Reaksi alergi adalah reaksi berlebihan tubuh terhadap bahan tertentu (dalam hal ini obat), sedangkan keracunan (intoksikasi) adalah reaksi yang muncul karena pemakaian obat yang berlebihan hingga melebihi batas toksis berdasarkan batasan farmakologi.
Di era modern seperti sekarang, rekam medik sangat mudah. Bisa menggunakan peranti apapun, pengolah kata, spreadsheet, database atau peranti lain seperti PIM (Personal Information Manager, dengan sedikit modifikasi) atau peranti khusus seperti Medibank. Bila dokter tidak memberikan catatan riwayat alergi obat, penderita berhak memintanya.
Sementara sejumlah pihak berpendapat bahwa kasus alergi disamakan dengan malapraktik, terlebih jika mengakibatkan efek berat semisal Steven Johnson Syndrome atau akibat fatal misalnya kematian. Terlepas dari kendala menyangkut alergi obat, sudah selayaknya para dokter melengkapi dirinya (praktik pribadi ataupun bekerja di institusi layanan medis) dengan peranti rekam medik.
Setidaknya menggunakan lembar status penderita agar alergi obat bisa dihindari. Salah seorang penderita alergi obat, Dewi Andika Pratama, mengaku sangat kaget ketika dirinya mengalami alergi karena obat. Padahal sebelumnya Dewi mengaku tidak ada masalah dengan obat apa pun yang dikonsumsinya.
"Saya alergi obat, baru-baru ini saja. Biasanya kulit saya langsung gatal dan bengkak-bengkak jika mengonsumsi obat penghilang nyeri. Itu membuat saya datang ke dokter dan berkonsultasi," kata Dewi ditemui di RSCM beberapa waktu lalu.
Sumber: Okezone
Blog Archive
-
2016
(1)
- 09/18 - 09/25 (1)
-
2015
(10)
- 10/11 - 10/18 (1)
- 09/13 - 09/20 (1)
- 09/06 - 09/13 (1)
- 07/05 - 07/12 (1)
- 05/17 - 05/24 (6)
-
2014
(1)
- 04/13 - 04/20 (1)
-
2012
(770)
- 02/19 - 02/26 (5)
- 02/12 - 02/19 (10)
- 02/05 - 02/12 (4)
- 01/29 - 02/05 (27)
- 01/22 - 01/29 (88)
- 01/15 - 01/22 (101)
- 01/08 - 01/15 (169)
- 01/01 - 01/08 (366)
-
2011
(4478)
- 12/25 - 01/01 (336)
- 12/18 - 12/25 (62)
- 12/11 - 12/18 (70)
- 12/04 - 12/11 (77)
- 11/27 - 12/04 (40)
- 11/20 - 11/27 (67)
- 11/13 - 11/20 (198)
- 11/06 - 11/13 (187)
- 10/30 - 11/06 (340)
- 10/23 - 10/30 (32)
- 10/16 - 10/23 (109)
- 10/09 - 10/16 (80)
- 08/14 - 08/21 (75)
- 08/07 - 08/14 (81)
- 07/31 - 08/07 (82)
- 07/24 - 07/31 (66)
- 07/17 - 07/24 (91)
- 07/10 - 07/17 (47)
- 07/03 - 07/10 (44)
- 06/26 - 07/03 (53)
- 06/19 - 06/26 (59)
- 06/12 - 06/19 (47)
- 06/05 - 06/12 (65)
