Jumat, 13 Januari 2012
Pemeriksaan Kesuburan Harus Dari Kedua Belah Pihak
Pemeriksaan kesuburan pada pasangan suami istri yang belum memiliki anak haruslah dilakukan oleh kedua belah pihak, tidak bisa hanya menuding salah satu pihak sebagai penyebab kemandulan.Demikian disampaikan Nurhuda, dari Bagian Makmal atau reproduksi Klinik Yasmin Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, di Jakarta, kemarin. Harusnya baik laki-laki dan perempuan diperiksa, tidak seperti yang selama ini terjadi di mana perempuan selalu lebih banyak disalahkan karena dianggap tidak subur. Padahal, laki-laki juga bisa tidak subur, ujarnya.Dia mengakui kemungkinan perempuan untuk
tidak subur memang lebih tinggi daripada lelaki. Salah satu sebabnya adalah organ reproduksi perempuan lebih rumit dibanding laki-laki. Namun, hal itu tidak menafikan kemungkinan ketidaksuburan juga terjadi pada lelaki. Jika ketidaksuburan perempuan dapat diketahui lewat pemeriksaan oleh bidan atau dokter Obstetri dan Ginekolog, maka pada lelaki ketidaksuburan baru terlihat lewat pemeriksaan laboratorium yang dilakukan dengan metode sperma analisa. Disebut juga semen analysis. Caranya tingkat kesuburan lelaki dilihat dari sisi kualitas dan kuantitas. Kuantitas berarti pemeriksaan untuk melihat jumlah spermatozoa yang terkandung dalam tiap ejakulasi. Pemeriksaan ini tergolong sederhana, terangnya.Sementara pemeriksaan kualitatif dilakukan untuk mengetahui kualitas atau mutu sperma dalam setiap ejakulasi. Pemeriksaan ini terdiri dari uji Hypo Osmotic Swelling Test(HOS) yakni pemeriksaan keutuhan ekor sperma. Tujuannya untuk mengetahui ada tidaknya kebocoran atau kerusakan pada ekor sperma. Sperma berenang dalam cairan mani atau seminal plasma dengan menggerakkan ekornya. Bila ada kerusakan atau kebocoran pada ekornya, sperma tidak bisa bergerak cepat atau lurus, jelasnya.Pemeriksaan kedua disebut uji migrasi yaitu uji terhadap sperma yang mampu berpindah dari cairan mani ke dalam medium tertentu untuk mengetahui berapa banyak sperma yang mampu bermigrasi dari seminal plasma ke dalam cairan serviks. Analisa kuantitatif dan kualitatif semen ini biasanya disebut sperma analisis lengkap.SA lengkap dapat memberi informasi yang jelas dan lengkap sehingga dokter bisa melakukan pemeriksaan dan terapi lanjutan yang tepat bagi pasien, tegasnya. Lelaki yang tidak subur umumnya karena produksi spermanya kurang atau spermanya tidak bagus. Jumlah sperma yang normal adalah lebih dari 40 juta. Pada lelaki yang normal, dari jumlah tersebut hanya 40 persennya yang mati atau mortalitas di atas 50% yang bergerak. Selain itu bentuk-bentuk morfologis sperma juga mempengaruhi, termasuk di dalamnya gerakannya apakah lurus maju atau tidak serta bentuk kepalanya. Yang normal adalah yang kepalanya seperti kepala, paparnya.Bentuk yang seperti kepala sangat penting sebab diperlukan untuk bisa menembus lapisan dinding sel telur yang terdiri dari tiga lapisan. Bentuk yang tidak seperti kepala akan menyebabkan reaksi enzim yang membantu menembus dinding sel tidak berfungsi. Untuk setiap lapisan dinding sel ada enzim-enzimnya. Pertama Enzim Hialuronidase, untuk membuka dinding sel telur paling luar atau Comulus Coovorus. Enzim kedua Akrocyn, untuk membuka lapisan dinding sel kedua atau zona Pelusida. Ketiga, Corona Penetrasi Enzim, untuk menembus lapisan Corona Radiata atau lapisan telur yang paling dalam. Sperma-sperma yang jumlahnya jutaan itu harus bersaing satu sama lain. Hanya sperma-sperma yang berkualitas yang bisa menembus ketiga dinding sel itu. Tapi, hanya ada satu sperma yang bisa menembus lapisan mozaik atau lapisan paling dalam, yang nantinya akan menjadi embrio. Jadi, sebenarnya kita semua merupakan bibit-bibit unggul dari orang tua kita, seperti apa pun bentuk dan keadaan kita, tuturnya. Tanpa pemeriksaan laboratorium, ketidaksuburan pada lelaki akan sulit dideteksi. Karenanya, dia menyarankan agar para lelaki tidak merasa segan untuk memeriksakan diri dan tidak hanya menuding bahwa kesalahan ada di pihak istri.
tidak subur memang lebih tinggi daripada lelaki. Salah satu sebabnya adalah organ reproduksi perempuan lebih rumit dibanding laki-laki. Namun, hal itu tidak menafikan kemungkinan ketidaksuburan juga terjadi pada lelaki. Jika ketidaksuburan perempuan dapat diketahui lewat pemeriksaan oleh bidan atau dokter Obstetri dan Ginekolog, maka pada lelaki ketidaksuburan baru terlihat lewat pemeriksaan laboratorium yang dilakukan dengan metode sperma analisa. Disebut juga semen analysis. Caranya tingkat kesuburan lelaki dilihat dari sisi kualitas dan kuantitas. Kuantitas berarti pemeriksaan untuk melihat jumlah spermatozoa yang terkandung dalam tiap ejakulasi. Pemeriksaan ini tergolong sederhana, terangnya.Sementara pemeriksaan kualitatif dilakukan untuk mengetahui kualitas atau mutu sperma dalam setiap ejakulasi. Pemeriksaan ini terdiri dari uji Hypo Osmotic Swelling Test(HOS) yakni pemeriksaan keutuhan ekor sperma. Tujuannya untuk mengetahui ada tidaknya kebocoran atau kerusakan pada ekor sperma. Sperma berenang dalam cairan mani atau seminal plasma dengan menggerakkan ekornya. Bila ada kerusakan atau kebocoran pada ekornya, sperma tidak bisa bergerak cepat atau lurus, jelasnya.Pemeriksaan kedua disebut uji migrasi yaitu uji terhadap sperma yang mampu berpindah dari cairan mani ke dalam medium tertentu untuk mengetahui berapa banyak sperma yang mampu bermigrasi dari seminal plasma ke dalam cairan serviks. Analisa kuantitatif dan kualitatif semen ini biasanya disebut sperma analisis lengkap.SA lengkap dapat memberi informasi yang jelas dan lengkap sehingga dokter bisa melakukan pemeriksaan dan terapi lanjutan yang tepat bagi pasien, tegasnya. Lelaki yang tidak subur umumnya karena produksi spermanya kurang atau spermanya tidak bagus. Jumlah sperma yang normal adalah lebih dari 40 juta. Pada lelaki yang normal, dari jumlah tersebut hanya 40 persennya yang mati atau mortalitas di atas 50% yang bergerak. Selain itu bentuk-bentuk morfologis sperma juga mempengaruhi, termasuk di dalamnya gerakannya apakah lurus maju atau tidak serta bentuk kepalanya. Yang normal adalah yang kepalanya seperti kepala, paparnya.Bentuk yang seperti kepala sangat penting sebab diperlukan untuk bisa menembus lapisan dinding sel telur yang terdiri dari tiga lapisan. Bentuk yang tidak seperti kepala akan menyebabkan reaksi enzim yang membantu menembus dinding sel tidak berfungsi. Untuk setiap lapisan dinding sel ada enzim-enzimnya. Pertama Enzim Hialuronidase, untuk membuka dinding sel telur paling luar atau Comulus Coovorus. Enzim kedua Akrocyn, untuk membuka lapisan dinding sel kedua atau zona Pelusida. Ketiga, Corona Penetrasi Enzim, untuk menembus lapisan Corona Radiata atau lapisan telur yang paling dalam. Sperma-sperma yang jumlahnya jutaan itu harus bersaing satu sama lain. Hanya sperma-sperma yang berkualitas yang bisa menembus ketiga dinding sel itu. Tapi, hanya ada satu sperma yang bisa menembus lapisan mozaik atau lapisan paling dalam, yang nantinya akan menjadi embrio. Jadi, sebenarnya kita semua merupakan bibit-bibit unggul dari orang tua kita, seperti apa pun bentuk dan keadaan kita, tuturnya. Tanpa pemeriksaan laboratorium, ketidaksuburan pada lelaki akan sulit dideteksi. Karenanya, dia menyarankan agar para lelaki tidak merasa segan untuk memeriksakan diri dan tidak hanya menuding bahwa kesalahan ada di pihak istri.