- 05/29 - 06/05 (63)
- 05/22 - 05/29 (77)
- 05/15 - 05/22 (115)
- 05/08 - 05/15 (65)
- 05/01 - 05/08 (104)
- 04/24 - 05/01 (45)
- 04/17 - 04/24 (70)
- 04/10 - 04/17 (134)
- 04/03 - 04/10 (72)
- 03/27 - 04/03 (18)
- 03/20 - 03/27 (47)
- 03/13 - 03/20 (68)
- 03/06 - 03/13 (40)
- 02/27 - 03/06 (56)
- 02/20 - 02/27 (77)
- 02/13 - 02/20 (76)
- 02/06 - 02/13 (198)
- 01/30 - 02/06 (194)
- 01/23 - 01/30 (132)
- 01/16 - 01/23 (196)
- 01/09 - 01/16 (202)
- 01/02 - 01/09 (121)
-
2010
(2535)
- 12/26 - 01/02 (156)
- 12/19 - 12/26 (65)
- 12/12 - 12/19 (73)
- 12/05 - 12/12 (84)
- 11/28 - 12/05 (80)
- 11/21 - 11/28 (68)
- 11/14 - 11/21 (63)
- 11/07 - 11/14 (50)
- 10/31 - 11/07 (50)
- 10/24 - 10/31 (36)
- 10/17 - 10/24 (58)
- 10/10 - 10/17 (35)
- 10/03 - 10/10 (31)
- 09/26 - 10/03 (21)
- 09/19 - 09/26 (26)
- 09/12 - 09/19 (55)
- 09/05 - 09/12 (65)
- 08/29 - 09/05 (33)
- 08/22 - 08/29 (70)
- 08/15 - 08/22 (45)
- 08/08 - 08/15 (35)
- 08/01 - 08/08 (37)
- 07/25 - 08/01 (27)
- 07/18 - 07/25 (19)
- 07/11 - 07/18 (30)
- 07/04 - 07/11 (56)
- 06/27 - 07/04 (28)
- 06/20 - 06/27 (22)
- 06/13 - 06/20 (30)
- 06/06 - 06/13 (21)
- 05/30 - 06/06 (5)
- 05/16 - 05/23 (6)
- 05/09 - 05/16 (29)
- 05/02 - 05/09 (59)
- 04/25 - 05/02 (28)
- 04/18 - 04/25 (38)
- 04/11 - 04/18 (70)
- 04/04 - 04/11 (59)
- 03/28 - 04/04 (65)
- 03/21 - 03/28 (89)
- 03/14 - 03/21 (218)
- 03/07 - 03/14 (95)
- 02/28 - 03/07 (135)
- 02/21 - 02/28 (102)
- 01/03 - 01/10 (68)
-
2009
(1652)
- 12/27 - 01/03 (36)
- 12/20 - 12/27 (22)
- 12/13 - 12/20 (100)
- 12/06 - 12/13 (45)
- 11/29 - 12/06 (24)
- 11/22 - 11/29 (22)
- 11/15 - 11/22 (19)
- 11/08 - 11/15 (28)
- 11/01 - 11/08 (11)
- 10/25 - 11/01 (17)
- 10/18 - 10/25 (38)
- 10/11 - 10/18 (33)
- 10/04 - 10/11 (15)
- 09/27 - 10/04 (21)
- 09/20 - 09/27 (7)
-
09/13 - 09/20
(84)
- Askep dengan Intususepsi
- Askep Neonatus dengan Infeksi Saluran Nafas
- Materi Kesehatan: Konsep Pertumbuhan dan Perkembangan
- Askep Anak dengan Tetanus
- Materi Kesehatan: Stimulasi Perkembangan Anak
- Materi Kesehatan: Permainan dan Perilaku bermain b...
- Materi Kesehatan: Penyakit Kekurangan Energi dan P...
- Materi Kesehatan: Hemostatis
- Askep Anak dengan Gagal Ginjal Kronik
- Askep Anak dengan BBLR
- ASKEP pada Anak ASD, VSD, KOARTASIO AORTA dan Bron...
- Askep Anak dengan Thalasemia
- Askep dengan hyaline Membrane Disease – Respirato...
- Askep dengan Penyakit Jantung Bawaan : Patent Duct...