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Blog Archive
-
2016
(1)
- 09/18 - 09/25 (1)
-
2015
(10)
- 10/11 - 10/18 (1)
- 09/13 - 09/20 (1)
- 09/06 - 09/13 (1)
- 07/05 - 07/12 (1)
- 05/17 - 05/24 (6)
-
2014
(1)
- 04/13 - 04/20 (1)
-
2012
(770)
- 02/19 - 02/26 (5)
- 02/12 - 02/19 (10)
- 02/05 - 02/12 (4)
- 01/29 - 02/05 (27)
- 01/22 - 01/29 (88)
- 01/15 - 01/22 (101)
-
01/08 - 01/15
(169)
- Bahaya Laten Sepotong Sosis
- The Challenge of HIV-1 Subtype Diversity
- Efek Bahaya Asap Rokok Bagi Kesehatan Tubuh Manusia
- Clinical decision-making based on findings.....
- Apa Itu Penuaan
- Effect of Variation in CHI3L1 on Serum YKL-40 Leve...
- Tes Pendengaran
- Shared Genetic Causes of Cardiac Hypertrophy in Ch...
- Olahraga Turunkan Risiko Penyakit Jantung
- The Application of Duplex Surveillance After Carot...
- Serangan Jantung Jarang Terjadi Pada Wanita 'Aktif'
- Oral Hygiene
- Endarterectomy for asymptomatic carotid artery ste...
- Babandotan sebagai tanaman obat
- Management of Carotid Stenosis (Treatment Option 1)
- Management of Carotid Stenosis (Treatment Options 3)
- Management of Carotid Stenosis (Treatment Options 2)
- Effect of Herpes Simplex Suppression on Incidence ...
- Berbagai makanan segar selain mengandung zat gizi
- Pemeriksaan Kesuburan Harus Dari Kedua Belah Pihak
- Rasa sakit pada gastrointestinal saat datang bulan
- Kurangi Stres dengan Rekreasi Bersama Keluarga
- Jika Si Kecil Terkena Asma
- Daging Merah Meningkatkan Risiko Kanker Payudara
- Marah memperlambat kesembuhan
- Sedikit Alkohol Baik Buat Kesehatan
- Lebih Baik Mana : Lalapan atau Sayuran Dimasak ?
- Cegah Perut Buncit dengan Kedelai
- Daun Sirih
- Haid Bisa Diatur.
- Lips
- Usia dan perubahan kulit wajah
- Telmisartan, Ramipril, or Both in Patients at High...
- Merawat kecantikan wajah
- Adjunct brachytherapy: a new concept to prevent in...
- Mulut sebagai cermin sehat tidaknya tubuh kita
- A Field Guide to the Workaholic
- 'Jogging' Membuat Otak Lebih Cerdas
- Tips for Healthier Eating
- Healthy Snacks For Kids
- Dampak Dari Sakit Gigi
- Menopause: Change Of Life Requires Lifestyle Changes
- Yoga and Your Body - Health Benefits of Yoga Practice
- MAHKOTA DEWA
- White Women and HIV
- Pollens, House Dust And Allergy
- Sarang Semut
- Perokok Merebut Hak Azasi Masyarakat
- Poor Sleep Harsher on Women; Sleep Problems Linked...
- New Light On The Sunshine Vitamin!
- Nyeri Kepala Gejala Awal Tumor Otak
- Tinggalkan Pasta Gigi yang Bahayakan Kesehatan
- Olah raga tren dan sehat
- Akupunktur Untuk Pengobatan
- Partikel Nano Ancam Kesehatan
- Relieve Stress With A Home Sauna
- Cytotoxic Diterpenoids from Euphorbia helioscopia
- Kanker Nasofaring
- Buying the Right Ergonomics Chair for You
- Tingginya Kandungan Lemak Jenuh pada Pizza
- Barriers to the adoption of electronic health reco...
- What Works For You, The Nicotine Patch Or The Stop...
- Evidence for Electronic Health Record Systems in P...
- Coklat Tidak Berbahaya
- Buat para penghisap puting payudara
- Mau perkasa di ranjang ?? Pijat testis kuncinya
- Wanita Lebih Rentan Mandul Dibanding Pria
- Natural Hormone Balance For Women
- Menuai Manfaat Salad
- Es Krim Lezat Bisa Jadi Obat Langsing
- Ways To Quit Smoking
- Sehat Dengan Kedelai
- How do I know if Liposuction is Right for Me?
- Air, Kebutuhan paling dasar
- Buah dan Sayur Berwarna Hijau dan Oranye Efektif M...
- Love garlic?
- Kanker tidak lagi mematikan
- Tea, 10 Basic And Interesting Things To Know
- Combat Cellulite With Aromatherapy
- Sexual Problems in Men (3)
- Sexual Problems in Men (2)
- Sexual Problems in Men (1)
- HIDUP SEHAT DENGAN PANGAN ORGANIK RAMAH LINGKUNGAN
- The Facts About Insomnia
- Pengawet Makanan dengan Teknologi Radiasi
- Penemuan Terbaru Mengenai Kanker Hati, Jangan Tidu...
- Kantung Mata Hilang, Mata Indah
- Sunat di Usia Dewasa
- Pasangan Anda Possesif?
- Susu untuk pria
- Perlukah Operasi Amandel ?
- Vertigo dan Cara Mengatasinya
- Bagaimana hubunga Anda dengan dokter Anda?
- Katakan Tidak Pada Perselingkuhan
- Tentang Katarak
- Terai Tertawa
- Vagina Anda Rusak? Rekonstruksi Saja
- Tentang Jerawat
- Kesehatan Wanita dan Aborsi
- Tentang masalah Gigi dan Mulut
- 01/01 - 01/08 (366)
-
2011
(4478)
- 12/25 - 01/01 (336)
- 12/18 - 12/25 (62)
- 12/11 - 12/18 (70)
- 12/04 - 12/11 (77)
- 11/27 - 12/04 (40)
- 11/20 - 11/27 (67)
- 11/13 - 11/20 (198)
- 11/06 - 11/13 (187)
- 10/30 - 11/06 (340)