- Memecahkan Konflik Pada Pekerjaan
- Askep Anak dengan Sepsis Neonatorum
- Askep Anak dengan Morbili
- Askep Anak dengan Meningitis
- PEDOMAN GIZI SEIMBANG UNTUK BAYI DAN ANAK 0-24 BULAN
- INFARK, NEKROSIS DAN GANGREN
- Tumor gaster
- KETOASIDOSIS DIABETIKUM
- ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN EFUSI PLEURA
- Stroke
- neprolitiasis
- HAEMORRHOID
- asuhan keperawatan Gastroenteritis
- DISFUNGSIONAL UTERINE BLEEDING (DUB)
- RUU KESEHATAN DISAHKAN...
- Mengatasi Alergi Obat
- How a Cup of Hot Coffee Can Treat Asthma Naturally
- Waspada Produk Berbahan Plastik
- Depresi Kerja dan Bagiamana Menghadapinya?
- Askep Benigna Prostat Hipertropi / BPH
- Bisakah lanjut usia berpuasa?
- Sistem Pernafasan Pneumonia Dalam Kehamilan
- Pencegahan Potensi Terjadinya Cedera (Injury Preve...
- Ikan Sehat
- Asuhan Keperawatan Sirosis Hepatitis (Askep Sirosi...
- Post Laparotomi dan Kistektomi
- Secsio Caesarea atas Gemelli (Kehamilan Ganda)
- Hidrosefalus (Hidrocephalus)
- Servisitis dan Adnexitis
- Askeb Ikterus
- Sindroma Gawat Nafas (SGN)
- Sindroma Gawat Nafas (SGN)
- Malpraktik VS Standar Pelayanan Kesehatan
- Eklamsi dan Preklamsi
- Kurangnya Tenaga Spesialis
- Penyakit Menular Seksual
- Menometrorrhagia
- Jahe Meredakan Morning Sickness
- Alkohol Memperbesar Resiko Keguguran pada Ibu Hamil
- Karsinoma Serviks Uteri
- SYOK
- Mutu Pelayanakan Kesehatan di RS dan Kepuasan Kons...
- ASKEP PADA BAYI DGN KOMPLIKASI
- Askeb BBLR dengan Ikterik grade IV
- Askeb Kista Ovarium
- Siklus Haid, Sindrom Pra-Haid dan Gangguan Haid
- Askeb BBLR dengan Ikterik
- Askeb KPD dan Persalinan Preterm
- ASKEP BBL
- Askeb Ca Ovarium
- Sindrom Gawat Nafas (SGN) Pada BBL
- Gambaran Kejadian Abortus dan Faktor-Faktor yang M...
- Perdarahan Post Partum
- Health Provider dan Hukum Praktek
- BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR(
- Remaja dan Kontrasepsi
- Pendekatan Mutu dan Kepuasan Pelanggan Dalam Pelay...
- KEHAMILAN
- Berat Badan Lahir Rendah ( BBLR )
- Ikterik Pada Bayi Baru Lahir
- PERSALINAN
- Kehamilan Ektopik
- Pengaruh Program KB Terhadap Pengendalian Penduduk
- Secsio Caesarea atas Indikasi Ketuban Pecah Dini
- Sectio Caesarea atas Indikasi Letak Sungsang
- Peran Pendamping Selama Proses Persalinan
- Pengaruh Program KB Terhadap Pengendalian Penduduk
- Masalah Kurangnya Mutu Layanan Puskesmas Ditinjau ...