- 10/23 - 10/30 (32)
- 10/16 - 10/23 (109)
- 10/09 - 10/16 (80)
- 08/14 - 08/21 (75)
- 08/07 - 08/14 (81)
- 07/31 - 08/07 (82)
- 07/24 - 07/31 (66)
- 07/17 - 07/24 (91)
- 07/10 - 07/17 (47)
- 07/03 - 07/10 (44)
- 06/26 - 07/03 (53)
- 06/19 - 06/26 (59)
- 06/12 - 06/19 (47)
- 06/05 - 06/12 (65)
- 05/29 - 06/05 (63)
- 05/22 - 05/29 (77)
- 05/15 - 05/22 (115)
- 05/08 - 05/15 (65)
- 05/01 - 05/08 (104)
- 04/24 - 05/01 (45)
- 04/17 - 04/24 (70)
- 04/10 - 04/17 (134)
- 04/03 - 04/10 (72)
- 03/27 - 04/03 (18)
- 03/20 - 03/27 (47)
- 03/13 - 03/20 (68)
- 03/06 - 03/13 (40)
- 02/27 - 03/06 (56)
- 02/20 - 02/27 (77)
- 02/13 - 02/20 (76)
- 02/06 - 02/13 (198)
- 01/30 - 02/06 (194)
- 01/23 - 01/30 (132)
- 01/16 - 01/23 (196)
- 01/09 - 01/16 (202)
- 01/02 - 01/09 (121)
-
2010
(2535)
- 12/26 - 01/02 (156)
- 12/19 - 12/26 (65)
- 12/12 - 12/19 (73)
- 12/05 - 12/12 (84)
- 11/28 - 12/05 (80)
- 11/21 - 11/28 (68)
- 11/14 - 11/21 (63)
- 11/07 - 11/14 (50)
- 10/31 - 11/07 (50)
- 10/24 - 10/31 (36)
- 10/17 - 10/24 (58)
- 10/10 - 10/17 (35)
- 10/03 - 10/10 (31)
- 09/26 - 10/03 (21)
- 09/19 - 09/26 (26)
- 09/12 - 09/19 (55)
- 09/05 - 09/12 (65)
- 08/29 - 09/05 (33)
- 08/22 - 08/29 (70)
- 08/15 - 08/22 (45)
- 08/08 - 08/15 (35)
- 08/01 - 08/08 (37)
- 07/25 - 08/01 (27)
- 07/18 - 07/25 (19)
- 07/11 - 07/18 (30)
- 07/04 - 07/11 (56)
- 06/27 - 07/04 (28)
- 06/20 - 06/27 (22)
- 06/13 - 06/20 (30)
- 06/06 - 06/13 (21)
- 05/30 - 06/06 (5)
- 05/16 - 05/23 (6)
- 05/09 - 05/16 (29)
- 05/02 - 05/09 (59)
- 04/25 - 05/02 (28)
- 04/18 - 04/25 (38)
- 04/11 - 04/18 (70)
- 04/04 - 04/11 (59)
- 03/28 - 04/04 (65)
- 03/21 - 03/28 (89)
- 03/14 - 03/21 (218)
- 03/07 - 03/14 (95)
- 02/28 - 03/07 (135)
- 02/21 - 02/28 (102)
- 01/03 - 01/10 (68)
-
2009
(1652)
- 12/27 - 01/03 (36)
- 12/20 - 12/27 (22)
- 12/13 - 12/20 (100)
- 12/06 - 12/13 (45)
- 11/29 - 12/06 (24)
- 11/22 - 11/29 (22)
- 11/15 - 11/22 (19)
- 11/08 - 11/15 (28)
- 11/01 - 11/08 (11)
- 10/25 - 11/01 (17)
- 10/18 - 10/25 (38)
- 10/11 - 10/18 (33)
- 10/04 - 10/11 (15)
- 09/27 - 10/04 (21)
- 09/20 - 09/27 (7)
- 09/13 - 09/20 (84)
- 09/06 - 09/13 (35)
- 08/30 - 09/06 (48)
- 08/23 - 08/30 (118)
- 08/16 - 08/23 (26)
- 08/09 - 08/16 (34)
- 08/02 - 08/09 (35)
- 07/26 - 08/02 (31)
- 07/19 - 07/26 (14)
- 07/12 - 07/19 (16)
- 07/05 - 07/12 (28)
- 06/28 - 07/05 (26)
- 06/21 - 06/28 (76)
- 06/14 - 06/21 (26)
- 06/07 - 06/14 (21)
- 05/31 - 06/07 (43)
- 05/24 - 05/31 (38)
- 05/17 - 05/24 (26)
- 05/10 - 05/17 (52)
- 05/03 - 05/10 (15)
- 04/26 - 05/03 (38)
- 04/19 - 04/26 (32)
- 04/12 - 04/19 (22)