- Materi Kesehatan: Kanker Ovarium
- Ramen = mie ala jepang
- 09/06 - 09/13 (35)
- 08/30 - 09/06 (48)
- 08/23 - 08/30 (118)
- 08/16 - 08/23 (26)
- 08/09 - 08/16 (34)
- 08/02 - 08/09 (35)
- 07/26 - 08/02 (31)
- 07/19 - 07/26 (14)
- 07/12 - 07/19 (16)
- 07/05 - 07/12 (28)
- 06/28 - 07/05 (26)
- 06/21 - 06/28 (76)
- 06/14 - 06/21 (26)
- 06/07 - 06/14 (21)
- 05/31 - 06/07 (43)
- 05/24 - 05/31 (38)
- 05/17 - 05/24 (26)
- 05/10 - 05/17 (52)
- 05/03 - 05/10 (15)
- 04/26 - 05/03 (38)
- 04/19 - 04/26 (32)
- 04/12 - 04/19 (22)
- 04/05 - 04/12 (20)
- 03/29 - 04/05 (40)
- 03/22 - 03/29 (43)
- 03/15 - 03/22 (18)
- 03/08 - 03/15 (14)
- 03/01 - 03/08 (22)
- 02/22 - 03/01 (12)
- 02/15 - 02/22 (9)
- 02/08 - 02/15 (11)
- 02/01 - 02/08 (19)
- 01/25 - 02/01 (37)
- 01/18 - 01/25 (21)
- 01/11 - 01/18 (33)
- 01/04 - 01/11 (31)
-
2008
(700)
- 12/28 - 01/04 (13)
- 12/21 - 12/28 (9)
- 12/14 - 12/21 (57)
- 12/07 - 12/14 (5)
- 11/30 - 12/07 (18)
- 11/23 - 11/30 (33)
- 11/16 - 11/23 (31)
- 11/09 - 11/16 (23)
- 11/02 - 11/09 (18)
- 10/26 - 11/02 (11)
- 10/19 - 10/26 (15)
- 10/12 - 10/19 (13)
- 10/05 - 10/12 (25)
- 09/28 - 10/05 (2)
- 09/21 - 09/28 (14)
- 09/14 - 09/21 (19)
- 09/07 - 09/14 (43)
- 08/31 - 09/07 (3)
- 08/24 - 08/31 (33)
- 08/17 - 08/24 (65)
- 08/10 - 08/17 (4)
- 08/03 - 08/10 (26)
- 07/27 - 08/03 (6)
- 07/20 - 07/27 (19)
- 07/13 - 07/20 (18)
- 07/06 - 07/13 (60)
- 06/29 - 07/06 (53)
- 06/22 - 06/29 (49)
- 06/15 - 06/22 (11)
- 06/08 - 06/15 (4)
Popular Posts
-
ASUHAN KEPERAWATAN IBU NIFAS DENGAN PERDARAHAN POST PARTUM A. PengertianPost partum / puerperium adalah masa dimana tubuh menyesuaikan, baik...
-
KTI KEBIDANAN HUBUNGAN USIA TERHADAP PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan wanita merupakan hal yang s...
-
Setelah beberapa minggu ini cari materi buat postingan baru, mendadak dapat inspirasi setelah rekan Anton Wijaya menulis di buku tamu Keper...
-
PATHWAY ASFIKSIA NEONATORUM Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Asfiksia Neonatorum Via Ziddu Download Askep Asfiksia N...
-
DEFINISI Ikterus ialah suatu gejala yang perlu mendapat perhatian sungguh-sungguh pada neonatus. Ikterus ialah suatu diskolorasi kuning pa...
-
Metode Kalender atau Pantang Berkala (Calendar Method Or Periodic Abstinence) Pendahuluan Metode kalender atau pantang berkala merupakan met...
-
Pathway Combustio Klik Pada Gambar Untuk melihat pathway Download Pathway Combustio Via Ziddu Tag: Pathways combustio , pathways luka baka...
-
Pathway Hematemesis Melena Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Hematemesis Melena Via Ziddu
-
PROSES KEPERAWATAN KOMUNITAS Pengertian - Proses keperawatan adalah serangkaian perbuatan atau tindakan untuk menetapkan, merencana...
-
Metode Suhu Basal Tubuh (Basal Body Temperature Method) Suhu tubuh basal adalah suhu terendah yang dicapai oleh tubuh selama istirahat atau ...
© ASUHAN KEPERAWATAN 2013 . Powered by Bootstrap , Blogger templates and RWD Testing Tool Published..Gooyaabi Templates