- 04/05 - 04/12 (20)
- 03/29 - 04/05 (40)
- 03/22 - 03/29 (43)
- 03/15 - 03/22 (18)
- 03/08 - 03/15 (14)
- 03/01 - 03/08 (22)
- 02/22 - 03/01 (12)
- 02/15 - 02/22 (9)
- 02/08 - 02/15 (11)
- 02/01 - 02/08 (19)
- 01/25 - 02/01 (37)
- 01/18 - 01/25 (21)
- 01/11 - 01/18 (33)
- 01/04 - 01/11 (31)
-
2008
(700)
- 12/28 - 01/04 (13)
- 12/21 - 12/28 (9)
- 12/14 - 12/21 (57)
- 12/07 - 12/14 (5)
- 11/30 - 12/07 (18)
- 11/23 - 11/30 (33)
- 11/16 - 11/23 (31)
- 11/09 - 11/16 (23)
- 11/02 - 11/09 (18)
- 10/26 - 11/02 (11)
- 10/19 - 10/26 (15)
- 10/12 - 10/19 (13)
- 10/05 - 10/12 (25)
- 09/28 - 10/05 (2)
- 09/21 - 09/28 (14)
- 09/14 - 09/21 (19)
- 09/07 - 09/14 (43)
- 08/31 - 09/07 (3)
- 08/24 - 08/31 (33)
- 08/17 - 08/24 (65)
- 08/10 - 08/17 (4)
- 08/03 - 08/10 (26)
- 07/27 - 08/03 (6)
- 07/20 - 07/27 (19)
- 07/13 - 07/20 (18)
- 07/06 - 07/13 (60)
- 06/29 - 07/06 (53)
- 06/22 - 06/29 (49)
- 06/15 - 06/22 (11)
- 06/08 - 06/15 (4)
Popular Posts
-
ASUHAN KEPERAWATAN IBU NIFAS DENGAN PERDARAHAN POST PARTUM A. PengertianPost partum / puerperium adalah masa dimana tubuh menyesuaikan, baik...
-
KTI KEBIDANAN HUBUNGAN USIA TERHADAP PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan wanita merupakan hal yang s...
-
Setelah beberapa minggu ini cari materi buat postingan baru, mendadak dapat inspirasi setelah rekan Anton Wijaya menulis di buku tamu Keper...
-
PATHWAY ASFIKSIA NEONATORUM Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Asfiksia Neonatorum Via Ziddu Download Askep Asfiksia N...
-
DEFINISI Ikterus ialah suatu gejala yang perlu mendapat perhatian sungguh-sungguh pada neonatus. Ikterus ialah suatu diskolorasi kuning pa...
-
Metode Kalender atau Pantang Berkala (Calendar Method Or Periodic Abstinence) Pendahuluan Metode kalender atau pantang berkala merupakan met...
-
Pathway Combustio Klik Pada Gambar Untuk melihat pathway Download Pathway Combustio Via Ziddu Tag: Pathways combustio , pathways luka baka...
-
Pathway Hematemesis Melena Klik pada gambar untuk melihat pathway Download Pathway Hematemesis Melena Via Ziddu
-
PROSES KEPERAWATAN KOMUNITAS Pengertian - Proses keperawatan adalah serangkaian perbuatan atau tindakan untuk menetapkan, merencana...
-
Metode Suhu Basal Tubuh (Basal Body Temperature Method) Suhu tubuh basal adalah suhu terendah yang dicapai oleh tubuh selama istirahat atau ...
© ASUHAN KEPERAWATAN 2013 . Powered by Bootstrap , Blogger templates and RWD Testing Tool Published..Gooyaabi Templates
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Jangan Lupa Tulis Komentarnya Gan: